Posisi di Timnas Indonesia Dipertanyakan, Ini Awal Mula Kisah Rizky Pora Sebagai Seorang Bek

By Nungki Nugroho - Selasa, 11 September 2018 | 17:36 WIB
Rizky Pora saat menghadiri acara launching jersey edisi khusus 30 tahun Barito Putera pada Selasa (4/9/2018). (ESTU SANTOSO/BOLASPORT.COM)

Posisi Rizky Rizaldi Ripora sebagai bek kiri tim nasional (timnas) Indonesia saat uji coba melawan timnas Mauritius menjadi bahan pertanyaan netizen pada Selasa (11/9/2018).

Tim nasional (timnas) Indonesia memulai kembali langkah persiapan menuju Piala AFF 2018.

Kali ini, skuat Garuda menjajaki salah satu lawa tangguh dari Benua Afrika, timnas Mauritius.

Stefano Lilipaly dkk menghadapi timnas Mauritius dalam laga uji coba internasional di Stadion Wibawa Mukti, Kabupaten Bekasi, Selasa (11/9/2018).

Dalam laga ini, Indonesia dipimpin oleh pelatih senior yang pernah membela Persebaya Surabaya dan Persija Jakarta, Danurwindo.

(Baca Juga: Egy Maulana Vikri Segera Gabung Timnas U-19 Indonesia)


Namun dalam penyusunan formasi timnas Indonesia, Danur tampaknya mendapatkan rekomendasi dari Bima Sakti yang tak bisa hadir lantaran hukuman kartu merah saat laga melawan Uni Emirat Arab di Asian Games 2018 lalu.

Hal ini sebagaimana dikutip dari Instagram PSSI yang memasang foto Bima dalam formasi 4-2-3-1 skuat Garuda.

Netizen lantas berkomentar terkait posisi salah satu pemain timnas Indonesia, Rizky Rizaldi Ripora dalam formasi tersebut.

Winger andalan Barito Putera itu disulap menjadi seorang bek kiri bagi skuat Garuda.

Hal ini tampak aneh mengingat Rizky Pora adalah pemain dengan assist terbanyak hingga pekan ke-20 Liga 1 2018.

Ia mampu mencatatkan sembilan assist untuk Barito Putera, sejajar dengan winger Mitra Kukar, Dedi Hartono.

Namun begitu, rupanya posisi ini sudah tidak asing bagi pemain asal Ternate tersebut.

Di mana awal mula posisinya di Barito Putera adalah sebagai bek sayap kiri.

(Baca Juga: Fakta Unik Dua Palang Pintu yang Sempat Terabaikan oleh Timnas U-19 Indonesia)

Ia menjadi andalan lini pertahanan skuat Laskar Antasari pada Liga Indonesia musim 2013 yang masih bernama Indonesia Super League (ISL).

Kala itu, Rizky Ripora sebenarnya didatangkan dari Persita Tangerang sebagai seorang winger.

Namun, posisinya diubah oleh Salahuddin yang menjabat sebagai juru taktik Barito Putera musim 2013.

Bersama Salahuddin, Barito Putera finish di posisi keenam klasemen Indonesia Super League 2013.

(Baca Juga: Dua Pemain Timnas U-19 Indonesia Bakal Dicoret dari TC)

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Susunan pemain Indonesia untuk menghadapi Mauritius. #PSSINow #KitaGaruda

A post shared by PSSI (@pssi__fai) on