Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

18 Alasan Marc Marquez Tinggalkan Honda, MotoGP Indonesia Dapat Kehormatan Jadi Lokasi Pengumuman?

By Ardhianto Wahyu Indraputra - Sabtu, 30 September 2023 | 12:45 WIB
Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez dan Joan Mir, berkunjung ke Honda Technical College di Kanto, Jepang, pada Rabu (27/9/2023).
HONDA RACING CORPORATION
Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez dan Joan Mir, berkunjung ke Honda Technical College di Kanto, Jepang, pada Rabu (27/9/2023).

"Ada berbagai alasan, sebagian besar kontraktual, seperti menemukan kesepakan finansial dengan klausul pelepasan, atau wewenang Honda terhadap penentuan waktu pengumuman."

"Ini memungkinkan Honda untuk menunda pengumuman sampai pembalap pengganti siap."

Saat ini, kemungkinan Marquez meninggalkan Honda menjadi lebih besar daripada melihatnya bertahan sampai akhir musim depan.

Media Austria, Speedweek, malah membeberkan lebih banyak alasan bagi Marquez untuk pindah daripada bertahan dengan 18 poin untuk opsi pertama dan cuma 2 poin untuk opsi lainnya.

Dua alasan yang mendukung Honda adalah bayaran tinggi dan keyakinan mereka terhadap Si Semut dari Cervera.

Marquez ditaksir menerima 18 juta euro per tahun (295 miliar rupiah) dari Honda sedangkan dengan Gresini pada dasarnya dia menawarkan jasa secara cuma-cuma.

Sementara itu, berikut 18 alasan kenapa Marquez akan pindah ke Gresini menurut Speedweek:

1. Ducati lebih baik dalam aspek komunikasi. Adik Marc Marquez, Alex, sudah mendapat perhatian dari Gigi Dall'Igna bahkan sejak tes pertama di Valencia tahun lalu. Adapun Honda sebaliknya.

2. Marc Marquez tidak tahu pemecatan Direktur Teknik Honda, Takeo Yokoyama, tahun lalu dan nama jabatan dari penggantinya, Ken Kawauchi. Dia juga disebut merasa perekrutan Kawauchi dari Suzuki sebagai kesalahan.

3. Setiap pembalap motor Ducati kecuali Fabio Di Giannantonio bisa finis tiga besar meski dengan motor lama. Alex Marquez juga merebut pole position, podium dan menang walau saat sprint.

4. Marc Marquez tidak pernah menang balapan grand prix lagi selama dua tahun sejak GP San Marino 2021. Podium terakhir di hari Minggu terjadi pada Oktober tahun lalu di GP Australia.

5. Marquez dengan gamblang menyebut motor RC213V 2023 bukan motor pemenang sejak tes Misano dan Valencia tahun lalu hingga tes Sepang dan Portimao pada awal tahun ini.

6. Marquez tidak melihat komponen baru di HRC yang benar-benar memberi dampak positif kepada motornya selama hampir empat tahun terakhir.

7. Honda hanya cepat di sirkuit tertentu seperti COTA (GP Americas), Buddh (GP India). Itu pun mereka masih kalah cepat dari Ducati dan Marquez sadar soal hal ini.

8. Bintang terdahulu seperti Mike Hailwood, Giacomo Agostini, Eddie Lawson, Valentino Rossi, hingga Casey Stoner bisa menjadi juara dunia lagi setelah sukses besar dengan satu pabrikan.

9. Di Gresini Marquez bisa menemukan kembali konsistensi apik seperti dulu selama setahun sebelum mengincar posisi di tim pabrikan pada 2025.

10. Ada peluang sukses di Gresini meski dengan motor lama. Pada 2022 Gresini merayakan empat kemenangan melalui Enea Bastianini dan peringkat tiga di kejuaraan.

11. Marquez tidak lagi memberi tekanan besar kepada dirinya walau dikenal ambisius. Katanya, "Saya harus memikirkan solusi terbaik untuk saya. Saya perlu motor yang memungkinkan saya bersaing untuk posisi 5 dan 8 di mana saja."

12. Marquez meredam pendekatan berisikonya sejak GP Inggris setelah dibuat "remuk" hingga melewatkan balapan GP Jerman dan Belanda. Ini menjadi sinyal bahwa dia kehilangan harapan terhadap Honda.

13. Belum ada komitmen nyata dari Honda terhadap permintaan Marquez sejak musim panas lalu agar mereka merekrut insinyur top dari Ducati dan Aprilia.

14. Meski dapat membajak Gigi Dall'Igna, Honda butuh waktu untuk mengubah RC213V menjadi motor pemenang. Di bawah Dall'Igna, Ducati butuh 3 tahun untuk menang lagi dan 9 tahun untuk menjadi juara. Adapun Marquez tahun depan akan berusia 31 tahun.

15. Marquez menolak sasis baru yang dipakai pembalap penguji, Stefan Bradl, saat GP San Marino. Dia tidak merasa nyaman setelah hanya menjajal sebentar di Tes Misano.

16. Selama beberapa pekan terakhir terdengar suara-suara yang mengatakan bahwa Marquez menjadi kurang bersemangat untuk mengembangkan motor Honda.

17. Direktur Olahraga Ducati, Paolo Ciabatti, mengatakan Greisini punya kans untuk mendapatkan Marquez dan tinggal menunggu keputusan sang pembalap setelah berbicara dengan Honda di GP Jepang.

18. Sejak Juni lalu petinggi-petinggi Honda mengatakan tidak akan menahan Marquez untuk pergi. Jika bergabung dengan tim satelit, Marquez akan terbebas dari penalti kontrak.

Baca Juga: Dengan Hubungi Orang Kepercayaan Valentino Rossi, Honda Ingin Yakinkan Marc Marquez agar Bertahan


Editor : Ardhianto Wahyu Indraputra
Sumber : DAZN.com, Speedweek.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Arsenal
37
86
2
Man City
36
85
3
Liverpool
36
78
4
Aston Villa
36
67
5
Tottenham
36
63
6
Newcastle
36
57
7
Chelsea
36
57
8
Man United
36
54
9
West Ham
37
52
10
Brighton
36
48
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
35
90
2
Girona
35
75
3
Barcelona
34
73
4
Atlético Madrid
35
70
5
Athletic Club
35
62
6
Real Betis
35
55
7
Real Sociedad
34
54
8
Valencia
35
48
9
Villarreal
35
48
10
Getafe
35
43
Klub
D
P
1
Inter
36
92
2
Milan
36
74
3
Bologna
36
67
4
Juventus
36
67
5
Atalanta
35
63
6
Roma
36
60
7
Lazio
36
59
8
Napoli
36
51
9
Fiorentina
34
50
10
Torino
36
50
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X