Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Pengakuan Bos Gresini, Ducati Cemas Kedatangan Marc Marquez Timbulkan Ketegangan

By Delia Mustikasari - Rabu, 17 Januari 2024 | 16:56 WIB
Marc Marquez langsung semringah setelah menguji motor Desmosedici GP23 Ducati untuk pertama kalinya pada run pertama di Tes Valencia di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, Spanyol, Selasa (28/11/2023).
MOTOGP
Marc Marquez langsung semringah setelah menguji motor Desmosedici GP23 Ducati untuk pertama kalinya pada run pertama di Tes Valencia di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, Spanyol, Selasa (28/11/2023).

BOLASPORT.COM - Bos Gresini, Nadia Padovani mengatakan bahwa beberapa orang di dalam Ducati khawatir bahwa kedatangan Marc Marquez akan menambah ketegangan di antara pembalap penunggang Ducati.

Marc Marquez direkrut untuk menggantikan Fabio Di Giannantonio, dan Padovani sejak itu mengakui bahwa beberapa anggota manajemen Ducati khawatir hal itu akan menimbulkan ketegangan.

"Ada orang-orang yang takut menciptakan iklim ketegangan dengan para pembalap tim resmi, namun kenyataannya ada visi yang bertentangan di dalamnya," kata Padovani berbicara kepada Corriere della Sera dilansir dari Crash.

"Saya yakin akan menjadi kebanggaan bagi mereka juga jika memiliki juara dunia delapan kali bersama Ducati," ucap Padovani.

"Rasanya mustahil juara dunia delapan kali meninggalkan Honda untuk bergabung dengan tim swasta. Hal itu menjadi berita utama dan akan terjadi lagi."

"Rasanya seperti sebuah mimpi untuk memiliki Marc. Hanya ketika saya melihatnya melakukan tes di Valencia saya berkata: “Jadi itu benar”.

"Dan bahkan sekarang hal itu terasa tidak nyata bagi saya, tetapi dia bersama kami."

Padovani yang kini memiliki susunan tim yang seluruhnya terdiri dari Marquez di tim Ducati, mengatakan bahwa pendekatan untuk merekrut Marquez datang dari sisi manajemennya, bukan dari sisi tim.

Baca Juga: Kerja Sama dengan Tim Valentino Rossi, Pertamina Enduro Gelar Simulasi Jadi Pembalap MotoGP

"Kami tidak akan pernah mencarinya. Manajernya menghubungi kami, tetapi dia punya kesepakatan dengan Honda hingga 2024," ujarnya.

"Kendalanya tidak sedikit. Saya berkata kepada orangtua saya. 'Mari kita coba menunggunya'.

"Saya sangat menginginkannya dengan harapan semua planet akan sejajar. Saya percaya sampai akhir, dan itu terjadi."

MotoGP 2024 akan menjadi musim pertama bagi Marquez di mana ia bukan lagi pembalap Honda, tetapi juga pebalap pabrikan.

Meski begitu, ekspektasinya adalah ia bisa memenangkan balapan dan bahkan menantang gelar juara, bukan hanya karena kemampuannya.

Tetapi, juga karena Gresini telah menunjukkan bahwa mereka bisa secara konsisten memenangkan balapan meski berstatus tim satelit.

Ditanya apakah Marquez memilih Gresini adalah suatu kebetulan, Padovani dengan cepat menepis anggapan tersebut.

"Tidak, kami profesional dan hasil yang diperoleh dengan pembalap lain dalam beberapa tahun terakhir berbicara mewakili kami. Kalau tidak, dia tidak akan datang," tutur Padovani.

"Tentu saja fakta bahwa saudaranya (Alex Marquez) sudah bersama kami juga berdampak."

"Marc akan tinggal bersama kami setidaknya selama satu tahun, lalu kita lihat saja nanti."

Baca Juga: Firasat Kuat Paolo Ciabatti, Tatanan Pembalap Ducati Akan Bubrah pada MotoGP 2025

"Kami sudah mengenal Alex, dia adalah "anak kami" dan kami sangat akrab dengannya, kami akan mengelolanya sebaik mungkin."

Meski bersaudara, Marc dan Alex adalah pembalap dan kepribadian yang sangat berbeda.

"Rendah hati, tenang, menyenangkan, penuh tekad," aku Padovani.

"Menurut saya dia punya karakter yang berbeda dengan Alex yang manis dan sensitif. Menurut saya lebih "rock".


Editor : Delia Mustikasari
Sumber : Crash.net

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Man City
38
91
2
Arsenal
38
89
3
Liverpool
38
82
4
Aston Villa
38
68
5
Tottenham
38
66
6
Chelsea
38
63
7
Newcastle
38
60
8
Man United
38
60
9
West Ham
38
52
10
Crystal Palace
38
49
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
37
94
2
Barcelona
37
82
3
Girona
37
78
4
Atlético Madrid
37
73
5
Athletic Club
37
65
6
Real Sociedad
37
60
7
Real Betis
37
56
8
Villarreal
37
52
9
Valencia
37
48
10
Alavés
37
45
Klub
D
P
1
Inter
37
93
2
Milan
37
74
3
Bologna
37
68
4
Juventus
37
68
5
Atalanta
36
66
6
Roma
37
63
7
Lazio
37
60
8
Fiorentina
36
54
9
Torino
37
53
10
Napoli
37
52
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X