Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Marc Marquez Diminta Lupakan Kerugian Psikologis dari Motor Ducati Berusia 1 Tahun

By Delia Mustikasari - Jumat, 29 Maret 2024 | 19:14 WIB
Pembalap Gresini, Marc Marquez, bersiap start pada sprint race MotoGP Portugal 2024 di Sirkuit Algarve, Portimao, Sabtu (23/3/2024).
PATRICIA DE MELO MOREIRA/AFP
Pembalap Gresini, Marc Marquez, bersiap start pada sprint race MotoGP Portugal 2024 di Sirkuit Algarve, Portimao, Sabtu (23/3/2024).

BOLASPORT.COM - Mantan pembalap MotoGP, Jorge Lorenzo, mendesak Marc Marquez untuk mengabaikan fakta bahwa dia mengendarai Ducati versi lama.

Ini menjadi musim pertama MotoGP bagi juara dunia delapan kali itu sejak berhenti dari Honda adalah pada GP23 bersama tim satelit Gresini.

Marquez menyesuaikan diri dengan motor yang digunakan Francesco Bagnaia dan Jorge Martin saat memperebutkan gelar juara dunia MotoGP tahun lalu.

Namun, para pembalap pabrikan Ducati dan Pramac kini mendapat manfaat dari motor GP24 yang ditingkatkan.

Terkadang penerima manfaat dari motor baru memerlukan waktu untuk terbiasa dengannya. Namun, Bagnaia dan Martin sudah menjadi nama yang harus dikalahkan.

Lorenzo menegaskan bahwa Marquez tidak memiliki keuntungan dengan mengendarai GP23, mengatakan kepada Mundo Deportivo.

"Tidak. Saya yakin, jika dia punya pilihan, dia akan memilih (motor 2024)," kata Lorenzo dilansir dari Crash.

"Tetapi dia tidak akan bisa mengubah hal itu."

"Dia harus melupakan kelemahan itu secara psikologis dan dengan apa yang dia miliki, menjadi pembalap Ducati terbaik pada 2023," ujar pemegang dua gelar juara dunia MotoGP itu.

"Jika demikian, dia akan mampu memberikan kejutan bagi mereka yang mengendarainya pada tahun 2024."

Baca Juga: Berani Kangkangi Marc Marquez, Pedro Acosta Merasa Sudah Seperti Casey Stoner

Tahun lalu, para pembalap Ducati yang menggunakan mesin berusia satu tahun mengawali musim lebih cepat dibandingkan para pembalap yang menggunakan motor canggih.

"Itu tergantung tahunnya. Ada tahun-tahun di mana ada perbedaan besar antara motor lama dan baru, tetapi ada tahun-tahun lain di mana motor baru lebih buruk," ujar Lorenzo.

"Itu pernah terjadi di masa lalu, tetapi saya rasa hal itu tidak akan terjadi pada Ducati tahun ini."

"Tepatnya, musim ini adalah musim di mana motor baru jelas lebih baik dari yang lama dan itu tidak baik untuk Marc."

"Saya pikir perbedaannya tidak bisa diatasi, tetapi dengan motor 2024 Marquez akan melaju sedikit lebih cepat."

"Sayangnya, baginya, dia tiba di Ducati pada tahun di mana tampaknya yang baru jelas lebih baik dari yang lama."

Lorenzo menambahkan tentang pilihan Marquez untuk berganti pabrikan.

"Saya pikir dia telah membuat keputusan terbaik di level olahraga, meskipun dia memiliki kontrak yang sangat penting dengan Honda," ucap Lorenzo.

"Mengetahui bahwa dia berusia 30 tahun dan setiap tahunnya dia semakin dekat dengan masa pensiun, tidaklah menyenangkan bagi seorang pebalap pemenang untuk melihat dirinya keluar dari posisi 5 besar di banyak balapan dan tanpa kemungkinan untuk memperjuangkan gelar."

"Dia adalah salah satu pembalap terbaik dalam sejarah dan satu-satunya yang pernah saya lihat yang, secara praktis, tidak takut terjatuh atau terluka."

"Dia masih punya ambisi berlebihan. Tentu saja sudah berubah. Sekarang kita melihat Marquez lebih bijaksana."

Baca Juga: Gusur Rekor Marc Marquez saat Raih Podium Pertama sebagai Rookie, Pedro Acosta Makin Fenomenal

"Kemungkinan besar, karena cedera parah di lengannya, kita tidak akan melihat Marc yang sama lagi, tetapi dia mungkin akan melihat yang lebih baik di masa depan"

"Kita bisa melihat Marquez yang tidak kehilangan banyak kecepatan dan dengan dorongan yang menguntungkannya berkali-kali sepanjang kariernya."

"Marc membuat lebih sedikit kesalahan dan lebih sedikit terjatuh, sekaligus lebih konstan dan teratur untuk memperjuangkan kejuaraan."

Juara MotoGP dua kali Lorenzo menghabiskan dua tahun naas bersama Ducati setelah periode menentukannya bersama Yamaha.

Pada 2017 dan 2018, proyek Desmosedici gagal meraih gelar juara karena Marquez sedang tampil gemilang bersama Honda.

Bagnaia memberikan gelar kelas utama pertama Ducati dalam 15 tahun pada  2022 dan pabrikan Italia itu terus menjadi yang teratas sejak saat itu.

Mereka bahkan meyakinkan Marquez untuk mengakhiri hubungan legendarisnya dengan Honda tahun ini.


Editor : Delia Mustikasari
Sumber : Crash.net

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Man City
38
91
2
Arsenal
38
89
3
Liverpool
38
82
4
Aston Villa
38
68
5
Tottenham
38
66
6
Chelsea
38
63
7
Newcastle
38
60
8
Man United
38
60
9
West Ham
38
52
10
Crystal Palace
38
49
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
37
94
2
Barcelona
37
82
3
Girona
37
78
4
Atlético Madrid
37
73
5
Athletic Club
37
65
6
Real Sociedad
37
60
7
Real Betis
37
56
8
Villarreal
37
52
9
Valencia
37
48
10
Alavés
37
45
Klub
D
P
1
Inter
37
93
2
Milan
37
74
3
Bologna
36
67
4
Juventus
36
67
5
Atalanta
36
66
6
Roma
37
63
7
Lazio
37
60
8
Fiorentina
36
54
9
Torino
37
53
10
Napoli
37
52
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X