Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Eksodus Insinyur Ducati di MotoGP, Kepergian 2 Sosok Ini yang Paling Menyakitkan

By Nestri Y - Minggu, 18 Februari 2024 | 17:30 WIB
Direktur Teknis Monster Energy Yamaha, Massimo Bartolini (tengah) bersama Fabio Quartararo dan Alex Rins.
GIGI SOLDANO/YAMAHA MOTOGP
Direktur Teknis Monster Energy Yamaha, Massimo Bartolini (tengah) bersama Fabio Quartararo dan Alex Rins.

BOLASPORT.COM - Eksodus besar-besaran telah menggerogoti tubuh manajemen Ducati dalam beberapa tahun terakhir musim MotoGP, sejumlah insinyur yang kini membelot ke tim lawan.

Seiring dengan melesatnya performa Ducati dalam tiga tahun terakhir hingga berhasil menjadi Juara Dunia baik di kategorui konstruktor, pembalap bahkan tim, ujian besar juga telah menanti mereka.

Bagai pohon yang tumbuh tinggi di mana angin kencang semakin mendera, Ducati pun saat ini sedang mengalami masalah yang sama.

Satu per satu insinyur mereka 'digembosi' tim-tim kompetitor di MotoGP.

Bagaimanapun, si Merah Borgo Panigale memang tidak diragukan lagi selalu mampu menelurkan insinyur-insinyur cerdas dari Italia yang sangat dibutuhkan untuk mengikuti kemajuan teknis motor MotoGP era sekarnag.

Dan mau tak mau, pada akhirnya semua tim mulai mengakuinya dan menerima fakta tersebut.

Bahkan Yamaha dan Honda selaku tim raksasa di MotoGP pun sudah mempraktekkannya.

Ada sekitar sembilan insinyur Ducati yang perlahan mulai membelot dan tertarik mengambil tantangan untuk membantu tim lain.

Baca Juga: Marc Marquez Sudah Teropong Satu Pembalap yang Bisa Ancam Dominasi Ducati

Dua dari sembilan insinyur itu ada yang paling menyakitkan bagi Ducati.

Yakni Fabiano Sterlacchini dan Massimo Bartolini.

Hal tersebut karena mereka berdua sangat mengetahui rahasia dapur Ducati dan juga menjadi orang kepercayaan Gigi Dall'Igna, Managing Director Ducati Corse.

Sterlacchini telah pindah ke KTM pada 2021 lalu. Di pabrikan Austria itu, Sterlacchini langsung diberi jabatan sebagai Kepala Proyek MotoGP di Pierer Mobility AG KTM.

Fabiano Sterlacchini ketika masih menjadi Direktur Teknis di Pramac Racing pada MotoGP 2010
MOTOGP.COM
Fabiano Sterlacchini ketika masih menjadi Direktur Teknis di Pramac Racing pada MotoGP 2010

Sebelum pindah ke KTM, Sterlacchini adalah tangan kanan Dall'Igna dan bekerja di empat divisi Ducati Corse. Dia sangat memahami rahasia milik tim, karena bekerja di mesin, kendaraan, elektronik dan aerodinamika.

Adapun Massimo Bartolini kini pindah ke Monster Energy Yamaha sebagai Direktur Teknis pabrikan Iwata.

Perekrutannya belum lama, masih segar baru sekitar empat bulan lalu.

Namun, Bartolini bukan sosok sembarangan. Dia juga termasuk orang kepercayaan Dall'Igna.

Kepergian dia juga menyakitkan bagi Ducati, karena Bartolini punya peran penting dalam struktur Ducati Corse sebagai Insinyur Performa Kendaraan.

Selain itu, kecerdasannya juga meliputi sebagai ahli ban. Melansir dari Speedweek, kepergian Bartolini bahkan diakui juara dunia dua kali Francesco Bagnaia, sebagai kehilangan yang pahit untuk Ducati.

Selain dua Sterlacchini dan Bartolini, masih ada tujuh insinyur lainnya yang juga kini menyebar ke tim-tim kompetitor termasuk Aprilia dan Honda.

Salah satunya juga merupakan insinyur perempuan bernama Cristina Toteri.

Daftar Kru Ducati yang Membelot ke Tim Lawan dalam 3 Tahun Terakhir MotoGP:

1. Fabio Sterlacchini - Insinyur, Kepala Proyek MotoGP KTM

2. Francesco Guidotti - Manajer KTM

3. Alberto Giribuola - Insinyur Performa Kendaraan KTM

4. Christhian Pupulin - Insinyur, Kepala Kru Jack Miller di KTM

5. Massimo Bartolini - Insinyur, Direktur Teknis Monster Energy Yamaha

6. Marco Nicotra - Insinyur, Kepala Aerodinamika Monster Energy Yamaha

7. Filippo Tosi - Insinyur Elektronik Honda

8. Manuel Cazeaux - Insinyur Elektronik Aprilia

9. Cristine Toteri - Insinyur Spesialisasi Sasis dan Swingarm Aprilia

Baca Juga: Marc Marquez Pergi dan Mulai dari Nol Lagi, Pengamat MotoGP Sebut Honda Ciptakan Motor Sangar


Editor : Delia Mustikasari
Sumber : Speedweek.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Man City
38
91
2
Arsenal
38
89
3
Liverpool
38
82
4
Aston Villa
38
68
5
Tottenham
38
66
6
Chelsea
38
63
7
Newcastle
38
60
8
Man United
38
60
9
West Ham
38
52
10
Crystal Palace
38
49
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
38
95
2
Barcelona
38
85
3
Girona
38
81
4
Atlético Madrid
38
76
5
Athletic Club
38
68
6
Real Sociedad
38
60
7
Real Betis
38
57
8
Villarreal
38
53
9
Valencia
38
49
10
Alavés
38
46
Klub
D
P
1
Inter
38
94
2
Milan
38
75
3
Juventus
38
71
4
Atalanta
37
69
5
Bologna
38
68
6
Roma
38
63
7
Lazio
38
61
8
Fiorentina
37
57
9
Torino
38
53
10
Napoli
38
53
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X