Menariknya, Son Gohan tampil dengan menunggangi buaya yang notabene merupakan symbol dari Persebaya.
Dari koreografi ini tersirat pesan rivalitas di antara kedua suporter namun hanya berlangsung selama 90 menit.
Selebihnya, baik The Jakmania maupun Bonek sejalan menyerukan perdamaian.
Sebagaimana pernyataan resmi Jakmania sebelum laga.
"Percayalah, pada akhirnya, kita akan kembali bertemu pada satu tribun untuk bersilaturahmi, menikmati pertandingan, dan mendukung masing-masing klub kebanggaan kita."
Baca Juga: Persebaya Bertekad Buka Puasa Kemenangan Lawan Persikabo 1973
"Untuk saat ini, memang keadaanlah yang harus menunda pertemuan kita," imbuh pernyataan resmi The Jakmania.
Meski tidak dapat hadir ke SUGBK, hubungan Bonek dengan The Jakmania dipastikan tetap harmonis dan rukun.
Larangan kehadiran suporter tim tamu sama sekali tidak menyurutkan semangat perdamaian antar suporter.
Selain itu, menurunnya euforia pertandingan akibat regulasi baru pun semakin terbantahkan saat laga yang berakhir 1-0 untuk kemenangan Persija Jakarta itu berlangsung.
Editor | : | Mochamad Hary Prasetya |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar