Pakar Ekonomi Italia Buka Suara soal Kabar Hengkangnya Erick Thohir dari Inter Milan

By Bagas Reza Murti - Selasa, 16 Oktober 2018 | 17:13 WIB
Ketua Inasgoc Erick Thohir memegang kaos kampanye Earth Hour 2018 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Kamis (15/3/2018). ( NUGYASA LAKSAMANA/BOLASPORT.COM )

Pakar Ekonomi sekaligus jurnalis asal Italia, Luigi Dell'Olio mengomentari kabar soal Erick Thohir yang akan hengkang dari Inter Milan pada akhir Oktober 2018.

Presiden klub Inter Milan, Erick Thohir makin dekat dengan perpisahan dengan I Nerazzurri lantaran Suning Group kian dekat dengan kesepakatan untuk membeli saham pengusaha asal Indonesia tersebut.

Dilansir BolaSport.com dari laporan kantor berita ANSA, Suning Group dikabarkan telah mendekati kesepakatan dengan Erick Thohir untuk mengambil 31,05 persen saham Inter Milan.

Kabarnya, tepat pada 26 Oktober 2018, Suning Group resmi menjadi pemilik 100 persen saham Inter Milan dan Thohir mendapat 200 juta euro (sekitar3,5 triliun rupiah) atas saham yang dilepasnya.

(Baca juga: Link Live Streaming Timnas Indonesia Vs Hong Kong, Kembalinya Andik Vermansah Si Anak Hilang)

Berita tersebut membuat salah satu pakar ekonomi Italia, Luigi Dell'Olio buka suara. Menurutnya, ia sudah memprediksi jika Erick bakal hengkang dari Inter Milan sejak masuknya pemilik baru Inter, Suning Group.

“Thohir hengkang dari Inter? Ini adalah sebuah hal yang saya pikir memang sudah terprediksi sejak dulu. Dalam sebuah klub sepak bola bisa dikatakan mustahil jika ditangani oleh dua pemimpin yang berbeda," ujar Dell'Olio dilansir BolaSport.com dari FCInter1908.

Sebelumnya, Erick Thohir membeli Inter dari Massimo Moratti dengan mengambil 70 persen saham dan menjadi pemiik saham mayoritas La Beneamata.

Pada 2016, perusahaan asal China, Suning Group masuk ke jajaran pemilik dan membeli saham Inter dari Erick dan Morratti.

(Baca juga: Link Live Streaming Denmark Open 2018 - Anthony Ginting Ditunggu Dendam Kento Momota)