Joachim Loew Tidak Akan Dipecat karena Jerman Tak Punya Plan B

By Dwi Widijatmiko - Senin, 15 Oktober 2018 | 05:29 WIB
Ekspresi pelatih Jerman, Joachim Loew (kiri), dalam laga UEFA Nations League melawan Belanda di Stadion Johan Cruijff ArenA, Amsterdam, Belanda pada 13 Oktober 2018. (EMMANUEL DUNAND/AFP)

Posisi Joachim Loew sebagai pelatih timnas Jerman disebut-sebut tidak aman lagi setelah Die Nationalmannschaft kalah telak 0-3 dari Belanda di UEFA Nations League, Sabtu (13/10/2018).

Hasil tersebut semakin mengonfirmasi bahwa timnas Jerman besutan Joachim Loew memang sedang berada dalam periode sangat buruk selama tahun 2018.

Dalam 10 pertandingan di semua ajang, timnas Jerman kalah 5 kali. Sebagai juara bertahan, skuat Joachim Loew juga langsung tersingkir di fase grup Piala Dunia 2018.

Melihat hasil-hasil tersebut, Loew memang tampak pantas untuk dipecat.

Tetapi, benarkah DFB (Federasi Sepak Bola Jerman) akan sungguh-sungguh mencopot sang pelatih dari jabatannya mengingat sebelum ini timnas Jerman sebetulnya sangat stabil selama dilatih Joachim Loew?

Di Piala Dunia, timnas Jerman finis di posisi ketiga 2010 dan juara pada 2014. Kemudian di Piala Eropa, pencapaian Jerman bersama Loew adalah final 2008 dan semifinal 2012 serta 2016.

Menurut Florian Plettenberg dari media Sport1 yang aktif mengikuti perkembangan Bayern Muenchen dan timnas Jerman, DFB tidak akan memecat Joachim Loew.

Seperti dikutip Bolasport.com dari Bavariafootballworks, Plettenberg bahkan mengklaim posisi Loew akan tetap aman sekalipun Jerman kembali mendapatkan hasil memalukan saat menghadapi Prancis dalam lanjutan Grup 1 Liga A UEFA Nations League, Selasa (16/10/2018).

(Baca Juga: Hasil UEFA Nations League - Belanda Tumbangkan Jerman 3-0)

Alasannya: DFB tidak memiliki plan B. Mereka tidak tahu siapa yang bisa menggantikan Joachim Loew.

DFB juga diyakini tidak mau menciptakan kekacauan yang lebih parah dengan mengganti pelatih di saat-saat sulit seperti sekarang.

Klaim Florian Plettenberg boleh jadi ada benarnya jika menyimak reaksi Presiden DFB, Reinhard Grindel, menyikapi hasil-hasil buruk yang didapatkan timnas Jerman.

"Sudah sangat jelas bagi kami bahwa pencapaian di Piala Dunia 2018 akan membawa hasil-hasil buruk di belakangnya. Sekarang semakin penting bagi kami untuk merapatkan barisan di dalam maupun luar lapangan sebagai sebuah tim," kata Grindel.