Dendam kepada Conte di Balik Penunjukan Ancelotti sebagai Pelatih Napoli

By Septian Tambunan - Rabu, 30 Mei 2018 | 06:45 WIB
Ekspresi pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti, dan pelatih Juventus, Antonio Conte, dalam laga Grup B Liga Champions di Juventus Stadium, Turin, Italia pada 5 November 2013. (OLIVIER MORIN/AFP)

Presiden Napoli, Aurelio De Laurentiis, membeberkan alasan penunjukan Carlo Ancelotti sebagai juru taktik baru bagi Marek Hamsik cs.

Carlo Ancelotti resmi menangani Napoli per 1 Juli 2018.

Saking merasa cocok dengan Ancelotti, Aurelio De Laurentiis sampai berharap sang allenatore untuk menetap di San Paolo dalam waktu lama.


Pelatih baru Napoli, Carlo Ancelotti (kiri), berpose bersama pemilik klub, Aurelio De Laurentiis, setelah menyetujui kontrak berdurasi tiga tahun menangani Il Partenopei.(DOK SSCNAPOLI.IT)

(Baca Juga: Pesan Pelatih Kiper Liverpool untuk Loris Karius)

"Saya berharap Carlo bersama kami selama 10 tahun ke depan, tetapi saya harus selalu memikirkan tentang kebaikan klub. Saya akan selalu bertindak dengan objektivitas dan tidak membiarkan diri saya mengontrol klub berlandaskan antusiasme," kata Aurelio De Laurentiis seperti dilansir BolaSport.com dari Football Italia.

"Jangan khawatir, dengan Carlo Ancelotti kami akan melakukan apa yang harus kami lakukan. Kami merasa dia adalah pria yang akan selalu memberi kami ketenangan," ucap De Laurentiis lagi.


Pelatih Chelsea, Antonio Conte, memegang trofi Piala FA sesuai membawa timnya mengalahkan Manchester United dalam laga final di Stadion Wembley, London, Inggris pada 19 Mei 2018.(IAN KINGTON/AFP)

Di balik penunjukan Carlo Ancelotti, Aurelio De Laurentiis ternyata menyimpan dendam kepada pelatih Chelsea, Antonio Conte.

"Ketika membesut klub lain, Carlo pernah meminta beberapa pemain saya dan saya berkata 'tidak', dia pun tidak bersikeras seperti Conte. Carlo mengerti dan melakukannya dengan sangat lembut," ujar Aurelio De Laurentiis.