BOLASPORT.COM - Bali United memang dipaksa untuk mengakui keunggulan PSS Sleman dalam laga perdana Liga 1 2023/2024.
Dalam laga yang berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar, Bali, Sabtu (1/7/2023) itu Bali United kalah 0-1 dari PSS.
Kekalahan tersebut didapatkan tim berjulukan Serdadu Tridatu tersebut dari gol tunggal Ricky Cawor pada menit ke-47.
Padahal pada laga ini Bali United tampil cukup luar biasa yang tak mengendorkan serangan sama sekali.
Baca Juga: Laga Bali United Vs PSS Sepi Penonton, Manajemen dan Suporter Harus Cari Solusi
Bahkan Ricky Fajrin dan kawan-kawan menguasai pertandingan dengan baik.
Tim asal Pulau Dewata tersebut melakukan serangan bertubi-tubi, akan tetapi mereka tak bisa mencetak gol.
Bahkan serangan PSS hanya melalui tendangan spekulasi Ricky Cawor yang berada di tengah lapangan seusai berhasil memotong bola dari Brwa Nouri.
Dengan hasil ini, pelatih Bali United, Setfano Cugurra alias Teco pun meminta maaf kepada suporter.
Mantan pelatih Persija Jakarta itu meminta maaf karena para pemainnya telah menciptakan banyak peluang.
Namun, tak ada gol sama sekali yang berhasil disarangkan ke gawang PSS.
Sehingga Bali United harus mengakui keunggulan PSS dan menelan kekalahan.
“Kita harus minta maaf kepada suporter yang sudah datang hari ini. Kami punya banyak peluang, tapi tak bisa cetak gol,” ujar Teco kepada awak media seusai pertandingan.
Baca Juga: Sudah Analisis Kekuatan Bali United, Kim Kurniawan Optimistis PSS Taklukkan Serdadu Tridatu
Teco mengatakan anak suhnya memang memiliki banyak peluang.
Akan tetapi, para pemain PSS yang dinilai lebih siap.
Hal ini karena pemain Bali United beberapa kali justru melakukan kesalahan sendiri.
“PSS Sleman terus melakukan serangan balik dan semua pemain di belakang di setengah lapangan, terus kita bikin kesalahan sendiri, sehingga mereka bisa cetak gol ke kita,” ucap Teco.
Lebih lanjut, pelatiha asal Brasil itu mengatakan bahwa sebenarnya anak asuhnya telah tampil bagus.
Hanya saja ada beberapa catatan evaluasi yang harusnya diterapkan para pemain.
Sebab Eber Bessa dan kawan-kawan sebenarnya telah menjalani pertandingan dengan baik.
Mereka memimpin permainan, hanya saja dalam memanfaatkan peluang skuad Serdadu Tridatu dinilai kurang tenang.
Sehingga tak ada gol yang tercipta karena finishing para pemain jelek.
Baca Juga: Pernah Bertemu di Piala AFC 2018, Pelatih PSS Akui Sudah Kantongi Kekuatan Bali United
Berbeda dengan tim lawan yang memang jarang memegang bola, tetapi sekalinya mendapatkan bola mampu memanfaatkan dengan baik.
“Kita hari ini seperti saya bilang, kami banyak peluang tetapi tak bisa gol. Inilah sepak bola, dari lawan kita yang hanya bisa memanfaatkan beberapa sentuhan bola, tapi bisa cetak gol,” kata Teco.
Untuk itu, Teco meminta para pemain untuk lebih tenang dalam memanfaatkan bola.
Sehingga bola bisa tepat sasaran dan tak asal saja.
“Tapi saya pikir kita harus lebih tenang, harus punya finishing lebih bagus. Kita masih tunggu dan kita belum komplit dalam tim, kita masih tunggu dua pemain kita baru komplit. Mudah-mudahan saat kita lebih komplit nanti kita lebih kuat,” tutur Teco.
“Ya lawan hari ini mereka sudah punya enam pemain asing, kita masih kurang satu pemain lagi.”
Meski hasil ini tidak memuaskan, tetapi Teco mengaku banyak pelajaran yang bisa diraih para pemain.
Menurutnya dengan pertandingan ini, para pemain Bali United bisa lebih belajar lagi.
Sehingga nantinya kejadian seperti itu tak akan terulang lagi.
Baca Juga: Hasil Liga 1 - Gol Tunggal Ricky Cawor Berhasil Buat PSS Permalukan Bali United di Kandang
Untuk itu, Teco meminta para pemain mempersiapkan diri dengan baik.
Sebab nantinya saat menghadapi pertandingan selanjutnya, semua pemain dalam kondisi lebih siap.
Dengan begitu, semua pemain diharpakan mempersiapkan diri.
Sebab Liga 1 juga dipastikan masih akan berlangsung ke depannya.
“Jadi kita harus terima kalah dan kita harus lihat ke depan di pertandingan Liga, masih banyak pertandingan, jadi harus perbaiki tim,” pungkasnya.
| Editor | : | Bagas Reza Murti |
| Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar