Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Piala Asia 2023 - Sepak Bola Zombi ala Korea Selatan Siap Makan Korban Lagi

By Beri Bagja - Selasa, 6 Februari 2024 | 12:46 WIB
Juergen Klinsmann (kanan) merayakan gol timnas Korea Selatan ke gawang Australia pada perempat final Piala Asia 2023 di Al Janoub Stadium, Doha (2/2/2024).
GIUSEPPE CACACE/AFP
Juergen Klinsmann (kanan) merayakan gol timnas Korea Selatan ke gawang Australia pada perempat final Piala Asia 2023 di Al Janoub Stadium, Doha (2/2/2024).

BOLASPORT.COM - Pelatih timnas Korea Selatan, Juergen Klinsmann, rutin membuat jantung suporter deg-degan kencang dengan sepak bola zombi-nya yang memakan korban secara dramatis di Piala Asia 2023.

Pasukan Juergen Klinsmann mendapatkan julukan baru dari fan timnas Korea Selatan setelah lolos ke semifinal Piala Asia 2023.

Son Heung-min dkk disebut memainkan "sepak bola zombi" karena beberapa kali seperti bangkit dari kematian.

Tim Korsel sangat persisten untuk menolak kalah walaupun lebih dulu disakiti musuh sampai nyaris mati sehingga diasosiasikan dengan mayat hidup.

Lihat saja kiprah mereka sejak fase grup.

Ksatria Taeguk bisa dibilang nyaris tak pernah menampilkan permainan terbaik sesuai standar harapan fan.

Namun, mereka toh bisa juga merangkak ke semifinal.

Korea Selatan finis sebagai runner-up Grup E dengan catatan hanya sekali menang dan dua kali seri.

Setelah menang 3-1 atas Bahrain, mereka berimbang 2-2 dengan Yordania.

Hasil remis ditentukan gol bunuh diri Yazan Al-Arab yang selamatkan Korsel pada menit ke-90+1.

Selanjutnya Klinsmann digempur kritik makin deras karena hanya membawa Korsel seri dengan tim gurem Asia, Malaysia, dengan skor 3-3.

Baca Juga: Jadwal Semifinal Piala Asia 2023 - Dikepung 3 Mantan Juara, Hanya Ada Satu Calon Kampiun Baru

Mereka pun dipaksa berjuang sampai menit-menit akhir demi mengais satu angka susah payah.

Masuk babak 16 besar, Negeri Ginseng tak jadi digugurkan Arab Saudi berkat gol penyama skor Cho Gue-sung pada menit ke-90+9.

Selepas memaksakan hasil seri 1-1, lalu mereka menang via adu penalti.

Drama Korea mentas lagi di perempat final.

Kali ini Australia yang dibikin patah hati.

Keunggulan Socceroos di babak pertama hangus akibat gol penalti Hwang Hee-chan (90+6') dan tendangan bebas Son Heung-min (104').

Kapten timnas Korea Selatan, Son Heung-min mencetak gol perekik ke gawang Australia yang membuat timnya menang comeback 2-1 atas Australia di perempat final Piala Asia 2023-2024.
GIUSEPPE CACACE/AFP
Kapten timnas Korea Selatan, Son Heung-min mencetak gol perekik ke gawang Australia yang membuat timnya menang comeback 2-1 atas Australia di perempat final Piala Asia 2023-2024.

Di tengah segala hujatan dan keraguan, tahu-tahu Klinsmann membawa pasukannya selangkah lagi menuju final dan, kalau juara, dia akan menyudahi penantian panjang Korea Selatan terhadap trofi Piala Asia.

Taeguk Warriors adalah kampiun dua edisi perdana pada 1956 dan 1960, tapi ironisnya belum pernah juara lagi setelah itu.

Enam puluh empat tahun kemudian, sepak bola mayat hidup siap kembali memakan korban, meski secara perlahan, saat mereka bertemu lagi dengan timnas Yordania di semifinal.

Partai tersebut akan digelar di Stadion Ahmad bin Ali, Al Rayyan, Selasa (6/2/2024), pukul 22.00 WIB.

Baca Juga: Piala Asia 2023 - Jepang Lakukan Harakiri, Semua Penakluk Timnas Indonesia Habis Tak Tersisa

Menurut Klinsmann, penampilan Son dkk yang kerap terlambat panas dipengaruhi ketakutan dan beban harapan tinggi di pundak mereka.

"Sebutan apa pun tidak masalah dengan saya," ujar Klinsmann soal julukan zombi yang dialamatkan kepada timnya, dikutip BolaSport.com dari ESPN.

"Ini grup pemain yang luar biasa, tim yang sangat bagus."

"Mungkin karena ekspektasi di Korea untuk membawa pulang trofi setelah lebih dari 60 tahun, mereka bertanya-tanya, 'bagaimana kalau tidak berhasil?'."

"Jadi hal tersebut menghambat mereka. Saya selalu bilang agar mereka jangan khawatir."

"Ini semua hanya masalah psikologis. Ini pengalaman yang fantastis, dan kami sekarang ada di semifinal."

"And bisa melihat di mata pemain-pemain ini betapa mereka sangat ingin membanggakan negara dan keluarganya," imbuh sang pemenang Piala Dunia 1990 bersama timnas Jerman.


Editor : Beri Bagja
Sumber : ESPN.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Man City
38
91
2
Arsenal
38
89
3
Liverpool
38
82
4
Aston Villa
38
68
5
Tottenham
38
66
6
Chelsea
38
63
7
Newcastle
38
60
8
Man United
38
60
9
West Ham
38
52
10
Crystal Palace
38
49
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
37
94
2
Barcelona
37
82
3
Girona
37
78
4
Atlético Madrid
37
73
5
Athletic Club
37
65
6
Real Sociedad
37
60
7
Real Betis
37
56
8
Villarreal
37
52
9
Valencia
37
48
10
Alavés
37
45
Klub
D
P
1
Inter
37
93
2
Milan
37
74
3
Bologna
36
67
4
Juventus
36
67
5
Atalanta
36
66
6
Roma
37
63
7
Lazio
37
60
8
Fiorentina
36
54
9
Torino
37
53
10
Napoli
37
52
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X