Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Titisan Marc Marquez? Ekspektasi Tinggi untuk Si Bocah Ajaib pada MotoGP 2024

By Wahid Fahrur Annas - Selasa, 5 Desember 2023 | 12:07 WIB
Pembalap GasGas Factory Racing Tech3, Pedro Acosta, saat menjalani tes MotoGP Valencia
MOTOGP.COM
Pembalap GasGas Factory Racing Tech3, Pedro Acosta, saat menjalani tes MotoGP Valencia

BOLASPORT.COM - Status sebagai bocah ajaib membuat Pedro Acosta mendapat ekspektasi tinggi dalam musim pertamanya di MotoGP.

Pedro Acosta akhirnya menjalani musim perdananya di kelas para raja dengan memperkuat tim satelit KTM yaitu GASGAS Tech3.

Putra nelayan tersebut digembor-gembor akan menjadi pembalap berikutnya yang akan memberikan ancaman nyata di kelas utama.

Hal itu tak lepas dari prestasi kilat Acosta yang sudah menjadi juara dunia dua kali hanya dalam kurun waktu tiga musim saja.

Acosta sudah menjuarai kelas Moto3 pada 2021, musim pertamanya, lalu melakukan hal yang sama di kelas Moto2 pada musim 2023.

Dalam hal lesatan di awal karier, Acosta bahkan melampaui Marc Marquez dan Valentino Rossi yang butuh lebih dari tiga musim untuk menjuarai dua kategori terbawah itu.

Legenda balap, Jorge Lorenzo, ikut merasakan antusiasme terhadap kedatangan Acosta di kelasnya para raja pada musim depan.

Mantan alien MotoGP itu bahkan sudah berani mengatakan Acosta akan menjadi juara dunia MotoGP setelah apa yang ditorehkannya di kelas Moto3 dan Moto2.

"Brutal, brutal. Tanpa kata-kata yang bisa menggambarkan apa yang telah dilakukan Pedro Acosta dalam tiga tahun ini," kata Lorenzo kepada DAZN, dikutip Crash.net.

Baca Juga: Reaksi Jemawa Pembalap Penguji Ducati karena Marc Marquez Irit Bicara soal Desmosedici

"Tahun lalu dia tidak bertarung untuk Kejuaraan Dunia Moto2 karena cedera yang dia alami, tapi saya yakin dia sudah ditakdirkan."

"Dia ditakdirkan untuk menjadi Juara Dunia, dia sudah pernah menjadi juara di Moto3 dan Moto2, tapi itu akan terjadi di MotoGP," ujar Lorenzo.

Lorenzo melanjutkan, pembalap seperti Acosta hanya akan lahir setiap 10 tahun sekali.

Acosta sendiri sejak awal mentas di balap motor grand prix telah disebut-sebut menjadi titisan Marc Marquez.

"Saya percaya bahwa pembalap seperti Pedro Acosta, hanya satu atau dua pembalap seperti mereka yang lahir setiap 10 tahun."

"Dia benar-benar memiliki semuanya. Ia memiliki talenta, ia disiplin, ia bekerja keras, ia mendorong dirinya sendiri."

"Dia memenangkan balapan seperti halnya makan atau berjalan... Ia melihatnya sebagai hal yang normal."

"Ia memiliki ambisi yang berlebihan. Dan kemudian di luar lintasan juga. Ia adalah orang yang sangat baik, rendah hati, alami, lucu, semua orang menyukainya."

"Ia memiliki semuanya," ujar Lorenzo memuji Acosta.

Acosta telah memenangi 16 balapan grand prix. Tiga kemenangan di antaranya bahkan terjadi di empat balapan pertama.

Sementara musim lalu Acosta mencetak tujuh kemenangan di kelas Moto2.

Komentar serupa juga dikatakan legenda balap GP500, Alex Criville mengenai penerus tradisi juara dari Negeri Matador.

"Apa yang sudah kami ketahui adalah bahwa tidak peduli berapa banyak kata yang kami persembahkan untuknya, hasil yang berbicara," ujar Criville kepada Marca.

"Hasil itu berbicara dengan lantang dan jelas."

"Membaca statistiknya adalah tugas yang mudah bagi orang yang tidak berpengalaman dalam dunia motor."

"Tapi di balik hasil, ada pengorbanan, penderitaan, tekad, bakat, tekad yang lebih besar, latihan, dan lebih banyak latihan."

"Seorang Juara tidak ditempa dari nol, semua orang tahu itu.

"Tapi karakternya, kerendahan hatinya, spontanitasnya, keinginan untuk belajar dan tahu caranya untuk tetap membumi, dalam situasi apa pun... ini telah membawanya mencapai apa yang telah ia raih."

"Dan hal yang paling indah dari semuanya adalah dia akan mencapai apa yang dia inginkan, karena hanya ada satu Acosta," ujar Criville.

Sesuai yang dikatakan Criville, Acosta tetap rendah hati dalam menatap debutnya di MotoGP walau menyimpan ambisi besar dalam dirinya.

"Saya harap tidak terlalu banyak," canda Acosta saat ditanya berapa musim yang dibutuhkan untuk memperebutkan gelar juara MotoGP, dilansir dari Autosport.

"Tidak, pada akhirnya, kami tidak akan membicarakan tentang kejuaraan karena itu hal yang bodoh setelah satu hari tes untuk ini."

"Saya tidak tahu, memang benar bahwa saya tidak akan berbicara tentang saya, saya akan berbicara tentang motor,"

"Ini akan sangat kompetitif. Saya tidak tahu apakah tahun depan, saya tidak tahu tahun berikutnya. Tapi ini akan segera terjadi.

"Motornya, Anda tidak bisa membayangkan berapa banyak orang yang mengerjakannya. Motor ini akan menjadi sangat cepat dalam waktu dekat," kata Acosta percaya diri.

Baca Juga: Jorge Lorenzo Berani Bertaruh Marc Marquez Bisa Menangkan Gelar Juara Dunia MotoGP 2024


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Man City
38
91
2
Arsenal
38
89
3
Liverpool
38
82
4
Aston Villa
38
68
5
Tottenham
38
66
6
Chelsea
38
63
7
Newcastle
38
60
8
Man United
38
60
9
West Ham
38
52
10
Crystal Palace
38
49
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
38
95
2
Barcelona
38
85
3
Girona
38
81
4
Atlético Madrid
38
76
5
Athletic Club
38
68
6
Real Sociedad
38
60
7
Real Betis
38
57
8
Villarreal
38
53
9
Valencia
38
49
10
Alavés
38
46
Klub
D
P
1
Inter
38
94
2
Milan
38
75
3
Juventus
38
71
4
Atalanta
37
69
5
Bologna
38
68
6
Roma
38
63
7
Lazio
38
61
8
Fiorentina
37
57
9
Torino
38
53
10
Napoli
38
53
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X