Francesco Acerbi memang punya alasan khusus di balik keinginannya yang luar biasa untuk selalu terus tampil di atas lapangan.
Pemain yang saat ini berusia 30 tahun itu pernah divonis menderita kanker testis saat baru bergabung dengan Sassuolo pada musim panas 2013.
Dia sempat menjalani pengangkatan tumor ganas dan tampil sebanyak 13 kali di Serie A sebelum kembali diserang kanker pada pertengahan musim.
Tonight #Lazio are expected to make 10 changes. The only survivor will be Francesco Acerbi. This will be the 140th game in a row he has started, leaving him 22 matches off Javier Zanetti's record of 162. The way he's going, I'd be surprised if he didn't surpass that this season.
— Alasdair Mackenzie (@aksmackenzie) November 29, 2018
Tetapi Acerbi secara menakjubkan kembali pulih dan berhasil menunjukan penampilan konsisten hingga dianggap sebagai salah satu bek terbaik di Italia.
Kesempatan kedua yang didapatnya untuk kembali sehat pun menjadi alasan Acerbi tidak mau menolak kesempatan untuk menggeluti olahraga yang jadi bagian hidupnya itu.
"Saya tidak pernah puas. Saya mempersiapkan diri secara penuh dalam sepekan, ketika saya makan, beristirahat dan berpikir sehingga saya bisa terus bermain dengan baik," tutur Acerbi kepada Four Four Two pada 2017.
"Setelah penyakit itu, saya menyadari bahwa saya tidak (boleh) punya waktu untuk disesali nanti," tandasnya.
(Baca Juga: Emil Audero Mulyadi 'Bantu' Krzysztof Piatek Jadi Top Skor Tunggal Serie A)
Rekor penampilan beruntun terbanyak di kompetisi Liga Italia hingga saat ini masih dipegang oleh kiper legendaris Dino Zoff yaitu 332 pertandingan pada medio 1972-1983.
Sementara rekor laga beruntun di semua ajang dipegang oleh mantan bek sekaligus kapten Inter Milan, Javier Zanetti, dengan 162 penampilan (2006-2009).