Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Tunggal Putra Indonesia Hati-hati, Titisan Lin Dan Kini Dipandu Dua Legenda China Sekaligus

By Nestri Y - Jumat, 30 Juni 2023 | 15:40 WIB
Tungga putra China, Weng Hong Yang mencuri perhatian sepanjang gelaran Malaysia Masters 2023
TED ALJIBE/AFP
Tungga putra China, Weng Hong Yang mencuri perhatian sepanjang gelaran Malaysia Masters 2023

BOLASPORT.COM - Tunggal putra China, Weng Hong Yang, makin percaya diri sejak didampingi dua legenda sekaligus, Lin Dan sendiri dan Chen Long. Target utamanya lolos Asian Games dan Olimpiade.

Weng Hong Yang menjadi salah satu lawan yang kerap merepotkan tunggal putra Indonesia.

Sejumlah nama-nama andalan Tanah Air sudah pernah menjadi korban keganasannya.

Baca Juga: Tendang 2 Pasangan Senior dan Lepas 2 Pelatih Kawakan, Ganda Campuran Pelatnas Hilang 1 Generasi

Nama Weng Hong Yang mulai menjadi pembicaraan ketika mampu mengalahkan Jonatan Christie pada final Korea Open 2022.

Kejutan Weng makin besar karena saat itu tidak ada yang mengira seorang pemain peringkat ranking 156 dunia bisa mengalahkan Jonatan yang masuk jajaran top 10.

Jonatan tidak sendirian karena Anthony Sinisuka Ginting dan Chico Aura Dwi Wardoyo, tiga tunggal putra terbaik Merah Putih, belum bisa menang atas Weng Hong Yang.

Ginting dan Jonatan sudah dua kali kalah dari Weng, sedangkan Chico baru satu kali menelan kekalahan dari pemain bertangan kidal ini.

Satu hal lain yang membuat Weng Hong Yang unik di antara tunggal putra China lainnya adalah gaya permainannya yang sering dibilang mirip Lin Dan.

Sama-sama pemain kidal dan lahir di Fujian, membuat Weng diidentikan sebagai titisan pemenang dua medali emas Olimpiade itu.

Weng sendiri menyadari julukannya sebagai Little Lin Dan di China.

Sebutan titisan Lin Dan mungkin bukan hanya sekadar julukan biasa. Bisa jadi ia benar-benar menjadi penerus dari legenda tunggal putra China tersukses itu.

Pasalnya, baru-baru ini dalam wawancara bersama BWF Badminton, Weng Hong Yang mengaku memang kerap mencari 'wangsit' dari Lin Dan secara langsung.

Perbedaan generasi yang cukup jauh tidak menghalangi pemain 24 tahun itu untuk sering bertanya pada Lin Dan perihal apa saja.

Lin Dan pun juga tidak pelit ilmu dan sering memberikan saran.

Baca Juga: Modal Pantang Minder Anthony Ginting Cari Jurus Hancurkan Viktor Axelsen Walau Sudah Ambyar 10 Laga Beruntun

"Kami saling bertukar pesan," aku Weng Hong Yang.

"Kami berdiskusi tentang kehidupan secara umum, seperti yang dilakukan dua orang teman. Kami malah tidak berbicara tentang bulu tangkis atau pertandingan saya."

"Tetapi, jika saya membutuhkan saran, saya mengirim pesan kepadanya beberapa saat sebelum pertandingan."

"Satu hal yang selalu dia katakan kepada saya adalah tetap fokus di lapangan."

"Mendapatkan nasehat dari seorang legenda adalah motivasi yang cukup untuk melakukannya dengan baik," lanjutnya.

Weng juga tidak keberatan meski mendapat julukan penerus atau titisan Lin Dan.

Baginya itu tidak membuatnya dibandingkan, tapi malah memacu dirinya untuk mengeluarkan versi terbaik dari dirinya sendiri.

"Dia adalah inspirasi besar," kata Weng.

"Di masa-masa pertumbuhan saya, saya belajar banyak dengan menonton pertandingannya. Dia memainkan peran penting dalam pertumbuhan saya."

Baca Juga: Ringankan Beban Flandy Limpele, Eks Pemain Keturunan Indonesia Latih Tunggal Putra Hong Kong

"Namun, saya sama sekali tidak terganggu jika dibanding-bandingkan. Saya ingin menjadi diri saya sendiri di lapangan," katanya.

Perkembangan Weng Hong Yang berpotensi semakin tajam karena ternyata ia juga cukup dekat dengan legenda tunggal putra China lainnya, Chen Long.

Baru saja pensiun, Chen Long ikut mendampingi tim tunggal putra China dalam beberapa bulan terakhir, termasuk saat Sudirman Cup 2023.

Weng Hong Yang juga menaruh respek besar pada peraih medali emas Olimpiade Rio 2016 itu.

"Dia seperti kakak laki-laki saya. Dia berbagi pengalaman dan tips selama latihan," ungkap Weng tentang Chen Long yang lebih muda dari Lin Dan.

"Dia pandai memadukan strategi baru dengan strategi klasik," tambahnya.

Target besar terdekat Weng Hong Yang kini adalah berusaha terpilih untuk mewakil China di Asian Games Hangzhou, pada September 2023 nanti.

Berbekal wejangan dua legenda tunggal putra China itu, Weng yakin bisa bersaing dengan Shi Yu Qi, Li Shi Feng, dan Lu Guang Zu.

"Saya ingin bermain di Asian Games, karena dilaksanakan di China, tapi saya harus membuktikan bahwa saya layak mendapat tempat itu," kata Weng.

"Untuk bisa terpilih, selain hasil turnamen, sikap kami dalam latihan juga akan dicermati."

"Target utama saya tahun ini adalah mengumpulkan poin kualifikasi Olimpiade sebanyak mungkin. Paris 2024 adalah impian saya," kata dia.


Editor : Ardhianto Wahyu Indraputra
Sumber : BWF Olympic Channel

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Man City
38
91
2
Arsenal
38
89
3
Liverpool
38
82
4
Aston Villa
38
68
5
Tottenham
38
66
6
Chelsea
38
63
7
Newcastle
38
60
8
Man United
38
60
9
West Ham
38
52
10
Crystal Palace
38
49
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
37
94
2
Barcelona
37
82
3
Girona
37
78
4
Atlético Madrid
37
73
5
Athletic Club
37
65
6
Real Sociedad
37
60
7
Real Betis
37
56
8
Villarreal
37
52
9
Valencia
37
48
10
Alavés
37
45
Klub
D
P
1
Inter
37
93
2
Milan
37
74
3
Bologna
36
67
4
Juventus
36
67
5
Atalanta
36
66
6
Roma
37
63
7
Lazio
37
60
8
Fiorentina
36
54
9
Torino
37
53
10
Napoli
37
52
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X