Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

All England Open 2024 - Tanggapan Santai Anthony Ginting Saat Momen Reli Jahanam Berakhir Kontroversi

By Wahid Fahrur Annas - Sabtu, 16 Maret 2024 | 08:41 WIB
Tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting, saat tampil pada perempat final All England Open 2024 di Birmingham, Inggris, 15 Maret 2024.
PBSI
Tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting, saat tampil pada perempat final All England Open 2024 di Birmingham, Inggris, 15 Maret 2024.

BOLASPORT.COM - Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting, menanggapi kejadian kontroversi pada akhir gim ketiga saat bersua Viktor Axelsen (Denmark) pada perempat final All England Open 2024.

Anthony dianggap mendapatkan keuntungan dari pengadil lapangan usai tercipta reli panjang ketika skor 18-18.

Pertandingan berlangsung sengit yang digelar di Utilita Arena, Birmingham, Inggris, Jumat (15/3/2024).

Anthony yang kalah telak pada gim pembuka mampu bangkit untuk memenangkan gim kedua.

Situasi semakin di atas angin dialami Anthony pada gim ketiga saat ia memimpin enam poin pada skor 18-12.

Meski begitu, Axelsen mampu mengejar untuk menyamakan kedudukan menjadi 18-18.

Baca Juga: Jadwal All England Open 2024 - Jonatan Christie dan Anthony Ginting di Ambang All Indonesians Finals

Setelah itu duel sengit terjadi dalam permainan reli yang luar biasa dari kedua pemain.

Axelsen cenderung lebih menekan, namun Anthony masih berhasil menyelamatkan bola-bola sulit dari Axelsen.

Hingga akhirnya duel berlanjut ke permainan netting, Anthony memukul bola yang tampak sekilas raketnya tepat berada di atas jaring net.

Axelsen bereaksi keras bahwa Anthony melakukan fault.

Momentum itu akhirnya didapat Anthony untuk mengamankan kemenangan dengan skor akhir 8-21, 21-18, 21-19.

"Pastinya mengucap syukur bisa bermain dengan baik hari ini, memang salah satu pertandingan yang ketat dari awal sampai selesai," kata Anthony.

"Meskipun sempat tertinggal, sempat unggul tapi kembali disamakan, lawan juga punya kualitas yang luar biasa jadi kejar-kejaran sampai akhir.

"Di gim pertama saya sudah menerapkan apa yang saya siapkan tapi kurang berhasil karena saya kurang sabar dan kurang teliti tapi Puji Tuhan bisa memperbaikinya di gim kedua dan ketiga."

"Di gim kedua tetap bermain dengan pola saya tapi ditambah dengan sabar."

"Perjalanan di gim ketiga saat saya bisa menyusul dia sampai 18-12 memang dapat poinnya cukup mudah karena dia banyak melakukan kesalahan sendiri."

"Tidak banyak rally-rally panjang. Dari situ saya malah terburu-buru ingin mendapat poin sedangkan Viktor mulai bermain lebih sabar, bertahan dulu. Perubahan itu membuat saya banyak hilang poin."

Baca Juga: Rekap Hasil Orleans Masters 2024 - 3 Wakil Lolos, Rinov/Pitha Selangkah Lagi Kembali ke Zona Lolos Olimpiade

"Di poin 19-18 itu saya tidak merasa ada touch apa-apa, lagipula sudah keputusan wasit dan saya tidak bisa berbuat apa-apa."

"Hal ini saya sampaikan juga ke dia setelah pertandingan. Mungkin kalau saya di posisi dia juga akan sama reaksinya. Mungkin itu salah satu momen keberuntungan saya juga hari ini," ujar Anthony.

Anthony menganggap bahwa pengadil lapangan memiliki kuasa penuh dengan insiden kontroversi tersebut.

Selanjutnya, Anthony akan menghadapi wakil Prancis, Christo Popov pada semifinal.

"Besok (hari ini) di semifinal peluang menang akan sama baik saya maupun Christo (Popov), yang terpenting sekarang adalah memfokuskan diri untuk recovery dan diskusi evaluasi dengan pelatih. Lalu coba lagi yang terbaik," ujarnya.


Editor : Agung Kurniawan
Sumber : PBSI.id

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Man City
38
91
2
Arsenal
38
89
3
Liverpool
38
82
4
Aston Villa
38
68
5
Tottenham
38
66
6
Chelsea
38
63
7
Newcastle
38
60
8
Man United
38
60
9
West Ham
38
52
10
Crystal Palace
38
49
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
37
94
2
Barcelona
37
82
3
Girona
37
78
4
Atlético Madrid
37
73
5
Athletic Club
37
65
6
Real Sociedad
37
60
7
Real Betis
37
56
8
Villarreal
37
52
9
Valencia
37
48
10
Alavés
37
45
Klub
D
P
1
Inter
36
92
2
Milan
36
74
3
Bologna
36
67
4
Juventus
36
67
5
Atalanta
35
63
6
Roma
36
60
7
Lazio
36
59
8
Fiorentina
36
54
9
Napoli
37
52
10
Torino
36
50
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X