Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Hasil Kejuaraan Asia 2024 - Rusak Pesta China, Kebangkitan Jonatan Christie Permalukan Unggulan Kesatu Tuan Rumah

By Wahid Fahrur Annas - Sabtu, 13 April 2024 | 14:17 WIB
Jonatan Christie berpose usai raih kemenangan atas Shi Yu QI pada semifinal Kejuaraan Asia 2024 di Ningbo Olympic Sports Centre, Ningbo, China, Sabtu (13/4/2024).
PBSI
Jonatan Christie berpose usai raih kemenangan atas Shi Yu QI pada semifinal Kejuaraan Asia 2024 di Ningbo Olympic Sports Centre, Ningbo, China, Sabtu (13/4/2024).

BOLASPORT.COM - Tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie, akhirnya berhasil meraih kemenangan pada semifinal Kejuaraan Asia 2024.

Kehilangan keunggulan pada gim pertama dan ditekan pada gim kedua tak membuat Jonatan Christie mati gaya saat menghadapi unggulan pertama, Shi Yu Qi (China).

Tampil di Ningbo Olympic Sports Center, Ningbo, China, Sabtu (13/4/2024), Jonatan mampu menang melalui rubber game dengan skor 18-21, 21-19, 21-12.

Reli langsung terjadi di awal laga, Jonatan membuka dua poin dari sisi lapangan yang sama dari kesalahan Shi dalam permainan net.

Jonatan bahkan unggul tiga angka setelah smes kerasnya gagal dikembalikan dengan baik oleh Shi karena gagal menyeberang.

Shi dengan cepat merespons dengan smes keras dan memangkas skor menjadi 2-3. Kedudukan mampu disamakan oleh Shi di 3-3 setelah lob Jonatan melebar.

Jonatan memimpin lagi di 5-3 berkat pukulan menyilang yang ciamik.

Situasi perolehan poin kembali terulang. Shi mampu menyamakan skor menjadi 5-5 tetapi Jojo menjauh untuk memimpin dua angka dengan skor 7-5.

Baca Juga: Kejuaraan Asia 2024 - Parade Kekalahan Para Jawara dari Junior Sendiri, Penakluk Gregoria Selamat Sendiri

Jonatan melakukan kesalahan walau dalam posisi ideal untuk menyerang. Alhasil momentum itu dimanfaatkan Shi untuk berbalik unggul menjadi 9-7.

Jonatan menyamakan skor menjadi 9-9 dengan memaksa Shi melakukan permainan net yang sering berbuah kesalahan dari sang lawan.

Sayangnya, serangan Shi yang cukup deras dan akurat membuat Jonatan kembali tertinggal pada interval dengan skor 9-11.

Selepas jeda, Jonatan masih tertinggal dua angka pada skor 10-12. Dengan permainan net Shi melakukan kesalahan dua kali untuk menghasilkan skor menjadi sama.

Lagi, penampatan Jonatan yang sangat tipis di depan net tak mampu dikembalikan Shi yang membuat situasi berbalik menjadi 13-12 untuk keunggulan Jonatan.

Jonatan memimpin dua poin setelah smes menyilang Shi melebar pada skor 14-12. Jonatan masih unggul dua angka sampai 16-14.

Sayangnya, keragu-raguan dari Jonatan saat membaca posisi jatuhnya bola dari Shi membuat kedudukan kembali sama 18-18.

Fokus Jonatan mulai hilang sehingga justru Shi lah yang mengunci gim pertama.

Memasuki gim kedua, Shi membuka keran skor lebih dulu setelah mencetak dua poin.

Jonatan dengan cara yang sama terus mencecar sisi kelemahan Shi pada permainan net. Jojo gantian memimpin di 6-2 setelah mencetak empat angka beruntun.

Keunggulan Jonatan bertambah menjadi berjarak 8 angka di 13-5 dan masih sama di skor 18-10. Namun, tiga angka terakhir tidak diraih dengan mudah.

Shi Yu Qi menekan. Sorakan penonton membuatnya makin bersemangat. Jonatan masih bertahan setelah mencatatkan game point dengan skor 20-16.

Shi mengancam dengan mengubah skor menjadi 19-20. Beruntung smes keras Shi yang melebar membuat duel berlanjut ke gim penentuan.

Kesempatan untuk membawa pertandingan berlanjut ke rubber game tak disia-siakan Jonatan. Dia tampil mendominasi walau tertinggal di awal laga.

Namun kemudian Jonatan meningkatkan tempo permainannya hingga berhasil membalikkan kedudukan menjadi enam angka pada skor 9-3.

Dua kali smes lurus Jonatan ditempatkan di sisi yang sama di sebelah kiri Shi yang tertipu karena mengira bola akan dikirim secara menyilang.

Jonatan makin percaya diri, sebaliknya bagi Shi yang sudah melakukan dua kali kesalahan karena smesnya melebar. Jonatan unggul 11-5 pada interval gim ketiga.

Selepas jeda, Jonatan menambah keunggulannya sampai selisih tujuh angka pada skor 12-5. Keunggulan Jonatan masih cukup aman pada skor 13-7.

Akan tetapi Jonatan mulai terburu-buru karena serangannya mulai merugikan dirinya sendiri karena beberapa kesalahan. Shi memangkas jarak menjadi tiga poin pada skor 10-13.

Setelah itu, performa apik Jonatan segera kembali yang terus memberikan serangan-serangan cepat melalui smes maupun dari depan net.

Dengan cepat Jonatan menjauh dengan memimpin delapan angka pada 19-11.

Pertandingan akhirnya dituntaskan oleh Jonatan setelah smes keras menyilangnya mengalir deras di area sebelah kiri permainan Shi Yu Qi.

Jonatan pun menggagalkan rencana China untuk menciptakan final senegara di tunggal putra pada Kejuaraan Asia 2024.

All Chinese Final hampir saja tercipta karena ada dua pemain tunggal putra Negeri Tirai Bambu di paruh yang berbeda pada babak semifinal.

China mendominasi kejuaraan dengan kelolosan 13 wakil mereka dari 20 tempat di babak empat besar. 1 gelar juara telah dipastikan dan 2 final senegara lainnya masih bisa terjadi.

Jonatan sendiri akan menghadapi pemenang pertandingan antara Li Shi Feng (China), yang mengalahkan Ginting, dan Kodai Naraoka (Jepang).

Baca Juga: Jadwal Semifinal Kejuaraan Asia 2024 - Asa Indonesia di Tangan Jonatan Christie, China Sudah Pastikan 1 Gelar dan 2 Tiket Final


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Man City
38
91
2
Arsenal
38
89
3
Liverpool
38
82
4
Aston Villa
38
68
5
Tottenham
38
66
6
Chelsea
38
63
7
Newcastle
38
60
8
Man United
38
60
9
West Ham
38
52
10
Crystal Palace
38
49
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
37
94
2
Barcelona
37
82
3
Girona
37
78
4
Atlético Madrid
37
73
5
Athletic Club
37
65
6
Real Sociedad
37
60
7
Real Betis
37
56
8
Villarreal
37
52
9
Valencia
37
48
10
Alavés
37
45
Klub
D
P
1
Inter
37
93
2
Milan
37
74
3
Bologna
37
68
4
Juventus
37
68
5
Atalanta
36
66
6
Roma
37
63
7
Lazio
37
60
8
Fiorentina
36
54
9
Torino
37
53
10
Napoli
37
52
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X