BOLASPORT.COM - Pelatih Man City, Pep Guardiola, mengeklaim bahwa The Citizens bisa mempertahankan mahkota gelar Liga Champions.
Kampiun Liga Inggris, Man City, menorehkan sejarah hebat musim lalu.
Man City berhasil memenangkan gelar Liga Champions pertama mereka.
Trofi perdana Si Kuping Besar sukses dalam genggaman menyusul kemenangan atas Inter Milan di final.
Di partai puncak yang berlangsung di Stadion Olimpiade Ataturk, The Citizens menuai kemenangan 1-0.
Gol semata wayang dari Rodri memastikan Man City merengkuh gelar Liga Champions musim lalu.
Keberhasilan itu menggenapi musim sempurna mereka dengan meraih gelar treble winner.
Baca Juga: Chelsea Menang, The Big Six Akhirnya Kompak Raih 3 Poin di Pekan yang Sama
Tanda-tanda Man City bakal sukses di panggung terbesar kompetisi antarklub Eropa untuk edisi 2023-2024 juga sudah terlihat.
Hilal terlihat sejak di fase grup dengan torehan sempurna yang diraih oleh Erling Haaland dkk.
Man City menyapu bersih laga di Grup G dengan kemenangan.
Itu membuat mereka berhasil keluar sebagai juara grup dengan koleksi 18 poin.
Sejauh ini Man City tercatat telah memenangkan masing-masing dari 8 pertandingan terakhir mereka di Liga Champions.
Catatan tersebut membuat mereka menjadi klub asal Inggris dengan rekor kemenangan terpanjang termasuk seluruh kemenangan di fase grup.
Tantangan terbesar bagi rival sekota Man United tersebut adalah mempertahankan gelar juara Liga Champions.
Baca Juga: Dibandingkan dengan Messi dan Ronaldo, Mo Salah Dinilai Tak Cocok Jadi Kapten Tim
Tidak banyak yang bisa melakukan hal itu di kompetisi elite antarklub Benua Biru.
Real Madrid mampu melakukannya 5 kali berturut-turut antara 1955 dan 1960 lalu berlanjut 3 kali antara 2015 dan 2018.
Disusul Ajax Amsterdam dan Bayern Muenchen yang berhasil memenangkan Si Kuping Besar sebanyak 3 kali.
Oleh karena itu, Pep Guardiola selaku pelatih Man City merasa tertantang untuk melakukannya.
Memenangkan gelar Liga Champions secara back-to-back diyakini bisa dilakukan oleh skuad The Citizens saat ini.
"Kami menantang diri kami sendiri dan menantang lawan untuk ingin mengalahkan Anda," kata Pep Guardiola, dikutip BolaSport.com dari Sportsmole.
"Kami merasakannya lebih dari sebelumnya di Liga Inggris dan Liga Champions, kami ingin melakukannya lagi."
Baca Juga: Kedatangan Xabi Alonso Temui Kendala, Liverpool Dapat Peringatan dari Bayer Leverkusen
"Kami memiliki karakter dan kepribadian yang baik dalam tim dengan bagaimana mereka bereaksi di saat-saat buruk."
"Ketika saya tiba delapan tahun yang lalu, saya merasa mungkin kompetisi ini terlalu berat bagi kami.
"Namun kekalahan dan momen-momen buruk membantu kami untuk tumbuh dan berada di posisi saat ini [dua final dan satu semifinal dalam tiga tahun terakhir] dan seluruh anggota klub memiliki kesadaran bahwa kami dapat mencoba menjadi diri kami sendiri."
"Sebelumnya, saya merasa bahwa apakah saya yakin dan apakah kami siap melakukannya."
"Sekarang seluruh tim percaya bahwa kami bisa melakukannya."
"Ini adalah warisan terbaik yang kami berikan kepada klub dan tim bahwa Man City bisa bersaing. Itu sangat bagus," ucap pelatih asal Spanyol tersebut menambahkan.
Harapan besar untuk mempertahankan gelar Si Kuping Besar bakal diuji dengan fase knock-out.
Man City bersiap untuk menjalani babak 16 besar Liga Champions musim ini.
Lawan kali ini adalah jagoan Denmark, FC Copenhagen.
The Citizens bakal bertindak sebagai tamu kala bersua FC Copenhagen di Stadion Parken, Selasa (13/2/2024) atau Rabu pukul 03.00 WIB.
| Editor | : | Bonifasius Anggit Putra Pratama |
| Sumber | : | Sportsmole.co.uk |
Komentar