AS Roma dikabarkan tak akan memainkan salah satu gelandang mereka, Radja Nainggolan, kala menghadapi Atalanta di Liga Italia, Minggu (7/1/2017).
Radja Nainggolan tertangkap tengah merokok, meminum minuman keras, dan mengumpat pada malam tahun baru.
Hal tersebut membuat Nainggolan harus menerima hukuman dari AS Roma.
Pelatih AS Roma, Eusebio Di Francesco, dikabarkan tak akan memainkan Nainggolan untuk memberikan pelajaran bagi sang gelandang.
(Baca Juga: Nasib Jose Mourinho di Manchester United Hampir Semiris Louis van Gaal)
Tak hanya itu, AS Roma dikabarkan bakal menempuh cara ekstrim untuk menghukum Nainggolan.
Dilansir BolaSport.com dari Gazzetta dello Sport, AS Roma dikabarkan bakal menjual Radja Nainggolan.
Peminat Nainggolan adalah klub asal Liga China, Guangzhou Evergrande.
Tak tanggung-tanggung, klub asuhan Fabio Cannavaro bersedia mengeluarkan 40 juta euro atau sekitar 646 miliar untuk mendatangkan Nainggolan.
(Baca Juga: Keinginan Gerard Deulofeu ke Inter Milan Bisa Dihalangi oleh FC Barcelona)
Guangzhou Evergrande juga masih memiliki satu tempat tersisa untuk pemain asing.
Meski begitu, transfer tersebut dirumorkan bakal sulit terlaksana.
Nainggolan diprediksi tak akan mau pindah ke China.
Sang gelandang juga telah menunjukkan kesetiaannya untuk AS Roma.
(Baca Juga: Juventus Percaya Diri Dapatkan Emre Can dengan Berbagai Iming-iming)
Nainggolan telah menolak tawaran dari Juventus dan Chelsea demi bertahan bersama Roma.
AS Roma juga dikabarkan tak akan melepas Nainggolan dengan harga 40 juta euro.
Tim Serigala Ibu Kota dikabarkan baru mau melepas Nainggolan dengan harga 50 juta euro.