Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Dengan Hubungi Orang Kepercayaan Valentino Rossi, Honda Ingin Yakinkan Marc Marquez agar Bertahan

By Ardhianto Wahyu Indraputra - Jumat, 29 September 2023 | 07:00 WIB
Valentino Rossi dan Marc Marquez berjabat tangan setelah kualifikasi MotoGP Inggris di Sirkuit Silverstone, Inggris, 24 Agustus 2019.
MOTOGP.COM
Valentino Rossi dan Marc Marquez berjabat tangan setelah kualifikasi MotoGP Inggris di Sirkuit Silverstone, Inggris, 24 Agustus 2019.

BOLASPORT.COM - Honda masih berusaha untuk meyakinkan Marc Marquez untuk bertahan di tim mereka pada MotoGP musim depan. Menghubungi orang kepercayaan Valentino Rossi menjadi langkah terkini yang diambil.

Mengembalikan kepercayaan Marc Marquez terhadap proyek balapan mereka bukan pekerjaan yang mudah bagi Honda.

Terbiasa menang setelah delapan gelar juara dunia yang diraih membuat Marquez sulit menerima progres pelan tapi pasti Honda dalam mengatasi krisis performa.

Wacana bergabungnya Marquez dengan pabrikan lain kemudian berembus sejak beberapa bulan terakhir hingga puncaknya adalah rumor yang mengaitkannya dengan Gresini.

Isu transfer ke Gresini menjadi tamparan keras bagi Honda karena Marquez rela menukar status mewah sebagai pembalap tim pabrikan menjadi pembalap tim satelit dan dengan motor lama!

Tuntutan Marquez sebenarnya tak semata-mata soal kuda besi yang lebih kencang, tetapi juga perubahan budaya kerja.

Lesatan pabrikan-pabrikan Eropa hingga sukses menggeser peta kekuatan di MotoGP menjadi alarm bahwa Honda harus membuka diri dengan metode baru.

Seperti dikutip dari Motorsport.com, Honda sudah tahu bahwa salah satu syarat Marquez untuk bertahan adalah dengan merekrut insinyur baru, utamanya dari Eropa.

Keputusan Marquez untuk mundur beberapa jam sebelum balapan MotoGP Jerman pada Juni lalu, dengan alasan cedera, disinyalir telah mempercepat pergerakan Honda.

Baca Juga: MotoGP Jepang 2023 - Sambil Jaga Perasaan Honda, Marc Marquez Masih Menari-nari di Tengah Isu Pindah

Setelah mendapatkan lampu hijau dari petinggi Honda, manajer tim Alberto Puig mulai aktif "berbelanja".

Mastermind Ducati yaitu General Manager Gigi Dall'Igna bahkan sempat masuk dalam daftar orang-orang yang didekati Honda.

Kini nama baru muncul ke permukaan.

Sebagaimana diberitakan DAZN via Motosprint, beberapa sumber terpercaya mengatakan Honda sedang menghubungi Davide Brivio.

Davide Brivio bukan seorang insinyur tetapi punya rekam jejak bagus dalam menyatukan kultur Eropa dan Jepang seperti saat menangani Suzuki.

Keberhasilan Suzuki menjuarai MotoGP pada 2020 dengan tim yang relatif kecil tetapi sangat solid disebut-sebut tidak terlepas dari peran Brivio.

Rencana Honda adalah memberi Brivio posisi manajemen untuk sumber daya manusia sehingga membantu peran Alberto Puig sebagai manajer tim, alih-alih menggantikannya.

"Marc sejak lama meminta bukti dan bukan hanya janji," demikian Motosprint mengabarkan.

"Jadi setelah kedatangan Ken Kawauchi sebagai direktur teknik dari Suzuki pada awal musim ini, nama Davide Brivio muncul di Jepang sebagai upaya 'mengeropakan' proyek dan metode kerja."

Pengalaman Brivio tak terbatas di Suzuki. Dia juga pernah menjadi manajer tim di Yamaha dan menjadi dalang transfer bersejarah Valentino Rossi dari Honda ke pabrikan garpu tala.

Usai menikmati kesuksesan berupa empat gelar juara dunia, Brivio keluar dari Yamaha bersama dengan Rossi pada 2011.

Oleh Rossi, Brivio kemudian mendapatkan kepercayaan untuk menangani VR46. Di sanalah kiprah Brivio bersama Suzuki berawal.

Valentino Rossi dan manajer tim FIAT Yamaha, Davide Brivio.
TWITTER.COM/DEKEVINWALSH
Valentino Rossi dan manajer tim FIAT Yamaha, Davide Brivio.

Dari rasa penasaran tentang kemungkinan Rossi memperkuat tim mereka, Suzuki menawari Brivio untuk mengawasi comeback mereka di MotoGP.

Pemilihan nama Brivio tentunya menarik karena relasi kurang hangat antara The Doctor dengan Honda dan juga Marc Marquez sendiri.

Terlepas dari sejarah di masa lalu, peluang Honda untuk merekrut Brivio cukup terbuka.

Kebetulan, masih menurut Motosprint, situasi Brivio di F1 bersama tim Alpine tidak benar-benar sempurna sehingga peluang kembali MotoGP bisa menarik perhatiannya.

Baca Juga: Ducati Awas, Honda Punya 1 Syarat Berbahaya demi Marc Marquez Pindah ke Gresini dengan Cuma-Cuma


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Man City
38
91
2
Arsenal
38
89
3
Liverpool
38
82
4
Aston Villa
38
68
5
Tottenham
38
66
6
Chelsea
38
63
7
Newcastle
38
60
8
Man United
38
60
9
West Ham
38
52
10
Crystal Palace
38
49
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
37
94
2
Barcelona
37
82
3
Girona
37
78
4
Atlético Madrid
37
73
5
Athletic Club
37
65
6
Real Sociedad
37
60
7
Real Betis
37
56
8
Villarreal
37
52
9
Valencia
37
48
10
Alavés
37
45
Klub
D
P
1
Inter
37
93
2
Milan
37
74
3
Bologna
36
67
4
Juventus
36
67
5
Atalanta
36
66
6
Roma
37
63
7
Lazio
37
60
8
Fiorentina
36
54
9
Torino
37
53
10
Napoli
37
52
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X