Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Sudirman Cup 2023 - Semangat Juang Membedakan China dari Indonesia dan Jagoan Lainnya

By Ardhianto Wahyu Indraputra - Senin, 22 Mei 2023 | 12:45 WIB
Tim bulu tangkis China mengangkat piala setelah mengalahkan Korea Selatan di final Sudirman Cup 2023 yang digelar di Suzhou, China, 21 Mei 2023.
WANG ZHAO/AFP
Tim bulu tangkis China mengangkat piala setelah mengalahkan Korea Selatan di final Sudirman Cup 2023 yang digelar di Suzhou, China, 21 Mei 2023.

BOLASPORT.COM - Dominasi China di Sudirman Cup berlanjut setelah mereka merengkuh gelar ke-13 dalam edisi ke-18 yang berlangsung pekan lalu.

China keluar sebagai kampiun Sudirman Cup 2023 setelah menghentikan Korea Selatan.

Laga pamungkas di Suzhou Olympic Sports Centre, China, Minggu (21/5/2023), selesai dengan skor 3-0 untuk kemenangan pasukan tuan rumah.

Baca Juga: Hasil Final Sudirman Cup 2023 - Chen Yu Fei Kalahkan An Se-young, China Raih Gelar Ke-13

Walau skornya jomplang, tiga pertandingan yang tersaji berlangsung dengan kompetitif.

Pasangan ganda campuran nomor satu, Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong, kembali lolos dari lubang jarum untuk mempersembahkan poin pertama.

Kalah 18-21 di gim pertama dan tertinggal 9-16 di gim kedua, plus tertinggal di match point, mereka mampu membalikkan keadaan atas Seo Seung-jae/Chae Yu-jung.

China menggandakan keunggulan setelah pemain tunggal putra, Shi Yu Qi, mengandaskan perlawanan underdog, Lee Yun-gyu, dalam dua gim langsung.

Poin kemenangan China kemudian dipastikan oleh tunggal putri andalan, Chen Yu Fei.

Kembali bertanding setelah kalah di semifinal, Chen meredam perlawanan rivalnya, An Se-young, dengan permainan tempo cepat.

Penonton tuan rumah pun bersorak saat Chen menggagalkan penyelamatan tiga kali match point oleh An Se-young untuk memastikan raihan gelar.

Titel yang diidam-idamkan semua negara ini memberikan kelegaan bagi China.

"Perjuangannya sangat berat, terutama karena kami bermain di kandang," kata Presiden Asosiasi Bulu Tangkis China (CBA), Zhang Jun, dilansir dari BWF.

"Ada ekspektasi besar dan tekanan tinggi di sini."

China hampir mengalami mimpi buruk dengan gagal juara di negara sendiri.

Baca Juga: Sudirman Cup 2023 - Yugo Kobayashi Kecewa Berat, 1 Poin Keramat Hancurkan Peluang Final Jepang di Depan Mata

Di semifinal China hanya berjarak satu poin dari kegagalan ketika tertinggal 1-2 dari Jepang dan ganda putra lawan mencatat match point di partai keempat.

Akan tetapi, pasangan Liu Yu Chen/Ou Xuan Yi dapat melawan untuk membalikkan keadaan dari 16-20 menjadi 22-20 di gim ketiga.

Saat mengalahkan Indonesia di perempat final pun awalan China kurang baik.

Merah Putih hampir menyengat saat pasangan dadakan, Rinov Rivaldy/Gloria Emanuelle Widjaja, mampu merepotkan Zheng/Huang yang jauh lebih diunggulkan.

Rinov/Gloria begitu dekat dengan kemenangan karena telah merebut gim pertama dan memimpin 19-14 di gim kedua.

Apes, begitu Zheng/Huang dapat mengubah pola, kendali sulit direbut kembali oleh mereka sehingga Juara Dunia tiga kali lah yang merebut poin.

Sebagaimana telah diterangkan di awal, Zheng/Huang kembali melakukan comeback di final untuk membawa China unggul di awal laga.

"Ini bukan pertama kalinya kami harus bangkit dari ketertinggalan di match point," ujar Zheng yang telah membawa China dua kali menjadi juara Sudirman Cup.

"Kami mengalami situasi ini beberapa kali di turnamen ini, kami harus menyelamatkan sejumlah game point untuk menang."

Baca Juga: Sudirman Cup 2023 - Tetaplah Pulang dengan Kepala Tegak, Indonesia

"Ini adalah pengalaman berharga bagi kami, dan kami masih belajar darinya, belajar kenapa kami bisa tertinggal."

Semangat juang dari pemain saat di posisi tertinggal inilah yang diapresiasi oleh Zhang Jun selaku ketua PBSI-nya China.

Bagi Zhang, ini merupakan kiprah paling berkesan di Sudirman Cup karena kemampuan pemain-pemainnya untuk bangkit, utamanya saat melawan Jepang.

"Saya percaya semua tim berada di level yang sama tingginya," ujar Zhang.

"Hasilnya ditentukan oleh bagaimana atlet bermain di lapangan, dan pemain-pemain kami melakukannya dengan hebat terutama saat tertinggal."

Sekadar informasi saja, China menjadi juara dengan mengalahkan tiga negara terbaik berikutnya dalam ranking tim dunia BWF yaitu Jepang (ke-2), Korea (3), dan Indonesia (4).

Di Sudirman Cup Negeri Tirai Bambu meninggalkan negara-negara lain dengan 13 gelar disusul Korea dengan 3 gelar dan Indonesia dengan 1 gelar.

Baca Juga: Sudirman Cup 2023 - Berkali-kali Kena Tikung, PBSI Akan Segera Perbaiki Aspek Mental Pemain


Editor : Ardhianto Wahyu Indraputra
Sumber : BWFBadminton.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Man City
38
91
2
Arsenal
38
89
3
Liverpool
38
82
4
Aston Villa
38
68
5
Tottenham
38
66
6
Chelsea
38
63
7
Newcastle
38
60
8
Man United
38
60
9
West Ham
38
52
10
Crystal Palace
38
49
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
38
95
2
Barcelona
38
85
3
Girona
38
81
4
Atlético Madrid
38
76
5
Athletic Club
38
68
6
Real Sociedad
38
60
7
Real Betis
38
57
8
Villarreal
38
53
9
Valencia
38
49
10
Alavés
38
46
Klub
D
P
1
Inter
38
94
2
Milan
38
75
3
Juventus
38
71
4
Atalanta
38
69
5
Bologna
38
68
6
Roma
38
63
7
Lazio
38
61
8
Fiorentina
38
60
9
Torino
38
53
10
Napoli
38
53
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X