BOLASPORT.COM - Demi melatih Barcelona, Hansi Flick rela melakukan segala cara termasuk menyusun drama buat yang dimaksudkan untuk menekan klub.
Hansi Flick ternyata begitu serius untuk tampil menonjol sebagai calon pelatih baru Barcelona.
Saat ini, Barcelona masih menyusun daftar yang masuk ke dalam pertimbangan sebagai pengganti Xavi Hernandez.
Xavi Hernandez sendiri sudah memberi satu saran agar mencari pelatih yang memiliki DNA klub.
Seluruh keputusan jelas tergantung kepada Joan Laporta dan Deco selaku Presiden serta Direktur Olahraga Barcelona.
Selain pilihan dari petinggi La Blaugrana, nama besar klub sendiri sudah mampu menarik perhatian sejumlah pelatih.
Barcelona masih dipandang sebagai loncatan karier yang menjanjikan bagi beberapa juru taktik.
Tidak heran jika mereka enggan melewatkan kesempatan untuk mengisi posisi tersebut saat tersedia.
Baca Juga: Diharapkan Pensiun di Man City, De Bruyne Pertimbangkan Ikuti Jejak Messi
Di antara pelatih yang saat ini dikaitkan dengan Barcelona, Hansi Flick ternyata menjadi yang paling serius mengejar jabatan tersebut.
Pelatih asal Jerman tersebut bahkan sudah menyiapkan trik bersama Pini Zahavi selaku sang agen.
Dilansir BolaSport.com dari Sport, Flick menyuruh Zahavi untuk bepergian ke Barcelona akhir-akhir ini.
Hal tersebut dilakukan demi menekan Barcelona agar segera melakukan negosiasi dengan Zahavi.
Trik ini sebenarnya tidak perlu dilakukan oleh Flick jika melihat kondisi terbaru dari calon klubnya.
Barcelona masih mengalami masalah finansial sehingga sulit untuk mendatangkan pelatih yang terikat kontrak dengan klub lain.
Deco juga memilih untuk merekrut pelatih yang tidak memerlukan waktu lama untuk proses negosiasi.
Baca Juga: Minta Libur Setelah Kalah, Pemain Man United Dianggap Tak Tahu Diri
Flick, yang saat ini masih berstatus tanpa klub, lebih mudah untuk ditarik menjadi bagian dari Barcelona.
Namun, Barcelona masih belum terburu-buru untuk membuat keputusan terkait calon pelatihnya.
Meski Flick masih memimpin persaingan, pelatih lain juga masih begitu dipertimbangkan oleh klub.
Thomas Tuchel, Julian Nagelsmann, dan Robert De Zerbi belum sepenuhnya dihilangkan dari daftar kandidat.
Untuk itu, Flick tetap harus bersabar untuk mendapat perhatian dari pekerjaan yang ia inginkan.
Barcelona masih ingin fokus dengan urusan internal klub dan performa tim hingga akhir musim.
Xavi memang sudah pasti pergi, tetapi ia masih dituntut untuk memberikan penampilan terbaik.
Sebelum musim ini berakhir, sulit bagi Barcelona untuk bergerak cepat mencari pelatih baru.
| Editor | : | Bonifasius Anggit Putra Pratama |
| Sumber | : | Sport.es |
Komentar