Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Belum Pernah Jadi Penghuni Pelatnas Langsung Berburu Poin Olimpiade, Dejan Ferdinansyah Dipuji Mantan Pelatih Tontowi/Liliyana

By Delia Mustikasari - Rabu, 7 Februari 2024 | 16:59 WIB
Atlet Ganda Campuran Bulu Tangkis Indonesia, Dejan Ferdinansyah/Gloria Emenuelle Widjaja, yang ditemui usai Konferensi Pers Pemberian Penghargaan Atlet PB Djarum Berprestasi Sepanjang 2023, yang diselenggarakan di Galeri Indonesia Kaya, Jakarta, Selasa (6/2/2024).
PUTRI ANNISA/BOLASPORTCOM
Atlet Ganda Campuran Bulu Tangkis Indonesia, Dejan Ferdinansyah/Gloria Emenuelle Widjaja, yang ditemui usai Konferensi Pers Pemberian Penghargaan Atlet PB Djarum Berprestasi Sepanjang 2023, yang diselenggarakan di Galeri Indonesia Kaya, Jakarta, Selasa (6/2/2024).

BOLASPORT.COM - Pasangan ganda campuran Indonesia, Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja, tengah berburu tiket Olimpiade Paris 2024 bersama dua pasang ganda campuran lainnya di pelatnas.

Ganda campuran asal PB Djarum itu saat ini menduduki peringkat ke-20 dunia, sementara Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari di ranking ke-18 dan Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati di ranking ke-16.

Saat baru dipasangkan pada 2022, Dejan/Gloria tampil menjanjikan. Namun, pada 2023 performa mereka tidak sesuai harapan.

"Dejan/Gloria tidak seusai ekspektasi untuk race to Olympic. Tetapi, masih ada harapan dan masih bisa terjadi karena akan ada 6 turnamen yang mereka ikuti," kata pelatih ganda campuran PB Djarum, Vita Marissa.

"Sebagai pelatih masih ada jalan dan memungkinkan karena poinnya tidak jauh. Harapannya Dejan/Gloria bisa jadi wakil, sisanya yang penting Indonesia ada wakil."

Selain program khusus di klub, Dejan/Gloria juga mendapat bantuan dari mantan pelatih ganda campuran pelatnas, Richard Mainaky.

Sebelum pensiun dari pelatnas, Richard mengantar Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir meraih medali emas Olimpiade Rio 2016.

Namun, demi menyukseskan usaha Dejan/Gloria dalam perebutan poin Olimpiade Paris 2024, PB Djarum memanggil kembali Richard ke Jakarta menyiapkan program untuk Dejan/Gloria.

Baca Juga: Ada Faktor Tidak Biasa Di Balik Usaha Dejan/Gloria Kejar Poin Olimpiade Paris 2024

"Saya sekarang lebih banyak di Manado. Bicara peluang Olimpiade, semua bisa terjadi. Kalau tidak antusias saya tidak datang (ke Jakarta)," ucap Richard.

"Dalam 2 minggu saya akan bantu dan yakin ada peluang. Saya percaya karena Vita mantan atlet saya dan itu cukup berhasil."

"Gloria turun dari pelatnas bisa diangkat. Dejan belum pernah juara nasional, tetapi bisa angkat ke ranking 20 besar dunia. Saya tanya Vita bagaimana kasih kualitas untuk Dejan hingga April."

Selain belum pernah juara nasional, pebulu tangkis 24 tahun itu juga belum pernah masuk pelatnas Cipayung, Jakarta.

"Menurut saya, poin tidak terlalu jauh jaraknya di antara ranking 11-20, berbeda hanya 2.000-3.000 poin. Kami diberikan kesempatan untuk bertanding di enam turnamen yang tersisa, jadi kami pikir, kami masih ada peluang," ucap Dejan di Jakrta.

Adapun Dejan/Gloria kini berada di posisi 21 pada daftar peringkat Race to Olympics per 6 Februari 2024.

Dejan/Gloria selanjutnya akan mengikuti lima turnamen Eropa dan Kejuaraan Asia.

"Kami masih yakin bahwa kita masih bisa bersaing, apalagi ada Ci Vita (Marissa) dan Kak Richard (Mainaky) yang ikut melatih. Kami ingin memaksimalkan enam pertandingan tersisa."

Persaingan keras sektor ganda campuran yang kompetitif tidak membuat Dejan merasa terbebani meski banyak yang harus dia lakukan.

"Banyak hal yang harus dipelajari. Dari individunya seperti mental, pikiran di dalam dan di luar lapangan," aku Dejan.

"Saat bertanding juga banyak yang harus dijaga. Jadi ini benar-benar campur aduk," kata Dejan.

"Tetapi, kami harus tetap berusaha karena semua pemain juga pasti melakukan hal yang sama dan mau bermain pada Olimpiade."

Baca Juga: Atlet PB Djarum Berprestasi Sepanjang 2023 Dapat Bonus Total Rp 452 Juta dari Bakti Olahraga Djarum Foundation

"Selama kami melakukannya dengan maksimal, selama keinginan kami tinggi, semoga itu memang jalannya saya."

Sementara itu, Dejan yang sebelumnya pernah berjuang ke Olimpiade Tokyo 2020 saat bertandem dengan Hafiz Faizal mencoba melewati karena sudah berkomitmen mengejar poin Olimpiade.

"Kami tetap berusaha terus, nothing to lose. Kalau Tuhan memberi jalan akan dilancarkan. Jika belu, kami sudah siapkan hati kami lebih besar lagi. Setidaknya kita sudah mencoba dan tidak ada penyesalan," tutur Gloria.

"Yang pasti, akan kami maksimalkan sampai akhir. Hasil ikut atau tidaknya (Olimpiade) itu belakangan."

Turnamen terdekat yang akan diikuti Dejan/Gloria adalah German Open 2024 pada 27 Februari-3 Maret mendatang.


Editor : Delia Mustikasari
Sumber : BolaSport.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Man City
38
91
2
Arsenal
38
89
3
Liverpool
38
82
4
Aston Villa
38
68
5
Tottenham
38
66
6
Chelsea
38
63
7
Newcastle
38
60
8
Man United
38
60
9
West Ham
38
52
10
Crystal Palace
38
49
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
37
94
2
Barcelona
37
82
3
Girona
37
78
4
Atlético Madrid
37
73
5
Athletic Club
37
65
6
Real Sociedad
37
60
7
Real Betis
37
56
8
Villarreal
37
52
9
Valencia
37
48
10
Alavés
37
45
Klub
D
P
1
Inter
37
93
2
Milan
37
74
3
Bologna
36
67
4
Juventus
36
67
5
Atalanta
36
66
6
Roma
37
63
7
Lazio
37
60
8
Fiorentina
36
54
9
Torino
37
53
10
Napoli
37
52
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X