Kepergian Zinedine Zidane adalah Sinyal Penurunan Prestasi Real Madrid?

By Kautsar Restu Yuda - Jumat, 1 Juni 2018 | 03:57 WIB
Ekspresi pelatih Real Madrid, Zinedine Zidane, dalam laga Liga Spanyol kontra FC Barcelona di Stadion Camp Nou, Barcelona pada 6 Mei 2018. (LLUIS GENE/AFP)

Real Madrid perlu was-was dengan kepergian sang pelatih Zinedine Zidane.

Zinedine Zidane telah memutuskan tak akan melanjutkan masa bakti sebagai pelatih Real Madrid, Kamis (31/5/2018).

"Setelah tiga tahun, dibutuhkan perubahan. Saya tahu ini adalah momen yang aneh, tetapi menurut saya ini keputusan tepat," kata Zidane seperti dilansir BolaSport.com dari AS.

"Saya membuat keputusan ini. Mungkin aneh, tetapi tim ini harus berubah untuk terus menang. Mereka perlu perspektif berbeda dan cara berbeda untuk beroperasi. Saya melakukan ini untuk klub," tuturnya.

Zidane telah menjalani 149 laga, dengan rincian hasil 104 kemenangan 29 seri, dan 16 kali kalah.

Pria asal Prancis itu baru 2,5 musim menangani Real Madrid dan mampu menghadirkan sembilan trofi selama itu, termasuk gelar Liga Champions dalam tiga musim beruntun.

Keputusan tiba-tiba Zidane tersebut membuat Presiden Real Madrid, Florentino Perez, terkejut.

(Baca Juga: Pertarungan 5 Juru Taktik La Liga Terulang di Premier League Musim Depan)

"Ini adalah keputusan yang tidak diharapkan bagi saya, hari yang sedih, saya menyukainya sebagai pemain dan pelatih, dan itu membuat dampak besar bagi saya yang mendengar keputusan ini sejak kemarin," ujarnya.

Perez sejatinya perlu khawatir dengan kepergian Zidane.