BOLASPORT.COM - Chou Tien Chen menambah daftar panjang unggulan tunggal putra yang gugur di babak pertama ajang Syed Modi International 2023.
Kejutan kembali hadir pada fase 32 besar Syed Modi International 2023 di mana kali ini melibatkan tunggal putra top asal Taiwan, Chou Tien Chen.
Berstatus sebagai unggulan ketiga di turnamen BWF Super 300 ini, dia tidak bisa berbuat banyak saat melawan Mads Christophersen.
Tampil di BBD U.P Badminton Academy, India, Chou harus menelan malu karena kalah straight game dengan skor 19-21, 17-21.
Kekalahan dari wakil Denmark itu tentu menjadi hasil yang memilukan bagi Chou yang memiliki rekam jejak lebih mentereng.
Tunggal putra peringkat ke-14 dunia tersebut menjadi unggulan kedua yang tidak bisa lolos dari babak pertama Syed Modi International 2023.
Sebelum Chou ambyar, satu unggulan tuan rumah yakni Kidambi Srikanth telah gigit jari terlebih dahulu.
Menduduki unggulan keenam, secara mengejutkan dia harus kandas di tangan underdog asal Taiwan, Chiao Hao Lee.
Srikanth kalah dalam dua gim langsung dari Lee dengan skor akhir 21-23, 8-21 dalam tempo 38 menit.
Baca Juga: Update Ranking BWF - Jonatan Dikudeta Junior Momota, Juara Indonesia Open Jauhi Fajar/Rian
Torehan ini kelas menjadi catatan buruk bagi Srikanth yang pernah menyandang label sebagai tunggal putra peringkat satu dunia.
Merunut dari bagan turnamen, tunggal putra menyisakan dua pemain yang berlabel unggulan yakni Kenta Nishimoto (Jepang) dan Lin Chun-Yi (Taiwan).
Hingga berita ini ditulis, Nishimoto yang menduduki posisi sebagai unggulan kedua belum menjalani pertandingan.
Dia dijadwalkan menghadapi salah satu wakil tuan rumah India yakni Sai Praneeth B untuk merebut satu tiket 16 besar.
Baca Juga: Rekap Hasil Syed Modi International 2023 - Alwi Melaju, Marcus/Rayhan Belum Beruntung
Adapun Lin yang berlabel sebagai unggulan kelima untuk sementara unggul di gim pertama 21-18 atas Kantaphon Wangcharoen (Thailand).
Saat para pemain unggulan mulai berguguran, Indonesia setidaknya masih memiliki satu amunisi di nomor tunggal putra.
Satu-satunya asa terakhir Indonesia di tunggal putra itu adalah Alwi Farhan yang mengawali turnamen ini dari babak kualifikasi.
Pemain peringkat ke-99 dunia itu melaju ke fase 16 besar usai mengalahkan wakil Malaysia, Sholeh Aidil 21-17, 21-12.
Di babak kedua, Alwi kembali bersua wakil Negeri Jiran lainnya, Justin Hoh agar bisa melanjutkan langkahnya.
Sementara itu, satu amunisi tim Garuda lainnya, Shesar Hiren Rhustavito gagal melaju ke babak berikutnya.
Shesar tidak bisa menghentikan utusan Malaysia, Cheam June Wei dalam laga tiga gim 21-23, 21-15, 17-21.
Hasil ini tentu mencoreng rekor Shesar yang sebelumnya selalu menang atas pemain ranking ke-61 dunia itu dalam dua laga yang telah tercipta.
Rangkaian pertandingan babak kedua Syed Modi International 2023 sendiri akan bergulir esok hari, Kamis (30/11/2023).
| Editor | : | Agung Kurniawan |
| Sumber | : | Bwftournamentsoftware.com |
Komentar