Ini Alasan Suzuki Lebih Memilih Andrea Iannone Dibandingkan Mempertahankan Aleix Espargaro

By Ardhianto Wahyu Indraputra - Selasa, 5 Desember 2017 | 22:56 WIB
Kedua pebalap tim Ecstar Suzuki, Andrea Iannone (kiri) dan Alex Rins (kanan), berhasil meraih hasil terbaik musim ini ketika keduanya finis di posisi lima besar pada balapan MotoGP Jepang, pada 15 Oktober 2017. (TWITTER.COM / SUZUKI MOTOGP)

Tim Suzuki Ecstar memulai musim 2017 dari titik awal setelah secara mengejutkan melepas kedua pebalapnya, Maverick Vinales dan Aleix Espargaro.

Suzuki lebih memilih untuk meminang Andrea Iannone yang belum pernah motor selain Ducati semenjak menjalani debut di musim 2013.

Pebalap rookie, Alex Rins, melengkapi line-up tim Suzuki sehingga praktis pada permulaan, kedua pebalap buta dengan karakter motor GSX-RR.


Pebalap Suzuki Ecstar, Maverick Vinales, berpose dengan tim setelah menjalani sesi kualifikasi GP Inggris di Sirkuit Silverstone, Sabtu (3/9/2016).(MIRCO LAZZARI sp/GETTY IMAGES)

Hasilnya, Iannone membuat kesalahan dalam pengembangan mesin baru dengan membuat motor yang dikendarainya lemah dalam hal cornering.

Akibatnya kedua pebalap tampil buruk dan hanya mampu finis di posisi ke-13 (Iannone) dan ke-16 (Rins).

(Baca Juga: Selain Antar Warriors Raih Kemenangan, Stephen Curry Juga Bukukan Rekor Personal)

"Permasalahannya adalah kami memasukkan Maverick (Vinales) dalam proyek kami dan menggaet Aleix yang lebih berpengalaman. Tapi proyek ini berakhir karena Maverick memutuskan untuk pergi," kata manajer tim, Davide Brivio dikutip BolaSport.com dari Speedweek.

"Inilah kenapa kami membuat keputusan untuk membuat sebuah awal yang baru," imbuhnya.

Suzuki pun masih menggunakan strategi lama untuk bisa meraih kesuksesan di masa mendatang.