BOLASPORT.COM - Asnawi Mangkualam mulai menjalani karir di Korea Selatan pada Februari 2021 dan masih bertahan hingga saat ini.
Kala itu, Asnawi Mangkualam hijrah dari PSM untuk memperkuat klub K-League 2, Ansan Greeners.
Bersama Ansan Greeners, Asnawi Mangkualam mencatatkan 42 kali penampilan dengan torehan dua gol dan tiga assist.
Kini Asnawi Mangkualam tidak lagi berseragam Ansan Greeners.
Dia memutuskan berlabuh ke tim K-League 2 lainnya, Jeonnam Dragons, pada Januari 2023.
Diakui Asnawi Mangkualam, berkat adaptasi yang baik membuatnya bisa terus survive di Korea Selatan.
"Kalau soal itu (adaptasi), adaptasi sudah baik," tutur pemain timnas Indonesia tersebut.
"Saya sudah di sana (Korea Selatan) tiga tahun."
"Karena adaptasi bagus bisa bertahan (di Korea Selatan) sampai saat ini," sambung Asnawi Mangkualam kepada awak media di Jakarta International Velodrome, Jakarta Timur.
Baca Juga: Pekan Mengerikan Pembalap Indonesia Mario Aji Berakhir, Ada Harapan di Moto3 India 2023
Situasi yang bisa diatasi Asnawi Mangkualam nampak sulit dilewati oleh rekannya di timnas Indonesia.
Pemain yang dimaksud, Egy Maulana Vikri dan Witan Sulaeman.
Egy Maulana Vikri dan Witan Sulaeman kompak kembali berkarir di Indonesia pada Januari 2023.
Egy Maulana Vikri saat ini memperkuat Dewa United.
Sementara Witan Sulaeman hijrah ke Persija.
Untuk Egy Maulana, dia mencoba peruntungan karir di Eropa pada Juli 2018.
Kala itu, Egy Maulana membela Lechia Gdansk (klub Polandia).
Lalu hijrah ke FK Senica (klub Slovakia) pada Agustus 2021.
Satu tahun berselang, Egy Maulana berseragam FC Vion Zlate Moravce (klub Slovakia).
Selama berkarir di Eropa, Egy total mencatatkan 47 kali penampilan dengan koleksi dua gol dan lima assist.
Sementara Witan Sulaeman menjajaki karir di Eropa pada Februari 2020.
Klub pertama yang dibela Witan Sulaeman, yakni FK Radnik (klub Serbia).
Pada September 2021, Witan hengkang ke Lechia Gdansk.
Kemudian pada Januari 2022, Lechia Gdansk meminjam Witan ke FK Senica selama lima bulan.
Lalu pada Agustus 2022, Witan berlabuh ke AS Trencin (klub Slovakia).
Total 27 penampilan dicatatkan Witan dengan torehan delapan gol dan dua assist selama di Eropa.
Lebih lanjut, Asnawi Mangkualam tidak menampik bahwa kadang suka rindu keluarga hingga makanan Indonesia
"Kalau itu (homesick) pastinya tentu ada," kata pemain berusia 23 tahun tersebut.
"Cara mengatasinya saya dengan tiap hari berkabar dengan orang tua."
"Kadang masak masakan Indonesia, hal-hal (homesick) tidak terlalu mengganggu saya," tutupnya.
Lihat postingan ini di Instagram
| Editor | : | Mochamad Hary Prasetya |
| Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar