BOLASPORT.COM - Pemain asal Belgia, Radja Nainggolan, secara resmi bergabung bersama Bhayangkara FC untuk putaran kedua Liga 1 2023/2024.
Mantan pemain AS Roma itu mendapatkan durasi kontrak setengah musim dan bayaran lebih dari Rp 5 miliar.
Bhayangkara FC langsung memperkenalkan secara resmi Radja Nainggolan di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta Pusat, Senin (4/12/2023).
Pemain berusia 35 tahun itu akan menggunakan nomor punggung 35 di The Guardian.
Saat ditanya tentang Liga 1 2023/2024, Radja Nainggolan mengaku buta.
Mantan pemain Inter Milan itu tidak tahu apa-apa tentang sepak bola Indonesia.
Radja Nainggolan langsung mencari informasi tentang sepak bola Tanah Air.
Baca Juga: Lionel Messi Jadi Idola, Titisan La Pulga di Barcelona Punya 1 Ambisi Besar
Akhirnya ia menemukan ada dua mantan pemain top dunia yang sempat bermain di kompetisi sepak bola kasta tertinggi di Indonesia.
Pemain yang dimaksud itu adalah Michael Essien dan Marco Motta.
Michael Essien sempat memperkuat Persib Bandung pada Liga 1 2017.
Mantan pemain Real Madrid itu hanya satu musim membela Maung Bandung.
Selanjutnya ada Marco Motta yang pernah memperkuat Persija Jakarta pada Liga 1 2020.
Sayangnya saat itu Liga 1 2020 ditunda karena Covid-19.
Kontrak Marco Motta bersama Persija selesai pada Liga 1 2021/2022.
Baca Juga: Efek Marc Marquez Datang, Antangin Lanjutkan Kerjasama dengan Gresini Racing untuk MotoGP 2024
Radja Nainggolan mengakui bahwa ia pernah menghadapi Michael Essien.
Pertemuan itu berlangsung saat kedua pemain tersebut membela klub-klub di Italia.
"Untuk pertama kali saya belum pernah tahu tentang Liga Indonesia."
"Saya masih mencari tahu."
"Saya tahu Michael Essien pernah bermain di Indonesia."
"Saya pernah melawan dia waktu di Serie A Italia."
"Saya juga tahu Marco Motta pernah bermain di sini," kata Radja Nainggolan.
Baca Juga: PSS Sleman Menyayangkan Insiden yang Terjadi di Stadion Jatidiri Semarang
Bagi Radja Nainggolan, tidak perlu detail untuk mengetahui sepak bola Indonesia.
Fokusnya saat ini memberikan yang terbaik untuk Bhayangkara FC.
Terlebih, Bhayangkara FC kini berada di zona degradasi dengan mengemas 10 poin dari 21 pertandingan.
Masih ada 13 pertandingan ke depan yang harus dimainkan Radja Nainggolan bersama tim milik Kepolisian Republik Indonesia itu.
"Masalah tahu atau tidak tentang Liga Indonesia itu belakangan."
"Terpenting saya fokus dan ingin memberikan yang terbaik agar Bhayangkara FC bisa naik posisinya dan tetap di Liga 1 musim depan," tutup Radja Nainggolan.
| Editor | : | Mochamad Hary Prasetya |
| Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar