Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Bak Cenayang, Xabi Alonso Wujudkan Ramalan Jitu Jose Mourinho 5 Tahun Silam

By Beri Bagja - Selasa, 16 April 2024 | 07:45 WIB
Jose Mourinho (kanan) dan Xabi Alonso saat masih bekerja sama di Real Madrid. Ramalan Mou soal Xabi yang bakal jadi pelatih hebat terwujud setelah mantan anak asuhnya membawa Bayer Leverkusen juara Bundesliga.
TWITTER.COM/TOTALCRISTIANO
Jose Mourinho (kanan) dan Xabi Alonso saat masih bekerja sama di Real Madrid. Ramalan Mou soal Xabi yang bakal jadi pelatih hebat terwujud setelah mantan anak asuhnya membawa Bayer Leverkusen juara Bundesliga.

Kesuksesan membawa Bayer juara Bundesliga untuk kali pertama dalam sejarah klub hanyalah tonggak awal.

Xabi Alonso membawa Bayer Leverkusen juara Bundesliga usai menggilas Werder Bremen di BayArena (14/4/2024).
INA FASSBENDER/AFP
Xabi Alonso membawa Bayer Leverkusen juara Bundesliga usai menggilas Werder Bremen di BayArena (14/4/2024).

Xabi membawa pasukannya tak terkalahkan dalam 43 pertandingan di semua kompetisi musim ini, plus peluang memenangi dua gelar bergengsi lain.

Pria berusia 42 tahun itu mengakui peran Mourinho dan Pep sangat besar sebagai inspirasi.

Tak lupa juga pengalaman masifnya sebagai pemain di klub-klub top Eropa yang membentuk mentalitas pemenang buat ditularkan kepada Granit Xhaka dkk.

Baca Juga: Cole Palmer Menggila dengan Ukir 4 Gol, Chelsea Akhirnya Dapatkan Bibit Hibrida Lampard dan Hazard

"Saya bermain untuk klub kota asal saya (Sociedad), tim terbaik di Inggris, tim terbaik di Spanyol, dan tim terbaik di Jerman," kata Xabi, dikutip BolaSport.com dari situs Bundesliga.

"Mereka (Pep dan Mourinho) memiliki kesamaan dalam banyak hal, tapi yang utama adalah mereka semua pemimpin."

"Mereka membagikan karisma itu. Hal spesial yang membuat semua orang tahu siapa bosnya di ruang ganti dan kita harus mendengarkan mereka."

"Mereka memiliki kepribadian dan pendekatan yang berbeda."

"Tapi soal ambisi, bagaimana membahas hal secara detail, dan bagaimana menghormati lawan, mereka menghabiskan waktu sangat banyak untuk menganalisis musuh."

"Mereka pekerja keras."

"Untuk menuntut para pemain, Anda pertama-tama harus menuntut diri Anda sendiri dan mereka melakukan itu," ucap sang pemenang 2 trofi Liga Champions sebagai pemain.


Editor : Beri Bagja
Sumber : Bundesliga.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Man City
37
88
2
Arsenal
37
86
3
Liverpool
37
79
4
Aston Villa
37
68
5
Tottenham
37
63
6
Chelsea
37
60
7
Newcastle
37
57
8
Man United
37
57
9
West Ham
37
52
10
Brighton
37
48
Klub
D
P
1
Borneo
32
70
2
Persib
32
59
3
Bali United
33
58
4
Madura United
32
53
5
PSIS Semarang
32
50
6
Dewa United
32
50
7
Persik
33
48
8
Persis
32
47
9
Barito Putera
32
43
10
Persija Jakarta
32
42
Klub
D
P
1
Real Madrid
36
93
2
Barcelona
35
76
3
Girona
36
75
4
Atlético Madrid
36
73
5
Athletic Club
36
62
6
Real Betis
35
55
7
Real Sociedad
35
54
8
Villarreal
36
51
9
Valencia
35
48
10
Getafe
36
43
Klub
D
P
1
Inter
36
92
2
Milan
36
74
3
Bologna
36
67
4
Juventus
36
67
5
Atalanta
35
63
6
Roma
36
60
7
Lazio
36
59
8
Napoli
36
51
9
Fiorentina
34
50
10
Torino
36
50
Pos
Pembalap
Poin
1
F. Bagnaia
467
2
J. Martin
428
3
M. Bezzecchi
329
4
B. Binder
293
5
J. Zarco
225
6
A. Espargaro
206
7
M. Viñales
204
8
L. Marini
201
9
A. Marquez
177
10
F. Quartararo
172
Close Ads X