Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Kejuaraan Dunia 2023 - Hancurnya Cocoklogi Pola Juara Ganda Putra, Malaysia Buang Kesempatan Back-to-back?

By Agung Kurniawan - Jumat, 25 Agustus 2023 | 15:00 WIB
Pasangan ganda putra juara dunia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik (Malaysia) berselebrasi usai memenangi babak 32 besar Kejuaraan Dunia 2023, di Royal Arena, Kopenhagen, Denmark, Rabu (23/8/2023).
YOHAN NONOTTE/BADMINTON PHOTO
Pasangan ganda putra juara dunia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik (Malaysia) berselebrasi usai memenangi babak 32 besar Kejuaraan Dunia 2023, di Royal Arena, Kopenhagen, Denmark, Rabu (23/8/2023).

BOLASPORT.COM - Persaingan di nomor ganda putra menjadi salah satu yang paling menarik banyak perhatian tak terkecuali pada ajang Kejuaraan Dunia 2023.

Kejuaraan Dunia 2023 akan menggelar babak perempat final pada hari ini, Jumat (25/8/2023) di mana rivalitas di ganda putra mulai mengerucut.

Pada nomor ini, catatan-catatan unik telah muncul setidaknya dari tiga gelaran Kejuaraan Dunia sebelumnya yang melibatkan para juara.

Cocoklagi pun hadir untuk menentukan siapa yang akan meraih gelar juara dunia dari nomor ganda putra.

Setidaknya dalam tiga gelaran Kejuaraan Dunia terakhir, juara di nomor ganda putra merupakan pemain dengan nomor unggulan berurut.

Catatan unik tersebut pertama kali terjadi pada Kejuaraan Dunia edisi 2019 yang dilangsungkan di Basel, Swiss.

Ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan berhasil keluar sebagai pemenang pada edisi tersebut.

Gelar juara ganda putra didapat pasangan berjuluk The Daddies tersebut saat mereka menyandang status sebagai unggulan keempat.

Usai batal karena pandemi tahun 2020, pola berurutan juara ganda putra terjadi pada ajang Kejuaraan Dunia 2021.

Baca Juga: Kejuaraan Dunia 2023 - Memori Bulan 6 Bayangi Misi Revans Fikri/Bagas ke Ganda Putra Terbaik China

Kali ini, ganda putra Jepang, Takuro Hoki/Yugo Kobayashi membuat daftar juara dengan label unggulan kian berurutan.

Setelah Ahsan/Hendra sebelumnya unggulan keempat, mahkota didapat Hoki/Kobayashi di mana kala itu mereka merupakan unggulan kelima.

Pada edisi tahun lalu, pola tersebut masih terjaga tatkala ganda putra Malaysia Aaron Chia/Soh Wooi Yik mengejutkan dunia.

Bagaimana tidak? Chia/Soh yang merupakan unggulan keenam berhasil mengalahkan Ahsan/Hendra di laga puncak.

Baca Juga: Kejuaraan Dunia 2023 - Sikap Jujur Mohammad Ahsan Disorot, Ajarkan Sportivitas Jelang Lawan Kang/Seo

Jika berkaca dari pola cocoklogi tersebut, pasangan unggulan ketujuh tentunya yang akan keluar sebagai juara pada tahun ini.

Unggulan ketujuh pada Kejuaraan Dunia 2023 sendiri ditempati oleh ganda Malaysia lainnya yakni Ong Yew Sin/Teo Ee Yi.

Akan tetapi, pola cocoklogi tersebut kini telah hancur seiring kegagalan wakil Negeri Jiran itu melangkah ke perempat final.

Ya, Ong/Teo harus mengakui keunggulan wakil tuan rumah Denmark Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen.

Unggulan ke-11 itu menghancurkan peluang back-to-back wakil Malaysia menjadi juara dunia usai menang dua gim langsung 21-15, 21-10.

Akan tetapi, Malaysia masih menjaga peluangnya mewujudkan hal itu mengingat langkah Chia/Soh masih belum terhenti.

Mereka berpeluang besar mempertahankan gelar juara dunianya meski pola cocoklogi itu telah hancur karena kekalahan rekan sendiri.

Pada babak perempat final Kejuaraan Dunia 2023, Chia/Soh akan menghadapi wakil China, Liu Yu Chen/Ou Xuan Yi.

Rangkaian pertandingan delapan besar Kejuaraan Dunia 2023 akan dilangsungkan hari ini, Jumat (25/8/2023) mulai pukul 16.00 WIB.

Baca Juga: Kejuaraan Dunia 2023 - Ujian Adu Kesabaran, Eks Ganda Putri No 1 Tahu Cara Hentikan Apriyani/Fadia


Editor : Agung Kurniawan
Sumber : BWFBadminton.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Man City
38
91
2
Arsenal
38
89
3
Liverpool
38
82
4
Aston Villa
38
68
5
Tottenham
38
66
6
Chelsea
38
63
7
Newcastle
38
60
8
Man United
38
60
9
West Ham
38
52
10
Crystal Palace
38
49
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
38
95
2
Barcelona
38
85
3
Girona
38
81
4
Atlético Madrid
38
76
5
Athletic Club
38
68
6
Real Sociedad
38
60
7
Real Betis
38
57
8
Villarreal
38
53
9
Valencia
38
49
10
Alavés
38
46
Klub
D
P
1
Inter
38
94
2
Milan
38
75
3
Juventus
38
71
4
Atalanta
38
69
5
Bologna
38
68
6
Roma
38
63
7
Lazio
38
61
8
Fiorentina
38
60
9
Torino
38
53
10
Napoli
38
53
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X