Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Kode Madesu Legenda MotoGP untuk Marc Marquez Jika Terus Bertahan di Honda

By Agung Kurniawan - Selasa, 11 Juli 2023 | 11:15 WIB
Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, bersiap menjelang sprint race MotoGP Belanda 2023 di Sirkuit Assen, Sabtu (24/6/2023).
MOTOGP.COM
Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, bersiap menjelang sprint race MotoGP Belanda 2023 di Sirkuit Assen, Sabtu (24/6/2023).

BOLASPORT.COM - Sebagai mantan pembalap Repsol Honda, Mick Doohan tidak ketinggalan untuk memberikan pandangannya terkait situasi mantan timnya dan Marc Marquez pada MotoGP 2023.

MotoGP 2023 menjadi musim yang sulit bagi Honda dan pembalap andalan mereka Marc Marquez karena meraih rentetan hasil mengecewakan hingga paruh musim.

Bagaimana tidak? Pembalap berjuluk Baby Alien itu acap kali harus mengalami kecelakaan yang membuatnya harus absen dari balapan karena sulitnya menaklukkan RC213V.

RC213V memang masih memiliki segudang masalah pada musim ini di mana kinerja masih jauh dari kata memuaskan untuk mengantarkan Marquez konsisten di baris depan.

Peraih delapan gelar juara dunia tersebut belum mampu menorehkan satu poin pun dari sesi balapan utama hingga berakhirnya delapan seri MotoGP 2023.

Pencapaian terbaik Marquez pada musim ini dengan motor RC213V adalah finis di posisi ketiga pada sesi sprint MotoGP Portugal 2023 yang menjadi seri pembuka.

Berbagai situasi sulit dan hasil minor yang didapat membuat Marquez seperti ingin menyerah dan mulai berpikir untuk melirik tim lain.

KTM dan Ducati sempat digosipkan akan merekrut pembalap asal Spanyol tersebut walau pada akhirnya rumor itu telah dibantah.

Dengan hasrat menjadi juara dunia yang masih ada, pindah tim menjadi pilihan yang realitis bagi Marquez yang kontraknya bersama Honda baru habis pada akhir 2024 mendatang.

Baca Juga: Marc Marquez Selalu di Luar Nalar, Curhatan Penguji Jadi Bukti Honda Belum Siap Menang

Situasi yang sedang dialami Marquez dan Honda pada musim ini turut mengundang perhatian dari Mick Doohan untuk berkomentar.

Pria yang pernah dinobatkan sebagai legenda MotoGP itu menilai tidak ada yang berubah dari karakter Marc Marquez.

Marquez adalah Marquez seorang pembalap yang harus dikalahkan para rivalnya walau kini sudah berusia 30 tahun, usia yang tidak muda lagi bagi pembalap.

"Marc Marquez adalah Marc Marquez dan walapun para rider muda sangat kuat dia akan tetap menjadi pembalap yang harus dikalahkan walau sudah berumur," ucap Mick Doohan.

Baca Juga: Prinsip Bos Ducati Lebih Manusiawi, Menyedihkan Lihat Marc Marquez Begitu Terpuruk

Doohan yang pernah mempersembahkan gelar juara dunia kelas 500cc dalam lima musim beruntun untuk Honda juga memberikan pandangan untuk masa depan Marquez.

Menurut pria asal Australia tersebut, Marquez kini dihadapkan dengan pekerjaan yang sulit untuk bisa membawa pabrikan asal Tokyo Jepang itu bangkit.

Doohan masih percaya segudang pengalaman bisa membawa Honda merajai ajang balap motor paling bergengsi di dunia ini lagi seperti sebelumnya.

"Pekerjaannya pada saat ini berada di situasi yang sulit tapi Honda mereka tentunya tahu bagaimana caranya untuk bangkit," kata Doohan, dilansir dari Motosan.

"Saya pikir mereka membutuhkan fokus pada satu poin teknis, mereka selalu kuat pada bagian itu tapi Anda harus memiliki greget balap karena balapan bukan sekadar angka, ini tentang greget," imbuhnya.

Untuk Marquez sendiri, Doohan merasa kans untuk menjadi juara dunia lagi masih terbuka karena si Alien memiliki bakat yang hebat.

Yang dibutuhkan Marquez pada saat ini adalah tim yang memiliki motor yang kompetitif dan suasana yang kondusif untuk bisa mewujudkan hal tersebut.

Menurutnya, situasi Honda saat ini tidak memungkinkan untuk bisa membawa Marquez meraih gelar juara dunia di kelas utama.

Doohan sendiri menilai akan menjadi momen yang sangat menarik jika pemilik nomor 93 itu hijrah ke KTM atau tim lainnya.

"Saya tidak mengenal Marquez dengan baik tapi kadang kami jalan bersama, dia adalah pembalap yang ingin menang balapan," ucap Doohan menjelaskan.

"Dia memiliki hubungan yang hebat dengan Honda tapi hubungan dalam ranah pekerjaan, itu adalah sebuah bisnis dan bisnisnya dalah motor."

"Marquez membutuhkan sebuah tempat yang bagus dan Honda tidak berada dalam situasi yang bagus."

"Jadi jika dia hijrah ke KTM akan menjadi menarik untuk dilihat apa yang bisa dia lakukan, saya pikir Marquez memiliki potensi untuk memenangi gelar lainnya," imbuhnya.

Baca Juga: Bursa Transfer MotoGP - Alex Marquez: Saya Tidak Pernah Rekomendasikan Marc Marquez Putus Kontrak dengan Honda


Editor : Agung Kurniawan
Sumber : Motosan.es

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Man City
38
91
2
Arsenal
38
89
3
Liverpool
38
82
4
Aston Villa
38
68
5
Tottenham
38
66
6
Chelsea
38
63
7
Newcastle
38
60
8
Man United
38
60
9
West Ham
38
52
10
Crystal Palace
38
49
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
37
94
2
Barcelona
37
82
3
Girona
37
78
4
Atlético Madrid
37
73
5
Athletic Club
37
65
6
Real Sociedad
37
60
7
Real Betis
37
56
8
Villarreal
37
52
9
Valencia
37
48
10
Alavés
37
45
Klub
D
P
1
Inter
37
93
2
Milan
37
74
3
Bologna
36
67
4
Juventus
36
67
5
Atalanta
36
66
6
Roma
37
63
7
Lazio
37
60
8
Fiorentina
36
54
9
Torino
37
53
10
Napoli
37
52
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X