Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Pelatnas Malaysia Umumkan Degradasi Tunggal Putra, Ada yang Ditawari Skema Mirip Ahsan/Hendra

By Nestri Y - Senin, 25 Desember 2023 | 08:30 WIB
Mantan pebulu tangkis Indonesia, Hendrawan.
BADMINTON INDONESIA
Mantan pebulu tangkis Indonesia, Hendrawan.

BOLASPORT.COM - Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia (BAM) telah mengumumkan degradasi pemain pelatnas di nomor tunggal putra.

Ada tiga pemain yang terpaksa didepak dari pelatnas Malaysia setelah dianggap tidak memiliki prestasi yang mumpuni selama satu tahun 2023.

Ketiga pemain itu di antaranya adalah Lee Shun Yang, Chia Jeng Hon dan Rex Hooi Shao Heng.

Salah satu yang disorot adalah Lee Shun Yang.

Pemain 22 tahun itu tidak bisa memberikan hasil yang lebih baik dengan catatan menang 12 kali dan kalah 11 kali dalam total 23 laga yang ia jalani.

Padahal, tahun lalu ia sempat hampir menjadi pendatang baru dalam persaingan tunggal putra.

Tepatnya setelah mampu mengalahkan Christian Adinata pada ajang Indonesia International Challenge 2022.

Sayangnya, prestasi Shun Yang mentok di level International Challenge dan Series.

Baca Juga: Rekap Hasil Kejuaraan Nasional PBSI 2023 - Hadirnya Calon Penerus Jojo-Ginting di Balik Dominasi Eks Pelatnas

Jika beraksi di ajang Super 500, ia sering terjegal di babak kualfikasi.

Berdasarkan penuturan Hendrawan selaku Kepala Pelatih Tunggal Putra BAM, Shun Yang sejatinya merupakan pemain yang baik dan disiplin saat latihan.

Namun secara prestasi, ia sulit dipertahankan untuk tetap berada di pelatnas Negeri Jiran itu.

"Shun Yang, secara data, saya tidak bisa mempertahankannya," kata Hendrawan dikutip BolaSport.com dari Berita Harian.

"Dia pemain yang bagus dalam latihan, tetapi dalam turnamen dia tidak bisa mengeluarkan prestasinya," imbuh mantan pemain Indonesia itu.

"Mungkin karena masalah mental atau keyakinan. Mungkin juga dia merasakan terlalu banyak tekanan," lanjut Hendrawan.

Meski bakal didepak, Lee Shun Yang masih mendapat penawaran positif dari BAM dengan menjadi sparing partner.

Skema yang mirip dijalankan antara PBSI dan ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan.

Ahsan/Hendra sejatinya sudah bukan lagi skuad pelatnas PBSI, tetapi mereka masih ajeg berlatih di Cipayung.

Sedangkan untuk biaya pertandingan, akomodasi dan pemilihan turnamen, tetap menjadi hak dan pilihan mereka sendiri.

Hendrawan memiliki pertimbangan mengapa enggan melepaskan Shun Yang secara total. Karena menurut Juara Dunia 2001 itu, kedispilinan sang pemain dalam latihan masih dibutuhkan skuad tunggal putra Malaysia saat ini.

Terutama untuk membantu Ng Tze Yong, tunggal putra utama pelatnas BAM yang sekarang sedang digenjot untuk lolos Olimpiade Paris 2024.

"Kedua karakter pemain itu, sama-sama kuat bersaing," kata Hendrawan.

"Dia juga tidak punya masalah disiplin dan bisa membantu program sokongan latihan untuk Tze Yong," tandasnya.

Saat ini BAM masih menunggu jawaban dari Shun Yang terkait penawaran sebagai sparring.

Selain itu, kini Hendrawan juga membagi dua bagian tunggal putra di pelatnas BAM, menjadi tim A dan tim B.

Tim A berisikan pemain utama yang diprioritaskan mengikuti turnamen 12-14 kali dalam setahun.

Sedangkan tim B akan mengikuti empat sampai enam turnamen, dan didominasi pemain muda atau pelapis.

Tunggal Putra Malaysia Pelatnas BAM 2024:

Tim A: Ng Tze Yong, Aidil Sholeh, Leong Jun Hao, Justin Hoh, Eogene Ew.

Tim B: Shaqeem Eiman Shahyar, Chua Kim Sheng, Ong Ken Yon, Ong Zen Yi, Jacky Kok.

Baca Juga: Malaysia Open 2024 - Ganda Putri Malaysia Waspadai Setengah Juara Dunia Junior yang Buat Kejutan Saat Debut pada 2023


Editor : Agung Kurniawan
Sumber : Bharian.com.my

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Man City
38
91
2
Arsenal
38
89
3
Liverpool
38
82
4
Aston Villa
38
68
5
Tottenham
38
66
6
Chelsea
38
63
7
Newcastle
38
60
8
Man United
38
60
9
West Ham
38
52
10
Crystal Palace
38
49
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
38
95
2
Barcelona
38
85
3
Girona
38
81
4
Atlético Madrid
38
76
5
Athletic Club
38
68
6
Real Sociedad
38
60
7
Real Betis
38
57
8
Villarreal
38
53
9
Valencia
38
49
10
Alavés
38
46
Klub
D
P
1
Inter
38
94
2
Milan
38
75
3
Juventus
38
71
4
Atalanta
37
69
5
Bologna
38
68
6
Roma
38
63
7
Lazio
38
61
8
Fiorentina
37
57
9
Torino
38
53
10
Napoli
38
53
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X