Dengan Leo/Daniel, Ong/Teo seimbang dalam head-to-head (2 kemenangan dan 2 kekalahan). Adapun dengan Astrup/Rasmussen mereka baru menang 1 kali dalam 3 pertemuan.
"Untuk Malaysia Open 2024, saya tidak membuat target dan lebih ingin mengambil pendekatan langkah demi langkah," kata Ong Yew Sin dikutip BolaSport.com dari Berita Harian.
"Hal itu karena kami perlu menyadari bahwa dengan kondisi para pemain ganda putra sekarang, tidak ada satu pun pemain yang bisa mengaku mampu menang sebelum turun ke lapangan."
Kehati-hatian Ong/Teo dalam menatap turnamen besar yang akan bergulir di Axiata Arena pada pekan depan, 9-14 Januari 2024, juga tidak lepas dari kondisi fisik mereka.
Teo Ee Yi baru saja menjalani pemulihan cedera sejak mengalami cedera tulang belakang saat tampil di Kumamoto Masters 2023 pada November lalu.
Sebelumnya, keengganan mematok target juga dilakukan ganda putra nomor satu Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik.
Chia/Soh, yang saat ini bertengger di peringkat 4 dunia, juga tidak lagi memasang target.
"Kalau saya banyak bicara, saya tidak bisa. Nanti orang-orang berkomentar 'katanya mau jadi nomor satu, (tapi) ngomong doang'," kata Aaron Chia dalam kesempatan berbeda.
"Karena itulah saya tidak suka jika berbicara target."
"Mau membicarakan target salah, tidak ngomong target pun salah. Nanti kalau saya bilang ingin target jadi juara (lalu) tidak dapat, juga salah."
| Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
| Sumber | : | Bharian.com.my |
Komentar