Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Nasib Tragis Prancis, Bengis kepada Timnas U-20 Indonesia, Menangis Hadapi Gambia di Piala Dunia U-20 2023

By Taufik Batubara - Jumat, 26 Mei 2023 | 10:24 WIB
Marselino Ferdinan berusaha melewati pemain Prancis saat membela Timnas U-20 Indonesia dalam uji coba di Spanyol, 18 November 2022. Prancis digdaya dalam laga itu, tapi menangis di hadapan Gambia.
PSSI.ORG
Marselino Ferdinan berusaha melewati pemain Prancis saat membela Timnas U-20 Indonesia dalam uji coba di Spanyol, 18 November 2022. Prancis digdaya dalam laga itu, tapi menangis di hadapan Gambia.



BOLASPORT.COM - Masih ingat kebengisan Prancis yang melumat habis Timnas U-20 Indonesia dalam persiapan ke Piala Dunia U-20 2023?

Kala itu, Jumat (18/11/2022) WIB, di Pinatar Arena, Murcia, Spanyol, Garuda Nusantara dihancurkan Prancis 6-0.

Shin Tae-yong sengaja mengasah Marselino Ferdinan dkk ke Eropa dalam rangkaian uji fisik, mental, dan teknik sebagai peserta sekaligus tuan rumah Piala Dunia U-20 2023.

Sayang seribu sayang, Indonesia dicoret FIFA sebagai tuan rumah akibat penolakan dari sejumlah pejabat daerah, partai politik, dan komunitas ormas terhadap kehadiran Israel.

Baca Juga: Hasil Piala Dunia U-20 2023 - Wonderkid Leeds Menangkan Inggris, Korsel Ditahan 10 Pemain Honduras

Kembali ke soal Prancis, yang sangat digdaya di hadapan Garuda Nusantara, kini tak berdaya menghadapi Gambia.

Dinukil dari laman resmi FIFA, tim Afrika Barat yang jumlah populasinya mirip penduduk Depok (sekitar 2,4 juta) itu membuat Prancis menangis.

Timnas U-20 Gambia menang 2-1 atas juara Piala Dunia U-20 2013 tersebut.

Pelatih Timnas U-20 Prancis Landry Chauvin menurunkan hampir sebagian besar pemain saat meladeni Indonesia tahun lalu, yakni sembilan orang.

Dari sembilan peman itu, tujuh di antaranya menjadi starter kontra Gambia, mulai dari kiper utama Yann Lienard, empat pilar pertahanan (Jordan Semedo Varela, Tanguy Zoukrou, Brayann Pereira, Cheick Keita), hingga dua gelandang (Florent Da Silva Sanchez dan Martin Adeline).

Tak ada Matthis Abline, kapten Prancis yang memborong dua gol saat mengalahkan Indonesia dulu.

Alexis Tibidi, yang ikut membobol gawang Garuda Nusantara, baru dimainkan di babak kedua.

Satu lagi pemain Prancis yang turut menjajal Indonesia, Warren Bondo, juga baru dimainkan di babak kedua.

Di hadapan Gambia, Jumat (26/5/2023) dini hari WIB, Prancis sebenarnya lebih dominan dalam penguasaan bola, 47 persen berbanding 36 persen.

Baca Juga: Move On dari Piala Dunia U-20 2023, Ivar Jenner dan Rafael Struick Dapat Panggilan TC Timnas Indonesia

Namun, tembakan on target keduanya berimbang, sama-sama tiga.

Gambia unggul pada menit ke-13 akibat gol bunuh diri Zoukrou.

Les Bleuets, julukan skuad U-20  Prancis, baru bisa membalasnya pada menit ke-61 melalui Wilson Odobert.

Gol sayap Gambia Mamin Sanyang menjadi mimpi buruk Prancis pada menit ke-68.

Walhasil, tim berjuluk The Young Scorpions tersebut mengunci kemenangan 2-1 atas Prancis.

Itu merupakan kemenangan kedua Gambia sekaligus memastikannya lolos ke babak 16 besar Piala Dunia U-20 2023.

Pada laga pertama, Gambia juga menang 2-1 atas Honduras.

Gambia kini memimpin klasemen Grup F dengan nilai 6, disusul Korea Selatan 4 dan Honduras 1.

Prancis menjadi juru kunci grup karena belum pernah menang dari dua laga.

Pada pertandingan pertama, tim Eropa itu ditekuk Korea Selatan 2-1.

Baca Juga: Timnas U-23 Indonesia Wajib Waspadai Turkmenistan: Kualitas Luar Biasa, Kerap Persulit Raksasa Asia

Prancis hampir dipastikan tersingkir, karena untuk menjadi runner-up pun sudah tertutup rapat.

Peluangnya untuk lolos ke babak 16 besar dari jalur peringkat ketiga terbaik juga nyaris tiada.

Pada laga terakhir grup, 28 Mei 2023, Prancis melawan Honduras, yang pasti mati-matian meraih kemenangan.

Sedangkan Korea Selatan akan bersua Gambia untuk berebut posisi juara grup.

Babak 16 Besar

Selain Gambia, ada lima tim lain yang juga sudah lolos ke babak 16 besar, yakni Argentina, Amerika Serikat, Kolombia, Nigeria, dan Inggris.

Italia masih memiliki kans lolos karena berada di empat besar klasemen tim peringkat ketiga terbaik dengan nilai 3.

Israel juga masih bisa bernapas, tetapi wajib menekuk Jepang dalam laga terakhir untuk lolos ke 16 besar.


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Arsenal
36
83
2
Man City
35
82
3
Liverpool
36
78
4
Aston Villa
36
67
5
Tottenham
35
60
6
Newcastle
35
56
7
Chelsea
35
54
8
Man United
35
54
9
West Ham
36
49
10
Bournemouth
36
48
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
34
87
2
Girona
34
74
3
Barcelona
34
73
4
Atlético Madrid
34
67
5
Athletic Club
34
61
6
Real Sociedad
34
54
7
Real Betis
34
52
8
Valencia
34
47
9
Villarreal
34
45
10
Getafe
34
43
Klub
D
P
1
Inter
35
89
2
Milan
35
71
3
Juventus
35
66
4
Bologna
35
64
5
Roma
35
60
6
Atalanta
33
57
7
Lazio
35
56
8
Fiorentina
34
50
9
Napoli
34
50
10
Torino
35
47
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X