Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Bulu Tangkis Asian Games 2022 - Di Balik Emas An Se-young Ada Lutut yang Nyeri dan Persiapan 5 Tahun

By Delia Mustikasari - Minggu, 8 Oktober 2023 | 00:30 WIB
Pebulu tangkis tunggal putri Korea Selatan, berpose dengan medali emas yang didapat pada Asian Games 2022 setelah bertarung pada final melawan Chen Yu Fei (China) di Binjiang Gymnasium, Hangzhou, China, Sabtu (7/10/2023).
ADEK BERRY/AFP
Pebulu tangkis tunggal putri Korea Selatan, berpose dengan medali emas yang didapat pada Asian Games 2022 setelah bertarung pada final melawan Chen Yu Fei (China) di Binjiang Gymnasium, Hangzhou, China, Sabtu (7/10/2023).

BOLASPORT.COM - Pebulu tangkis tunggal putri Korea Selatan, An Se-young, mencegah China mempersembahkan empat medali emas nomor perorangan Asian Games 2022 setelah memenangi laga atas wakil tuan rumah, Chen Yu Fei.

Sebelum An bertanding pada partai final, China sudah mengamankan tiga keping medali emas pada Sabtu (7/10/2023) di Binjiang Gymnasium, Hangzhou, China.

Namun, An mengatasi nyeri lutut untuk menggagalkan tuan rumah meraih medali emas keempat.

Juara  Dunia 2023 itu mengulangi kemenangannya atas peraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020, Chen Yu Fei pada final beregu.

An memastikan membawa pulang medali emas keduanya dari Asian Games 2022 setelah menang melalui rubber game, 21-18, 17-21, 21-8.

Laga ketat terjadi sejak awal gim pertama saat kedudukan 4-4.

Chen menjauh 6-4 setelah mencetak dua poin beruntun.

An mendekat 5-6, tetapi Chen menjauh lagi 8-5. Namun, kondisi tersebut tidak bertahan lama karena An menyamakan skor 8-8.

Setelah itu, kedua pemain saling bergantian mencetak poin hingga 10-10.

Chen lalu unggul tipis pada interval 11-10. Selepas jeda interval, An melesat dengan tambahan tiga poin untuk memimpin 13-11.

Chen menipiskan jarak 12-13.An menjaga keunggulan 16-12. Chen membukukan dua poin beruntun untuk mendekat 14-16.

An menjaga keunggulan 18-14 yang dibalas Chen dengan tambahan poin menjadi 17-18.

Baca Juga: Casey Stoner Tunjukkan Hal Tabu pada MotoGP yang Kini Digunakan Francesco Bagnaia

An dengan cepat merespons dengan rentetan dua poin berikutnya hingga game point 20-17.

Chen berusaha menahan laju An 18-20. An yang sudah memimpin lalu mengunci gim ini menjadi miliknya.

Chen memulai gim kedua dengan unggul 4-2. Chen mempertebal keunggulan 8-2. Sempat tertinggal jauh 5-12, An mengejar ketinggalan 17-19.

Chen yang sudah memimpin mampu memaksa rubber game dimainkan.

An memimpin 5-0 pada awal gim ketiga. Pertahanan An yang kuat membuat Chen emosional setiap merebut angka.

Tetapi, An terus melaju 19-8. Setelah itu, Chen meminta perawatan medis karena kaki kanannya kram.

An lalu mencetak match point, sementara pergerakan Chen tidak terlalu maksimal hingga An memastikan merebut medali emas. 

"Meskipun saya memenangi gim pertama, lutut saya sudah terasa sakit. Untuk gim kedua, pelatih saya mengatakan kepada saya untuk tidak bergerak terlalu banyak," kata An dilansir dari Olympics.com.

"Tetapi, itu memberi saya waktu untuk pulih dari rasa sakit yang paling parah."

"Pada game ketiga, saya tahu saya bisa melakukannya dan terus menyerang lawan saya," aku An.

"Saya sangat bahagia. Butuh waktu lima tahun persiapan untuk berada di sini. Saya telah berlatih dengan nyeri lutut ini dan sekarang saya bermain dengan nyeri di lutut ini, namun semuanya terbayar pada akhirnya."

An pada Asian Games 2018, Jakarta-Palembang baru menjalani debut Asian Games dan masih berusia 16 tahun. Dia relatif tidak dikenal di kancah bulu tangkis internasional.

An bahkan gagal melewati rintangan babak pertama setelah kalah 15-21, 8-21 dari peraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020, Chen Yu Fei (China) pada Asian Games 2018.

Tetapi kini, tunggal putri nomor 1 dunia itu semakin menanjak dengan dominasinya dalam turnamen BWF World Tour.

Medali emas Asian Games 2022 menjadi gelar ke-10 bagi An pada tahun ini.

Sebelumnya, pebulu tangkis 21 tahun itu melangkah menuju Asian Games 2022 dengan mengamankan total sembilan gelar yang mengesankan.

Baca Juga: Hasil Final Bulu Tangkis Asian Games 2022 - An Se-young Rengkuh Gelar Ke-10 dan Rebut Emas Usai Permalukan Juara Olimpiade Tokyo Lagi 

Gelar-gelar tersebut adalah China Open 2023, Japan Open 2023, Korea Open 2023, Singapore Open 2023, Thailand Open 2023, dan India Open 2023.

Selain itu, An juga merengkuh gelar pada Indonesia Masters 2023, Kejuaraan Dunia 2023, dan All England Open 2023 dari 13 turnamen yang dia ikuti hingga September tahun ini.

Dia juga menjadi runner-up pada Malaysia Open, German Open, dan Kejuaraan Asia 2023.


Editor : Delia Mustikasari
Sumber : Olympics.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Man City
38
91
2
Arsenal
38
89
3
Liverpool
38
82
4
Aston Villa
38
68
5
Tottenham
38
66
6
Chelsea
38
63
7
Newcastle
38
60
8
Man United
38
60
9
West Ham
38
52
10
Crystal Palace
38
49
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
38
95
2
Barcelona
38
85
3
Girona
38
81
4
Atlético Madrid
38
76
5
Athletic Club
38
68
6
Real Sociedad
38
60
7
Real Betis
38
57
8
Villarreal
38
53
9
Valencia
38
49
10
Alavés
38
46
Klub
D
P
1
Inter
38
94
2
Milan
38
75
3
Juventus
38
71
4
Atalanta
38
69
5
Bologna
38
68
6
Roma
38
63
7
Lazio
38
61
8
Fiorentina
38
60
9
Torino
38
53
10
Napoli
38
53
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X