Bakal Melawan Peserta Piala Dunia, Ini 4 Hal yang Bisa Dipelajari Indonesia dari Timnas Islandia

By Nina Andrianti Loasana - Kamis, 7 Desember 2017 | 11:44 WIB
Suporter timnas Islandia mendukung negara mereka dalam partai Kualifikasi Piala Dunia 2018 lawan Kosovo di Reykjavik, 9 Oktober 2017. (HARALDUR GUDJONSSON/ AFP)

Gema selebrasi viking thunderclap di Euro 2016, begitu luar biasa, hingga beberapa negara yang lebih besar meniru selebrasi ini.

Namun, bukan hanya selebrasi mereka yang menginspirasi.

Saking besarnya peran fans bagi sepak bola Islandia, pelatih timnas Islandia saat ini, Heimir Hallgrimsson, sealu membeberkan strategi dan starting line up nya kepada fans sebelum pertandingan kandang timnas Islandia.

Hallgrimsson yang juga bekerja sebagai pemilik klinik gigi di sebuah kota kecil di Islandia juga bertemu dan tak lupa berdiskusi dengan kelompok suporter ini.

4. Suksesi Pelatih


Pelatih Islandia, Lars Lagerback, dalam sesi latihan di Annecy, Prancis, pada 2 Juli 2016.(TOBIAS SCHWARZ/AFP)

Sejak terbentuknya timnas Islandia pada 1946, pelatih timnas selalu didominasi oleh pelatih lokal.

Namun pelatih asal Swedia, Lars Lagerbacklah yang membawa Islandia ke masa jayanya.

Membuat Islandia finis kedua di grup kualifikasi Piala Dunia 2014 dan berhasil mencapai babak kuarter final Euro 2016.

Namun bukan pelatih ini, yang membawa Islandia ke Piala Dunia 2018.

Pelatih lokal Islandia, Heimir Hallgrimsson, yang menjadi asisten pelatih pada masa kepelatihan Lagerback lah yang kini menukangi timnas Islandia.

Kedua pelatih visioner ini juga terus membina dan menemukan bakat-bakat muda Islandia.