Adapun satu-satunya kekalahan Sabar/Reza dari Arif/Yap didapat pada pertemuan perkenalan di Vietnam International Challenge, awal tahun lalu.
Jika Sabar/Reza mengincar trofi pertama sejak Indonesia Masters Super 100 2023, Arif/Yap ingin juara lagi sejak memenangkan Nantes International Challenge pada tahun yang sama.
Dari kubu pasangan Malaysia, semangat makin besar karena ada aroma kebangkitan dari cedera yang baru saja dialami Roy King Yap.
Dilansir dari The Star, Roy King Yap mengalami cedera meniskus di lutut kiri yang menyebabkan kerusakan pada anterior cruciate ligament (ACL) dan medial collateral ligament (MCL).
Cedera ini dialaminya saat bertanding di Syed Modi International di India pada Desember 2023. Yap dan Arif pun baru kembali ke lapangan pada pekan lalu di Swiss Open 2024.
Dalam pertandingan comeback mereka, Arif/Yap tersingkir di babak 16 besar setelah dikalahkan rekan senegara yaitu Man Wei Chong/Kai Wun Tee.
Pelatih ganda putra Malaysia, Tan Bin Shen, pun memuji kemajuan yang cukup pesat meskipun ini merupakan turnamen kedua bagi mereka setelah kembali bermain.
"Ini merupakan turnamen kedua mereka sejak istirahat karena cedera Roy King. Namun sejauh ini, mereka tampil dengan baik," ujar Tan Bin Shen.
"Mereka menunjukkan peningkatan dain saya harap mereka dapat melanjutkan kemajuan ini dan terus melakukan yang terbaik hingga mereka dapat memenangkan gelar lagi," ujarnya.
Adapun bagi Sabar/Reza, pertandingan nanti kesempatan bagi mereka untuk mengakhiri tur Eropa kali ini dengan pencapaian manis untuk bisa merebut gelar juara.
| Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
| Sumber | : | Thestar.com.my |
Komentar