Dua Korban Jiwa di Jakarta Timur Menambah Panjang Daftar Hitam Buntut Kekerasan Suporter di 2018

By Irfa Ulwan - Sabtu, 4 Agustus 2018 | 23:50 WIB
Bercak darah buntut dari bentrokan suporter Persitara Jakarta Utara, NJ Mania, dengan warga di kawasan Pasar Rebo, Jakarta Timur, Sabtu (4/8/2018), siang. ( LEO PERMANA/TRIBUNJAKARTA )

Kabut duka kembali menyelimuti persepakbolaan Indonesia. Sabtu (4/8/2018) siang tadi, dua orang suporter meregang nyawa di dua lokasi di Jakarta Timur.

Dua orang yang diduka kuat sebagai NJ (North Jak) Mania, suporter Persitara Jakarta Utara, menjadi korban bentrokan yang terjadi di Jakarta Timur.

Telah diberitakan BolaSport.com sebelumnya, berdasarkan info yang didapat dari Kapolsek Ciracas, dua lokasi yang tewasnya oknum suporter tersebut terjadi di Cililitan dan di depan Kantor Pajak Pasar Rebo, Jakarta Timur.

NJ Mania yang tengah melakukan perjalanan menuju Lapangan Brigif, Kali Sari, Jakarta Timur, bertemu dengan warga dan terjadi gesekan antar-keduanya.

Tewasnya dua orang suporter tersebut memperpanjang daftar kematian akibat sepak bola di tahun 2018 ini.

(Baca juga: 2 Orang NJ Mania Dikabarkan Tewas Setelah Bentrok di Pasar Rebo, Jakarta Timur)

Belum lama ini, di Yogyakarta seorang pemuda juga dikabarkan tewas usai menyaksikan laga derbi DIY antara PSIS Yogyakarta melawan PSS Sleman di Stadion Sultan Agung, Bantul pada 26 Juli 2018 silam.

Ia tewas setelah sebelumnya menjadi korban pengeroyokan oleh oknum suporter seusai pertandingan.

Dilansir BolaSport.com dari Tribun Jogja, nahasnya, korban yang tidak terbukti sebagai salah satu dari kelompok suporter kesebelasan yang bertanding sore itu harus meregang nyawa.