"Mantan pemain kelas dunia, juga sedikit terbantu karena berasal dari keluarga pelatih, dia sudah seperti seorang pelatih saat masih bermain."
"Sepak bola yang dia mainkan, tim yang dia susun, transfer yang dia lakukan, itu sungguh luar biasa," kata pria asal Jerman.
Pujian Klopp dianggap sebagai dukungan tak langsung untuk merestui Xabi sebagai penerusnya.
Apalagi, pria kelahiran Tolosa di wilayah otonomi Basque itu memiliki ikatan emosional erat sebagai mantan idola di Anfield.
Xabi Alonso memperkuat Liverpool pada 2004-2009 dan pernah menyatakan diri sebagai pendukung The Reds selamanya.
Xabi Alonso has now tied with Pep Guardiola’s record for the longest unbeaten run for a German Club with 32 games.
Genius. ???? pic.twitter.com/fPQkYND1ui
— Samuel (@SamueILFC) February 17, 2024
Dia menjadi bagian skuad jaya Liverpool saat memenangi trofi Liga Champions yang fenomenal pada 2004-2005.
Sinyal kedatangan Xabi sudah pasti mengundang rasa semringah bagi fan Merseyside Merah.
Hal itu seperti diwakilkan legenda Liverpool sekaligus mantan rekan setim Xabi, Jamie Carragher.
Baca Juga: Leverkusen Makin Menggelora, Xabi Alonso Selevel dengan Pep Guardiola
"Pemilihan waktu bagi Alonso untuk masuk (sebagai calon pelatih Liverpool) cukup tepat mengingat pekerjaan hebat yang sedang dia lakukan," ujarnya.
"Tak ada keraguan bahwa saat ini dia terlihat seperti manajer paling bersinar," tutur pandit kondang Inggris tersebut.
Kontrak Xabi Alonso di Bayer Leverkusen masih tersisa hingga 2026.
Selama menukangi Die Werkself, catatannya dalam 70 pertandingan adalah 46 kali menang, 14 seri, dan hanya 10 kali kalah.
Rasio kemenangannya mencapai 65,71 persen.
| Editor | : | Beri Bagja |
| Sumber | : | SkySports.com |
Komentar