Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Apakah MotoGP Kekurangan Ikon seperti Valentino Rossi? Francesco Bagnaia: Sebuah Kesalahan untuk Membandingkan

By Delia Mustikasari - Sabtu, 15 Juli 2023 | 12:15 WIB
Pembalap Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia, merayakan gelar juara MotoGP 2022 bersama mentornya di Akademi Pembalap VR46, Valentino Rossi, setelah balapan GP Valencia di Sirkuit Ricardo Tormo, Spanyol, 6 November 2022.
MOTOGP.COM
Pembalap Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia, merayakan gelar juara MotoGP 2022 bersama mentornya di Akademi Pembalap VR46, Valentino Rossi, setelah balapan GP Valencia di Sirkuit Ricardo Tormo, Spanyol, 6 November 2022.

BOLASPORT.COM - Rider Ducati, Francesco Bagnaia, menegaskan adalah "kesalahan" untuk membandingkan pembalap MotoGP saat ini dengan legenda dari era Valentino Rossi.

Bagnaia menjadi lulusan pertama Akademi VR46 milik Valentino Rossi yang memenangkan gelar juara dunia MotoGP musim lalu. Hal ini perpanjangan dari warisan menakjubkan The Doctor.

Namun, persilangan arus utama yang dibuat oleh ketenaran Rossi bisa dibilang belum ditiru sejak pensiun.

"Saya ingin menjadi diri saya sendiri," kata Bagnaia bereaksi terhadap Mundo Deportivo dilansir BolaSport.com dari Crash.

"Kisah karakter ini tidak menarik bagi saya karena menurut saya, kita semua harus menjadi diri kita sendiri, apa adanya. Menurut saya itu adalah hasil yang membuat karakter Anda tidak menjadi karakter dengan cara Anda berperilaku."

"Hal-hal berbeda sekarang dari ketika ada 'Fantastic 4' [Rossi, Jorge Lorenzo, Dani Pedrosa dan Casey Stoner, dan kemudian Marc Marquez]."

Menurut Bagnaia, apa yang terjadi sekarang adalah semua pembalap, baik tim pabrikan maupun satelit  memiliki motor yang memungkinkan mereka berada di depan.

"Di Italia, Spanyol. Saya pikir orang-orang sangat terpikat pada masa lalu dan membuat banyak kesalahan dengan membandingkan pembalap sebelumnya dengan yang sekarang," ujar pembalap 26 tahun itu.

"Anda tidak bisa membandingkan saya dengan Casey Stoner yang memenangkan gelar juara dunia bersama Ducati pada 2007. Kami berbeda, kami dalah orang yang berbeda."

"Jika Anda berbicara dengan seorang pemuda yang mulai mengikuti balapan sekarang, dia pasti akan memberi tahu Anda bahwa dia menyukai apa yang saya lakukan," ucap Bagnaia.


Editor : Delia Mustikasari
Sumber : Crash.net

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Arsenal
34
77
2
Man City
33
76
3
Liverpool
35
75
4
Aston Villa
35
67
5
Tottenham
32
60
6
Man United
34
54
7
Newcastle
34
53
8
West Ham
35
49
9
Chelsea
33
48
10
Wolves
35
46
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
33
84
2
Girona
33
71
3
Barcelona
32
70
4
Atlético Madrid
33
64
5
Athletic Club
33
58
6
Real Sociedad
33
51
7
Real Betis
32
48
8
Valencia
32
47
9
Getafe
33
43
10
Villarreal
32
42
Klub
D
P
1
Inter
33
86
2
Milan
34
70
3
Juventus
34
65
4
Bologna
33
62
5
Roma
33
58
6
Lazio
34
55
7
Atalanta
32
54
8
Napoli
33
49
9
Fiorentina
32
47
10
Torino
33
46
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X