Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Dibantu Ducati dari Tak Bisa Hidupkan Motor hingga Menang di MotoGP, VR46 Tak Ada Niat Pindah ke Lain Hati

By Ardhianto Wahyu Indraputra - Sabtu, 29 Juli 2023 | 16:34 WIB
Potret pembalap dan petinggi tim Mooney VR46 berpose dengan motor dan livery untuk MotoGP 2023. Dari kiri: Marco Bezzecchi, Direktur Tim Alessio Salucci, Pemilik Valentino Rossi, Manajer Tim Pablo Nieto, dan Luca Marini.
MOTOGP.COM
Potret pembalap dan petinggi tim Mooney VR46 berpose dengan motor dan livery untuk MotoGP 2023. Dari kiri: Marco Bezzecchi, Direktur Tim Alessio Salucci, Pemilik Valentino Rossi, Manajer Tim Pablo Nieto, dan Luca Marini.

Sebagai contoh cuma VR46 yang memiliki dua kepala kru dari internal tim mereka sendiri alih-alih mendapatkan personel ahli dari Ducati.

Baik Matteo Flamigni dan David Munoz, kepala kru Marco Bezzecchi dan Luca Marini, tidak punya pengalaman panjang dengan motor Desmosedici GP sebelumnya.

Barangkali hanya Flamigni yang punya gambaran kasar karena pengalamannya sebagai kru abadi Rossi, termasuk saat dua tahun babak belur di Ducati.

Tentunya, Desmosedici dahulu berbeda dengan Desmosedici sekarang yang telah menjelma menjadi motor terbaik sejak dikembangkan oleh Dall'Igna pada 2014.

Salucci pun mengungkapkan sebuah anekdot bahwa saat tes pramusim pertama VR46, timnya bahkan kesulitan untuk sekadar menghidupkan motornya.

Baca Juga: Pengakuan Marc Marquez: Dominasi MotoGP dari Alam Bawah Sadar, tapi Sudah Lama Tak Rasakan Sensasi yang Sama

"Saat itu saya mengomeli diri saya sendiri, 'Benar kan kata Gigi'," tutur Salucci. "Lalu Ducati memberi kami dua personel mereka dan secara perlahan kami berkembang."

Salucci pun menegaskan bahwa VR46 masih akan tetap "Merah", warna tradisional Ducati di tengah isu yang menyebut mereka akan pindah menjadi tim satelit Yamaha.

"Singkatnya begini, pada 2024 kami masih bersama Ducati, kemudian pada 2025 kontraknya selesai," tukas Salucci.

Salucci membeberkan bahwa sudah ada pembicaraan kecil antara dirinya dan Dall'Igna tentang kelanjutan kerja sama VR46 dengan Ducati.

"Kami berdua sama-sama ingin melangkah maju," imbuh Salucci.

"Kami menginginkan motor yang lebih cepat. Keuntungan tim independen adalah ini, setelah tiga tahun, kita bisa memilih."

"Kami membawa pembalap-pembalap muda, kami harus berpikir untuk mereka, bukan preferensi kami seperti Yamaha karena Valentino adalah Yamaha."

"Itu adalah preferensi Vale, tetapi tim ini adalah sebuah proyek independen."

"Kami di sini untuk membantu pembalap muda, bukan membuat keputusan politis dan tidak ada hubungannya dengan kompetisi," tandasnya.


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Arsenal
36
83
2
Man City
35
82
3
Liverpool
36
78
4
Aston Villa
36
67
5
Tottenham
35
60
6
Newcastle
35
56
7
Chelsea
35
54
8
Man United
35
54
9
West Ham
36
49
10
Bournemouth
36
48
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
34
87
2
Girona
34
74
3
Barcelona
34
73
4
Atlético Madrid
34
67
5
Athletic Club
34
61
6
Real Sociedad
34
54
7
Real Betis
34
52
8
Valencia
34
47
9
Villarreal
34
45
10
Getafe
34
43
Klub
D
P
1
Inter
35
89
2
Milan
35
71
3
Juventus
35
66
4
Bologna
35
64
5
Atalanta
34
60
6
Roma
35
60
7
Lazio
35
56
8
Napoli
35
51
9
Fiorentina
34
50
10
Torino
35
47
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X