BOLASPORT.COM - Penyerang Tottenham Hotspur, Harry Kane, diyakini tak akan mau bergabung dengan Manchester United atau Newcastle United karena 2 alasan ini.
Harry Kane diyakini akan menjadi salah satu komoditas panas pada bursa transfer musim panas 2023.
Hal itu berkaitan dengan masa depannya yang masih menggantung bersama Tottenham Hotspur.
Sejumlah laporan menyebut Kane berpeluang untuk pergi jika Spurs gagal mendapatkan tiket Liga Champions 2022-2023.
The Lilywhites memang terancam tak lolos ke kompetisi antarklub Benua Biru paling elite itu setelah menelan dua kekalahan beruntun di Liga Inggris.
Usai kalah 2-3 dari Bournemouth di kandang sendiri, Spurs kemudian dibantai Newcastle United 1-6 di St James' Park.
Hasil itu membuat Spurs terlempar ke posisi ketujuh klasemen dengan raihan 53 poin dari 32 laga.
Baca Juga: Sudah Jatuh, Fan Arsenal Harus Tertimpa Ejekan Keji Kiper Man City
Mereka terpaut enam poin dari Manchester United yang menempati posisi keempat atau ambang batas zona Liga Champions.
Meski Spurs tampil kurang meyakinkan, performa Kane pada musim 2022-2023 tergolong impresif.
Kapten timnas Inggris tersebut mampu membukukan 26 gol dari 43 penampilannya untuk klub asal London tersebut.
Dari torehan itu, 24 gol di antaranya tercipta dari 32 penampilan di Liga Inggris musim ini.
Hal itu yang membuat sejumlah klub mulai bergerak untuk mendekati Kane.
Baca Juga: Tembus 33 Gol, Haaland Sejajar dengan Rekor Kuno Berusia 71 Tahun
Dua klub yang disebut-sebut tertarik mengamankan jasa Kane adalah Manchester United dan Newcastle United.
Namun, eks pemain Tottenham Hotspur, Jermaine Jenas, menilai Kane tak akan bersedia bergabung dengan salah satu dari dua klub tersebut.
Pasalnya, Jenas menilai penyerang berusia 29 tahun itu sangat mencintai Spurs.
Ditambah lagi, Spurs mampu membayar gaji mahal Kane.
Dua alasan tersebut yang membuat Jenas yakin Harry Kane tak akan meninggalkan Tottenham Hotspur Stadium pada musim panas nanti.
"Dia pantas mendapatkan yang lebih baik, tidak diragukan lagi," kata Jenas seperti dikutip BolaSport.com dari Mirror.
Baca Juga: Arsenal Pastikan Diri Lolos ke Liga Champions 2023-2024 Meski Dihantam Man City
"Tetapi jika saya harus jujur, saya tidak merasa dua opsi itu, Newcastle dan Man United, cukup untuk Harry."
"Saya pikir dengan cintanya pada klub dan kemampuan Tottenham untuk membayarnya, itu sudah sesuai dengan apa yang dia inginkan."
"Tottenham memiliki kemampuan untuk membayar pemain terbaik mereka seperti yang telah ditunjukkan di masa lalu."
"Jika hanya itu dua pilihannya, saya cuma melihat dia bertahan di Spurs," imbuhnya.
Dia juga tak yakin Kane akan mau hijrah ke Bundesliga untuk bergabung dengan Bayern Muenchen.
Menurutnya, Kane masih akan terus berada di Liga Inggris demi memecahkan rekor top scorer sepanjang masa yang dipegang Alan Shearer.
Baca Juga: Kepulangan Lionel Messi ke Barcelona Terancam Gagal, Kebijakan Aneh Joan Laporta Jadi Penyebab
Kane masih tertinggal 53 gol dari legenda Newcastle United tersebut.
"Bayern Muenchen, saya tidak melihatnya akan ke sana," ujarnya.
"Itu karena dia ingin mengalahkan rekor," tuturnya menambahkan.
| Editor | : | Dwi Widijatmiko |
| Sumber | : | Mirror.co.uk |
Komentar