Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Korea Open 2023 - Dikalahkan Junior dalam 32 Menit, Zheng/Huang Jadi Favorit Juara Pertama yang Tersingkir

By Ardhianto Wahyu Indraputra - Jumat, 21 Juli 2023 | 11:36 WIB
Ganda campuran China, Zheng Si Wei (kanan) dan Huang Ya Qiong (kiri), saat bertanding pada Indonesia Open 2023 di Istora, Senayan, Jakarta, Selasa (13/6/2023).
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Ganda campuran China, Zheng Si Wei (kanan) dan Huang Ya Qiong (kiri), saat bertanding pada Indonesia Open 2023 di Istora, Senayan, Jakarta, Selasa (13/6/2023).

BOLASPORT.COM - Ganda campuran nomor satu, Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong, harus gigit jari setelah tersandung pada perempat final Korea Open 2023.

Zheng/Huang dikalahkan rekan senegara, Jiang Zhen Bang/Wei Ya Xin, dalam pertandingan di Jinnam Stadium, Yeosu, Korea Selatan, Jumat (21/7/2023).

Juara dunia tiga kali ini takluk dengan skor 16-21, 17-21 dalam waktu yang relatif singkat yaitu 32 menit.

Baca Juga: Korea Open 2023 - Umpatan Kasar dan Momen Ogah Salaman Saat Juara Dunia dari Malaysia Dicurangi

Jiang/Wei yang notabene junior Zheng/Huang dan ganda campuran ketiga di tim nasional China mampu tampil dominan sepanjang laga.

Zheng menjadi incaran. Walau serangannya tajam, pemain yang pernah menantang Liliyana Natsir/Tontowi Ahmad di final Kejuaraan Dunia 2017 ini lemah dalam bertahan.

Pengembalian Zheng kerap tanggung atau ragu-ragu dalam pengamatan. Upaya Huang melakukan cover dengan intersep-intersep di area depan pun tidak cukup untuk membantu.

Kans Zheng/Huang makin tertutup ketika backhand Huang yang jatuh di dekat garis samping dinyatakan keluar jelang akhir laga.

Tidak bermain di lapangan utama membuat Zheng/Huang tak dapat melakukan challenge. Skor berubah menjadi 17-20 untuk Jiang/Wei. Satu poin lagi untuk ke semifinal.

Pengamatan kurang cermat dari Zheng terhadap bola drive dari Wei yang masih jatuh di dalam memastikan akhir dari kiprahnya bersama Huang di turnamen Super 500 ini.

Ini menjadi kekalahan kedua Zheng/Huang dari Jiang/Wei di ajang resmi BWF. Sebelumnya, Jiang/Wei menjegal Zheng/Huang pada final Kejuaraan Asia 2023 pada Mei lalu.

Mereka sudah menghentak saat kembali ke panggung World Tour pada awal tahun ini dengan mencapai final Indonesia Masters 2023.

Sebagai informasi, itu merupakan penampilan pertama Jiang/Wei di turnamen elite bulu tangkis sejak 2019.

Di Indonesia Masters 2023 pun mereka harus merangkak dari babak kualifikasi. Peringkat mereka dalam ranking dunia saat itu masih berada di urutan ke-78.

Torehan gelar akhirnya diraih Jiang/Wei, masing-masing berusia 22 tahun dan 23 tahun, saat China Masters Super 100 dan Swiss Open Super 300.

Ganda campuran asal China, Jiang Zhen Bang/Wei Ya Xin, saat jumpa pers pasca-laga final Indonesia Masters 2023 di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (29/1/2023).
BOLASPORT.COM/MUHAMAD HUSEIN
Ganda campuran asal China, Jiang Zhen Bang/Wei Ya Xin, saat jumpa pers pasca-laga final Indonesia Masters 2023 di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (29/1/2023).

Kejutan terbesar Jiang/Wei tentunya adalah saat menjadi kampiun Kejuaraan Asia 2023.

Sempat terjebak dalam rentetan hasil early exit atau tersingkir di dua babak awal, Jiang/Wei memijak semifinal lagi di Korea Open 2023.

Favorit Juara Pertama yang Tersingkir

Sementara itu Zheng/Huang menjadi kontestan berstatus unggulan pertama yang tersingkir duluan.

Pemain dan pasangan lainnya yang dijagokan untuk menjadi juara masih bertahan, atau lebih tepatnya belum menjalani babak perempat final saat berita ini ditulis.

Mereka adalah tunggal putra Kodai Naraoka (Jepang) dan tunggal putri Akane Yamaguchi (Jepang).

Kemudian persaingan di sektor ganda masih dipimpin Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto (Indonesia) untuk putra dan Chen Qing Chen/Jia Yi Fan (China) untuk putri.

Indonesia menggantungkan harapan kepada Fajar/Rian yang juga satu-satunya wakil tersisa di Korea Open 2023.

Fajar/Rian akan ditantang pasangan kuda hitam dari Malaysia, Goh Sze Fei/Nur Izzuddin.

Baca Juga: Live Streaming Korea Open 2023 - Siang Ini, Fajar/Rian Hadapi Ganda Malaysia yang Belum Kalah usai Baikan


Editor : Ardhianto Wahyu Indraputra
Sumber : BWFBadminton.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Man City
38
91
2
Arsenal
38
89
3
Liverpool
38
82
4
Aston Villa
38
68
5
Tottenham
38
66
6
Chelsea
38
63
7
Newcastle
38
60
8
Man United
38
60
9
West Ham
38
52
10
Crystal Palace
38
49
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
38
95
2
Barcelona
38
85
3
Girona
38
81
4
Atlético Madrid
38
76
5
Athletic Club
38
68
6
Real Sociedad
38
60
7
Real Betis
38
57
8
Villarreal
38
53
9
Valencia
38
49
10
Alavés
38
46
Klub
D
P
1
Inter
38
94
2
Milan
38
75
3
Juventus
38
71
4
Atalanta
38
69
5
Bologna
38
68
6
Roma
38
63
7
Lazio
38
61
8
Fiorentina
38
60
9
Torino
38
53
10
Napoli
38
53
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X