Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Sadar Diri usai Kalah di Final Thailand Masters 2024, Anak Didik Nova Widianto Akui Kesalahan Utama yang Harusnya Tak Terjadi

By Nestri Y - Selasa, 6 Februari 2024 | 15:00 WIB
Ganda campuran Malaysia, Chen Tang Jie/Toh Ee Wei saat tampil pada Sudirman Cup 2023
WANG ZHAO/AFP
Ganda campuran Malaysia, Chen Tang Jie/Toh Ee Wei saat tampil pada Sudirman Cup 2023

BOLASPORT.COM - Pemain ganda campuran terbaik Malaysia, Chen Tang Jie mengevaluasi kekalahan di final Thailand Masters 2024 akibat dari kesalahan dia yang tak mampu mengcover Toh Ee Wei dengan sempurna.

Chen Tang Jie/Toh Ee Wei harus kembali menahan puasa gelar setelah dipaksa puas jadi runner-up Thailand Masters 2204.

Ganda campuran Negeri Jiran yang juga anak didik Nova Widianto tersebut tampil anti-klimaks pada laga puncak di Nimibutr Arena, Bangkok, Thailand, Minggu (4/2/2024) saat melawan unggulan teratas, Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai.

Berhadapan dengan wakil andalan tuan rumah, Chen/Toh kalah dealan dua gim langsung, 12-21, 18-21.

Kekalahan ini membuat Chen/Toh masih harus menahan dahaga gelar setelah terakhir kali juara pada Taipei Open 2023, Juni tahun lalu.

Ada satu kesalahan utama yang disadari Chen Tang Jie setelah menelan kekalahan tersebut.

Pemain berusia 25 tahun itu mengakui bahwa secara permainan, dia masih kurang dalam melakukan cover lapangan.

Di nomor ganda campuran, pemain putra memang dituntut untuk lebih mampu melakukan covering lapangan secara menyeluruh daripada pemain putri.

Baca Juga: Kejuaraan Beregu Asia 2024 - Ganda Putra Terbaik Malaysia Usung Target Pertahankan Gelar

Terutama ketika dalam posisi bertahan atau sedang diserang.

Hal tersebut disadari Chen Tang Jie ketika dia meliha bagaimana Dechapol Puavaranukroh banyak mengcover Sapsiree Taerattanachai sekalipun Sapsiree dalam keadaan siap.

Posisi pemain putra yang lebih siaga mengcover partner di ganda campuran ini biasanya terlihat dari kuda-kuda mereka yang berdiri di lebih dari setengah lapangan sampai area lapangan partner.

Terlebih, pemain putri memang sering diincar dalam serangan permainan ganda campuran.

"Saya harus belajar dari lawan saya karena saya tidak melindungi partner saya sebanyak yang dia (Dechapol) lakukan," ucap Chen Tang Jie dikutip BolaSport.com dari The Star.

"Akibatnya Ee Wei malah yang malah harus berada dalam posisi defensif," tandasnya.

Selain karena kurang mampu mengcover partner, Chen Tang Jie juga menambahkan kesalahan lain darinya yang berkontribusi dalam kekalahan mereka.

Yakni terlalu banyak melakukan unforced error pada kedudukan krusial.

Dia sadar harusnya bermain lebih tenang dan tetap menjaga fokus sebelum angka 21 diraih.

"Di gim pertama, kami tidak mendapaty kesempatan untuk menyerang dan kami kalah dengan mudah," ucap Chen.

"Sedangkan pada gim kedua, kami tampil lebih baik tetapi saya melakukan beberapa kesalahan sendiri ketika menyerang di kedudukan krusial."

"Itu salah saya dan saya sendiri pun tidak bisa menolerir kesalahan semacam itu," ucapnya menyesal.

Sementara itu, Toh Ee Wei menenangkan. Pemain yang dua tahun lebih muda dari Chen itu mengakui keunggulan lawan yang memang tak terelakkan.

"Mereka adalah pasangan papan atas dunia dan sangat konsisten," ucap Toh.

"Kami harus belajar dari mereka karena mereka tampil dengan lebih bersih (tanpa eror) dengan kemampuan mereka yang sigap mengambil keputusan (ke mana bola harus diarahkan) di kedudukan krusial."

"Tetap ada sisi positifnya dari performa kami di turnamen ini."

"Tapi kami tetap harus berlatih keras dan tetap rendah hati serta berusaha bangkit lagi," ucap Toh Ee Wei.

Baca Juga: Terungkap, Chou Tien Chen Derita Kanker hingga Performa Sempat Menurun pada Tahun Lalu


Editor : Agung Kurniawan
Sumber : Thestar.com.my

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Man City
38
91
2
Arsenal
38
89
3
Liverpool
38
82
4
Aston Villa
38
68
5
Tottenham
38
66
6
Chelsea
38
63
7
Newcastle
38
60
8
Man United
38
60
9
West Ham
38
52
10
Crystal Palace
38
49
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
37
94
2
Barcelona
37
82
3
Girona
37
78
4
Atlético Madrid
37
73
5
Athletic Club
37
65
6
Real Sociedad
37
60
7
Real Betis
37
56
8
Villarreal
37
52
9
Valencia
37
48
10
Alavés
37
45
Klub
D
P
1
Inter
37
93
2
Milan
37
74
3
Bologna
36
67
4
Juventus
36
67
5
Atalanta
36
66
6
Roma
37
63
7
Lazio
37
60
8
Fiorentina
36
54
9
Torino
37
53
10
Napoli
37
52
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X