Chelsea pun secara mengejutkan menunjuk Frank Lampard sebagai interim hingga akhir musim 2022-2023.
Periode ini adalah yang kedua setelah sebelumnya sang legenda menukangi Chelsea pada 2019 hingga 2021.
Lampard dianggap bisa menjadi solusi jangka pendek untuk membawa Chelsea kembali meraih kemenangan.
Baca Juga: Kylian Mbappe Dianggap Tak Sopan Marahi PSG Secara Terang-terangan
Namun, hal tersebut seperti aneh karena Lampard sendiri sebelumya dipecat oleh Everton pada Januari 2023.
Pelatih berusia 44 tahun itu gagal membawa Everton bersaing di kompetisi domestik.
Bahkan, pada musim 2021-2022, The Toffees hampir degradasi ketika dilatih Lampard.
Terlepas dari hal tersebut, kehadiran Lampard dinilai menjadi solusi tepat bagi Chelsea untuk jangka pendek.
Statusnya sebagai legenda klub dan mantan pelatih bisa membuat suasana ruang ganti lebih kondusif.
Editor | : | Ade Jayadireja |
Sumber | : | Dailymail.co.uk |
Komentar