Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

MotoGP Qatar 2023 - Mode Juara Fabio Quartararo Menjerit, Perjuangan Terima Aib Yamaha Tak Mudah

By Agung Kurniawan - Jumat, 17 November 2023 | 16:15 WIB
Pembalap Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo, finis ketiga pada balapan MotoGP Indonesia di Sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat, 15 Oktober 2023,
YAMAHA MOTOR SRL
Pembalap Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo, finis ketiga pada balapan MotoGP Indonesia di Sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat, 15 Oktober 2023,

BOLASPORT.COM - Pembalap Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo, sempat tidak menikmati menjalani kompetisi MotoGP 2023.

Masa sulit dialami Quartararo bersama Yamaha di mana musim ini mereka tak bisa bersaing memperebutkan gelar juara dunia.

Sejak memijak podium tertinggi pada GP Jerman 2022, El Diablo belum pernah lagi mempersembahkan kemenangan untuk Yamaha.

Paceklik kemenangan Quartararo tersebut terus berlangsung hingga kompetisi MotoGP 2023 menyisakan dua seri terakhir.

Juara dunia musim 2021 tersebut tak bisa berbuat banyak hingga musim ini karena kinerja motor YZR-M1 masih jauh dari harapan.

Untuk musim ini sendiri, hasil terbaik yang diraihnya adalah tiga kali finis di podium ketiga pada GP Americas, GP India dan GP Indonesia.

Kondisi tidak ideal ini menjadikan Yamaha nyaris seperti Honda yang juga kesulitan walau memiliki rider hebat dalam diri Marc Marquez.

Walau sudah pasti tim berlogo garpu tala itu tidak bisa bersaing dalam berburu gelar juara, mentalitas sama diungkapkan rider 24 tahun tersebut.

Sebagai seorang pembalap, Quartararo tidak akan menyerah dengan situasi sulit ini dan terus akan mengawal Yamaha keluar dari krisis.

Baca Juga: MotoGP Qatar 2023 - Francesco Bagnaia Akan Kerjasama dengan Enea Bastianini, Jorge Martin Tak Peduli dengan Teman

"Sebagai seorang pemenang, saya tidak ingin menyerah karena ini adalah sesuatu yang tidak pernah saya lakukan," ucap Quartararo, dilansir dari Crash.

Lebih lanjut, pembalap berkebangsaan Prancis tersebut selalu yakin bisa memanaskan rivalitas meski situasi sedang tidak mendukung timnya.

"Bahkan jika kami berada dalam situasi di mana kami tahu tidak bisa bersaing untuk kemenangan," kata Quartararo.

"Saya selalu percaya bahwa saya harus bersaing untuk kemenangan, mungkin saya tidak melakukannya," tuturnya menambahkan.

Baca Juga: MotoGP Qatar 2023 - Francesco Bagnaia Bisa Kunci Gelar di Lusail, Jorge Martin Harapkan Dukungan Valentino Rossi

Dalam kesempatan yang sama, rekan setim Franco Morbidelli tersebut sempat berada dalam kondisi yang tidak nyaman.

Perasaan tidak nyaman itu muncul karena dia resah dengan kinerja kuda besinya yang memang tidak bisa bersaing pada awal musim.

Hal itu terlihat saat rider berusia 24 tahun tersebut sulit untuk mendapatkan pole position dalam sesi kualifikasi yang tidak seperti musim sebelumnya.

"Paruh pertama musim ini saya tidak pernah menerima posisi yang baik, ini membuat saya marah bahkan sesudah balapan," ucap Quartararo.

Perasaan tersebut mulai menghilang di mana saat ini Quartararo perlahan bisa menerima kelemahan timnya dan berjuang memperbaikinya.

"Setiba di rumah, saya kecewa dan tidak menikmati hidup," kata Quartararo menjelaskan.

"Tapi sejak pertengahan musim, saya berkata, oke apa pun hasilnya kami harus menikmatinya dan segera setelah balapan usai, lupakan."

"Dari bulan Februari hingga Juli saya tidak pernah menikmati momen-momen ini," imbuhnya.

Quartararo akan mendapatkan kesempatan memperbaiki catatannya akhir pekan ini saat membela Yamaha pada MotoGP Qatar 2023.

Baca Juga: Diolok-olok Akibat Sering Towing, Marc Marquez Sesumbar di MotoGP 2024 Bakal Gantian Dibuntuti


Editor : Agung Kurniawan
Sumber : Crash.net

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Man City
38
91
2
Arsenal
38
89
3
Liverpool
38
82
4
Aston Villa
38
68
5
Tottenham
38
66
6
Chelsea
38
63
7
Newcastle
38
60
8
Man United
38
60
9
West Ham
38
52
10
Crystal Palace
38
49
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
38
95
2
Barcelona
38
85
3
Girona
38
81
4
Atlético Madrid
38
76
5
Athletic Club
38
68
6
Real Sociedad
38
60
7
Real Betis
38
57
8
Villarreal
38
53
9
Valencia
38
49
10
Alavés
38
46
Klub
D
P
1
Inter
38
94
2
Milan
38
75
3
Juventus
38
71
4
Atalanta
38
69
5
Bologna
38
68
6
Roma
38
63
7
Lazio
38
61
8
Fiorentina
38
60
9
Torino
38
53
10
Napoli
38
53
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X