Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Thailand Open 2023 - Pramudya/Yeremia, Laga Pertama Malam Hari, dan Rekor Tertinggal dari Wakil China

By Delia Mustikasari - Kamis, 1 Juni 2023 | 10:45 WIB
Pasangan ganda putra Indonesia, Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan, pada babak pertama Thailand Open 2023 di Stadium Indoor Stadium Huamark, Bangkok, Rabu (31/5/2023).
PP PBSI
Pasangan ganda putra Indonesia, Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan, pada babak pertama Thailand Open 2023 di Stadium Indoor Stadium Huamark, Bangkok, Rabu (31/5/2023).

BOLASPORT.COM - Pasangan ganda putra Indonesia, Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan, melaju ke babak kedua Thailand Open 2023.

Tempat pada babak kedua turnamen BWF World Tour Super 500 itu didapat Pramudya/Yeremia setelah mengalahkan Yuta Takei/Ayato Endo (Jepang).

Pram/Yere kembali membekuk Takei/Endo dalam permainan rubber game, 21-16, 21-23, 21-18 pada laga yang berlangsung di Indoor Stadium Huamark, Rabu (31/5/2023) malam.

Pram/Yere langsung menerima perlawanan alot dari wakil Jepang. Skor terus imbang hingga kedudukan 5 sama.

Pasangan Indonesia sempat terjebak dalam pola permainan lawan hingga mereka kehikangan tiga angka beruntun.

Perlahan, peraih medali emas SEA Games 2023 itu mencari celah kelemahan lawan.

Pram/Yere akhirnya berhasil unggul sampai interval 11-9.

Setelah jeda interval, Juara Asia 2019 itu terus mempercepat tempo permainan hingga unggul jauh 15-10.

Tidak banyak yang bisa dilakukan lawan selain terua bertahan menghadapi gempuran smes dari Yeremia.

Kesalahan sendiri banyak dilakukan lawan. Selain itu banyak pengembalian pasangan Jepang yang justru tanggung, memudahkan Pram/Yere mengeksekusinya dengan smes keras. Pram/Yere makin unggul 18-13.

Sayangnya ada beberapa momen di mana defence Pram/Yere rapuh dan mudah ditembus lawan. Kesalahan sendiri juga justru dilakukan, membuat mereka nyaris terkejar dalam kedudukan 18-16.

Baca Juga: Thailand Open 2023 - Fikri/Bagas Melawan Kepercayaan Diri dari Rekor Minor

Sejak itu, Pram/Yere berhasil mempertahankan keunggulan dan mengamankan kemenangan 21-16.

Pada gim kedua, Pram/Yere unggul cepat 4-1. Tetapi setelah ada jeda mendadak akibat karpet lapangan yang sobek dan perlu diperbaiki, momentum mereka seperti hilang.

Pasangan peringkat 29 dunia ini berbalik tertinggal 7-10.

Setelah memasuki interval, Pram/Yere mulai berhasil merebut kendali permainan lawan. Mereka merebut keunggulan dan terus unggul hingga 18-16.

Momentum sebenarnya ada di depan mata ketika mereka mampu meraih match point 20-18.

Sayangnya, dua kesempatan hilang hingga pasangan Jepang menyamakan kedudukan alias adu setting. Pram/Yere harus rela berlanjut menuju gim ketiga.

Kecolongan di gim kedua membuat Pram/Yere mencoba tampil lebih agresif, mereka menyerang cepat dan berhasil unggul 7-4 hingga jeda interval 11-8.

Setelah interval gim ketiga dan berpindah lapangan, Pram/Yere malah mengendurkan serangan dan terus bermain dengan bertahan hingga kedudukan 12-11.

Seperti segera menyadari hal itu, mereka kembali bermain agresif dengan serangan tajam tanpa henti. Pasangan Jepang berbalik melakukan kesalahan sendiri.

Pram/Yere terus unggul sampai memasuki poin krusial 16-12. Sejak itu lawan makin bermain dalam keadaan tertekan, Pram/Yere makin enjoy, hingga akhirnya berhasil mengamankan kemenangan dengan skor 21-18.

"Sisi lapangan kami pada gim kedua itu kalah angin. Jadi, shuttlecock-nya agak terlalu cepat turun ke bawah dan itu membuat saya kagok, akhirnya banyak mati sendiri," kata Yeremia dilansir BolaSport.com dari PBSI.

"Setelah match point gim kedua, kami kurang tenang dan mengambil strateginya kurang matang. Pada gim ketiga, kami coba ambil momentum lagi seperti di gim pertama. Tidak memikirkan kekalahan di gim kedua. Lalu fokus sampai akhir," ucap Pramudya menambahkan.

Pada babak 16 besar Thailand Open 2023, Pramudya/Yeremia sudah ditunggu ganda putra China, Ren Xiang Yu/Tan Qiang.

"Kami malam sekali main hari ini, sekarang harus cepat recovery. Istirahat dan makan yang cukup supaya besok bisa fit kembali," ujar Pramudya.

"Besok, kami harus lebih tenang, harus cepat antisipasi dengan kondisi bola dan anginnya. Kami harus lebih mengontrol permainan," kata Yeremia.

Pramudya/Yeremia tertinggal 0-1 dalam rekor pertemuan dengan Ren/Tan.

Pada pertemuan pertama kedua pasang pemain yang terjadi pada Spain Masters 2023, Pram/Yere kalah dengan skor, 16-21, 15-21.

Baca Juga: Jadwal Thailand Open 2023 - Kesempatan Marcus/Kevin, Indonesia Melawan Unggulan Kesatu 


Editor : Delia Mustikasari
Sumber : PBSI.id

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Man City
38
91
2
Arsenal
38
89
3
Liverpool
38
82
4
Aston Villa
38
68
5
Tottenham
38
66
6
Chelsea
38
63
7
Newcastle
38
60
8
Man United
38
60
9
West Ham
38
52
10
Crystal Palace
38
49
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
38
95
2
Barcelona
38
85
3
Girona
38
81
4
Atlético Madrid
38
76
5
Athletic Club
38
68
6
Real Sociedad
38
60
7
Real Betis
38
57
8
Villarreal
38
53
9
Valencia
38
49
10
Alavés
38
46
Klub
D
P
1
Inter
38
94
2
Milan
38
75
3
Juventus
38
71
4
Atalanta
38
69
5
Bologna
38
68
6
Roma
38
63
7
Lazio
38
61
8
Fiorentina
38
60
9
Torino
38
53
10
Napoli
38
53
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X