Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Visa, Kargo Jadul Sampai Warga Tidur di Sirkuit, MotoGP India 2023 Seri Paling Problematik?

By Agung Kurniawan - Kamis, 21 September 2023 | 11:00 WIB
Sirkuit Buddh yang akan menjadi venue seri balap MotoGP India.
MOTOGP
Sirkuit Buddh yang akan menjadi venue seri balap MotoGP India.

BOLASPORT.COM - Sejumlah masalah mengiringi gelaran seri MotoGP India 2023 yang akan bergulir sepanjang akhir pekan ini.

MotoGP India 2023 yang digelar di Buddh International Circuit menjadi seri baru dalam kalender kompetisi musim ini.

Seri MotoGP India 2023 sendiri dijadwalkan bergulir pada hari Jumat sampai Minggu (22-24 September 2023).

Hadirnya sebuah seri atau lintasan baru dalam kalender MotoGP selalu mengundang rasa penasaran yang tinggi khususnya bagi pembalap.

Akan tetapi, getaran itu sedikit berbeda untuk MotoGP India 2023 di mana sejumlah masalah mengirigi seri ke-13 ini.

1. Visa

Masalah pertama yang mencuat ke permukaan adalah sulitnya mendapatkan visa untuk pembalap dan kru tim yang berlaga.

Tidak sedikit pihak yang terkendala dengan hal ini meski mereka sudah mengajukan visa jauh-jauh hari kepada otoritas India.

Biasanya, para pembalap dan kru sudah tiba di negara tuan rumah pada hari selasa atau tiga hari sebelum gelaran dimulai.

Baca Juga: MotoGP India 2023 - Marc Marquez Main Aman, Sebut Murid Valentino Rossi Bakal Menang di Sirkuit Baru

Bahkan tiga hari sebelum seri MotoGP India 2023 bergulir, pembalap andalan Repsol Honda, Marc Marquez belum bisa berangkat.

Masalah ini tentu menghambat persiapan tim dalam melakukan persiapan agar bisa tampil optimal di MotoGP India 2023.

Pada akhirnya masalah visa ini berangsur-angsur bisa ditangani dan kabar terkini menyebut Marquez juga sudah berangkat ke India.

2. Ancaman Virus

Para pembalap dan tim semakin dibuat ketar-ketir dengan adanya kabar beredarnya virus Nipah belum lama ini.

Mode waspada harus diterapkan meski letak Sirkuit Buddh di Dankaur, Uttar Pradesh berjarak 2.600 kilometer dari Kerala, daerah sempat dilockdown akibat virus ini.

3. Kargo Jadul

Laman Speedweek menyoroti salah satu masalah pada MotoGP India 2023 ini adalah truck kargo kuno.

Biasanya, motor MotoGP dan kelas lainnya diangkut menggunakan truk dengan kargo tertutup atau peti kemas.

Akan tetapi, situasi di India tidak demikian di mana panitia penyelenggara menggunakan truk trailer tanpa penutup.

Meski tidak sesuai dengan standar pengiriman logistik di MotoGP, tidak ada laporan terkait kerusakan barang.

4. Biaya Akomodasi dan Transportasi Mahal

Keluhan mengenai hal ini datang dari Peter Ottl, bos tim Moto3 di mana dia merasa biasa hotel di India terlampau tinggi.

Selain biaya hotel, ongkos tranportasi antar jemput dengan mobil dan sewa motor juga terbilang tinggi.

Bahkan media yang meliput MotoGP India 2023 ditagih uang hingga sebesar Rp 2,4 juta untuk sewa motor matic selama tiga hari.

5. Warga lokal tidur di area sirkuit

Menurut laporan dari Speedweek, ada warga lokal yang menjadikan paddock Sirkuit Buddh sebagai tempat mereka bermalam.

Dorna Sports selaku pihak promotor MotoGP sudah mewanti-wanti kepada tim yang tiba di Sirkuit Buddh untuk berhati-hati dengan situasi ini.

Seorang manajer tim yang tidak disebutkan namanya juga sudah menyentil Dorna terkait kondisi sirkuit Buddh yang kurang nyaman.

Dia bahkan tak segan menilai MotoGP India 2023 menjadi seri yang paling problematik pada musim ini.

"Ada orang-orang India (lokal) yang menggunakan ruangan itu untuk bermalam," kata seorang manajer tim MotoGP dilansir dari Speedweek.

"Penyelenggaraan dari seri ini [India] sejauh ini menjadi yang benar-benar kacau," imbuhnya.

Baca Juga: MotoGP India 2023 - Teknologi Kian Maju, Ducati Sudah Setel Motor Tanpa Harus Jajal Sirkuit yang Belum Jelas


Editor : Agung Kurniawan
Sumber : Speedweek.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Man City
38
91
2
Arsenal
38
89
3
Liverpool
38
82
4
Aston Villa
38
68
5
Tottenham
38
66
6
Chelsea
38
63
7
Newcastle
38
60
8
Man United
38
60
9
West Ham
38
52
10
Crystal Palace
38
49
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
37
94
2
Barcelona
37
82
3
Girona
37
78
4
Atlético Madrid
37
73
5
Athletic Club
37
65
6
Real Sociedad
37
60
7
Real Betis
37
56
8
Villarreal
37
52
9
Valencia
37
48
10
Alavés
37
45
Klub
D
P
1
Inter
37
93
2
Milan
37
74
3
Bologna
37
68
4
Juventus
37
68
5
Atalanta
36
66
6
Roma
37
63
7
Lazio
37
60
8
Fiorentina
36
54
9
Torino
37
53
10
Napoli
37
52
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X