Persib Gak Mau Gagal Lagi, Bidik Kemenangan Lawan Persik

BOLASPORT.COM - Caretaker Persib Bandung, Yaya Sunarya, optimis timnya bisa meraih hasil positif saat menghadapi Persik Kediri.

Laga pekan kelima Liga 1 2023/2024 tersebut akan digelaar di Stadion Brawijaya, Kediri, Jumat (28/7).

Pertandingan ini jadi ujian berat bagi Marc Klok dkk.

Pasalnya, mereka masih belum meraih kemenangan musim ini.

Pada laga pekan lalu, tim Maung Bandung justru harus menerima kelalahan dengan skor telak 4-2 di markas PSM Makassar.

Baca Juga: Levy Madinda Masih Dipantau, Bojan Hodak Bisa Bawa Striker Naturalisasi Malaysia ke Persib Bandung dengan Syarat

Yaya Sunarya menjelaskan, Persib akan berusaha keras untuk segera menghadirkan kemenangan.

Pertandingan pekan lalu melawan PSM jadi bukti bahwa tim Maung Bandung memiliki semangat berlipat untuk segera meraih tiga poin.

Saat itu, meski tertinggal empat gol mereka mampu mencetak gol-gol cepat pada babak kedua.

Hal ini jadi sinyal bahwa mental bertarung Persib masih tinggi dan diharapkan bisa tercipta kembali saat melawan Persik nanti.

"Kami fokus mempersiapkan tim kami sendiri."

"Di setiap pertandingan, ada evaluasi dan pembelajaran."

"Seperti setelah kami melawan PSM Makassar, ada hal positif yang bisa  dikembangkan dan menjadi evaluasi."

"Agar tidak terjadi di pertandingan selanjutnya," kata Yaya Sunarya dilansir BolaSport.com dari laman resmi klub.

Baca Juga: Jawaban Pelatih Persija Thomas Doll Soal Lawan Terberat yang Pernah Dihadapi di Liga 1, Persib?

Meski memulai start dengan kurang apik di awal musim, kondisi ini dinilai masih wajar.

Apalagi, mereka harus mendapatkan masalah dengan mundurnya pelatih Luis Milla.

Selain itu, pemain asing mereka yakni Tyronne del Pino harus kembali lebih cepat ke negaranya untuk pemulihan cedera.

Persib juga sudah mulai melakukan pergerakan dengan menunjuk Bojan Hodak sebagai nahkoda anyar mereka.

Hodak jadi sosok yang mendapatkan perhatian setelah prestasinya membawa tim gelar juara Piala FA Malaysia 2021 bersama KL City FC.

"Ketika tim sedang berproses dalam kompetisi."

"Kami masih merasa ada kekurangan. Itu hal yang wajar."

"Tapi hasil (kemenangan) harus diraih bersama. Ini yang didorong kepada pemain."

"Setiap elemen di dalam tim harus punya standar bahwa tim ini akan meraih kemenangan," pungkasnya.