Real Madrid resmi menunjuk Julen Lopetegui sebagai pelatih baru pada Selasa (11/6/2018).
Posisi pelatih di Real Madrid akhirnya resmi terisi setelah pengunduran diri Zinedine Zidane.
Zidane mengundurkan diri lima hari setelah membawa Real Madrid menjuarai Liga Champions dan mengalahkan Liverpool di partai final.
Pada Selasa (11/6/2018), Real Madrid menunjuk Julen Lopetegui sebagai pelatih baru untuk musim depan.
Lopetegui akan menangani Real Madrid usai dirinya memimpin skuat timnas Spanyol di Piala Dunia 2018.
Lopetegui merupakan mantan kiper Real Madrid dan Barcelona saat masih aktif menjadi pemain.
Pria 52 tahun itu tiga tahun membela Los Blancos, yakni pada 1988-1991.
Dia sempat dipinjamkan ke Las Palmas selama semusim pada 1988-1989.
(Baca Juga: Piala Dunia 2018 - Jadwal Timnas Spanyol di Fase Grup)
Lopetegui benar-benar angkat kaki dari El Real pada 1991 dan menuju ke Logrones.
Tiga musim di Logrones, dia hijrah ke tim rival Real Madrid, Barcelona, pada 1994-1997.
Dia lalu hengkang ke Rayo Vallecano pada 1997 dan pensiun pada 2002 di klub tersebut.
Lopetegui punya catatan menarik ketika bermain untuk El Real.
Tiga musim di Madrid, sempat dipinjamkan selama semusim, Lopetegui hanya sekali tampil di tim senior.
Kala itu, pada Liga Spanyol musim 1989-1990, Lopetegui diturunkan oleh pelatih John Toschack sejak menit pertama menghadapi Atletico Madrid.
Akan tetapi, Lopetegui justru harus menerima nasib buruk pada laga itu.
Gawang yang dia jaga harus robek tiga kali oleh serbuan tim rival sekota.
Pada menit ke-17, Baltazar sukses mencetak gol pertama di pertandingan itu.
(Baca Juga: Kebohongan Ronaldinho Membuat Pemain Asal Brasil Ini Bergabung ke Manchester United)
Sembilan menit berselang, gawang El Real kembali bobol, kali ini oleh Antonio Orejuela yang mengubah skor menjadi 2-0.
Lima menit jelang babak pertama berakhir, Lopetegui harus memungut bola dari gawangnya pada menit ke-40 melalui Manolo.
Beruntung Real Madrid memiliki Fernando Hierro dan Losada yang membuat pertandingan berakhir imbang.
Hiero sempat memperkecil ketertinggalan pada menit ke-36.
Penyerang Los Blancos, Losada, juga sukses menyarangkan gol dan mengubah kedudukan menjadi 2-3 pada menit ke-57.
Hierro muncul menjadi penyelamat berkat gol yang dia cetak di menit ke-89 dan memaksa pertandingan berakhir imbang 3-3.