Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Jorge Martin Terancam Musuh dalam Selimut, Murid Tertua Valentino Rossi Diyakini Munculkan Bakat Asli di Atas Ducati

By Nestri Y - Jumat, 5 Januari 2024 | 13:00 WIB
Bos tim Pramac Racing mengomentari debut Franco Morbidelli dengan motor Ducati Desmosedici GP
Instagram.com/pramacracing
Bos tim Pramac Racing mengomentari debut Franco Morbidelli dengan motor Ducati Desmosedici GP

"Kita tidak boleh lupa bahwa dia berjuang untuk gelar juara dunia pada musim 2020," katanya.

Borsoi memahami potensi pembalap 29 tahun itu sempat terhambat setelah mengalami cedera lutut yang cukup mempengaruhi penampilannya pada dua musim belakangan.

Selain itu, amunisi yang kurang begitu kuat dengan motor Yamaha, secara nyata telah membuat Morbidelli makin terlihat tenggelam.

"Dalam dua tahun terakhir, kita belum melihat Morbidelli yang sebenarnya," ucap Borsoi.

"Saya sangat berharap kami bisa bertemu dengannya (sososk Morbidelli yang jago) lagi di tahun 2024."

"Saya berharap kami akan berjuang untuk mendapatkan podium dan juga untuk sesuatu yang lebih besar," ucap manajer tim 49 tahun itu.

Namun, pria asal Italia itu menyadari akan ada banyak kerja keras yang dibutuhkan oleh Morbidelli terutama dalam upaya untuk beradaptasi dengan motor Ducati.

Ini adalah pertama kalinya murid The Doctor itu mencicipi motor selain Yamaha sejak debut di kelas utama pada 2019 lalu.

"Jelas ini adalah jalan yang panjang, akan ada fase di mana dia harus beradaptiasi dan memahami cara kerja tim."

"Namun dengan bakat yang dibawanya, saya pikir itu tidak akan memakan waktu lama."

"Membawa Morbidelli ke tempat yang seharusnya di sini merupakan salah satu tujuan penting tim Prima Pramac," ujar Borsoi.

"Dia adalah pria yang luar biasa, dia punya kepribadian luar biasa. Yang saya lihat sejauh ini dia sangat mudah diajak bicara. Dia sangat terbuka, mau mendengarkan apa yang dia butuhkan. Saya yakin karakteristiknya akan bekerja baik sejak awal (bersama tim)," ujar Borsoi. 

Baca Juga: Jorge Martin Tidak Bisa Geser Bastianini di Pabrikan Ducati karena Tidak Lakukan Tugas dengan Baik


Editor : Delia Mustikasari
Sumber : Speedweek.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Arsenal
36
83
2
Man City
35
82
3
Liverpool
36
78
4
Aston Villa
36
67
5
Tottenham
35
60
6
Newcastle
35
56
7
Chelsea
35
54
8
Man United
35
54
9
West Ham
36
49
10
Bournemouth
36
48
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
34
87
2
Girona
34
74
3
Barcelona
34
73
4
Atlético Madrid
34
67
5
Athletic Club
34
61
6
Real Sociedad
34
54
7
Real Betis
34
52
8
Valencia
34
47
9
Villarreal
34
45
10
Getafe
34
43
Klub
D
P
1
Inter
35
89
2
Milan
35
71
3
Juventus
35
66
4
Bologna
35
64
5
Atalanta
34
60
6
Roma
35
60
7
Lazio
35
56
8
Napoli
35
51
9
Fiorentina
34
50
10
Torino
35
47
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X